Hasil Korea Open 2023 : Gregoria Mariska Tunjung Tumbang Dari Sim Yu-Jin yang Non Unggulan

TRIBUNSUMSEL.COM - Hasil Korea Open 2023, menghasilkan kekalahan dari tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung.

Gregoria yang merupakan tunggal putri terbaik Indonesia ini kalah dari Sim Yu-jin asal Korea Selatan yang merupakan non tunggulan.

Bertarung di Jinnam Stadium, Yeosu, Korea Selatan, Kamis (20/7/2023), Gregoria kalah dengan skor 20-22, 17-21.

Gregoria tampil kurang solid pada awal pertandingan. Sejumlah kesalahan sendiri membuatnya kehilangan angka.

Tiga kali pengembalian yang tidak tepat dari Gregoria membuatnya tertinggal 2-3.

Gregoria merespons dengan bola-bola silang yang selama ini menjadi andalannya. Hasilnya, dia berbalik unggul 5-3.

Sim Yu-jin meningkatkan perlawanan. Dia mulai dapat membaca permainan Gregoria untuk melakukan intersep dan membuka peluang menyerang. 

Tertekan, Gregoria kembali melakukan kesalahan sendiri sehingga tertinggal pada interval dengan skor 9-11. 

Setelah jeda, Gregoria mengubah polanya. Jorji lebih memanfaatkan panjang lapangan dengan bola-bola lurus yang ditarik ulur ke depan dan belakang.

Setelah berkali-kali menyamakan angka, Gregoria akhirnya berbalik unggul pada 17-16. Namun, perjuangannya belum berakhir.

Sim Yu-jin memimpin lagi saat game point 20-19. Gregoria menciptakan deuce tetapi sebuah kesalahan dan bola tanggung membuatnya kehilangan gim pembuka.

Baca juga: Hasil Korea Open 2023 : Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto Kalahkan Wakil Taiwan Dalam 41 Menit

Baca juga: Hasil Korea Open 2023 : Praveen/ Melati Tumbang Dari Ganda Campuran No 1 Dunia Zheng/Huang

Pada gim kedua Gregoria mendapatkan kesempatan untuk menyamakan kedudukan.

Kesalahan-kesalahan Sim Yu-jin dengan bola-bola ke daerah baseline cukup membantu Gregoria untuk menjaga keunggulan dari 5-4 hingga 11-8 saat paruh gim.

Sim Yu-jin bukannya tanpa perlawanan. Bola-bola dropshot menyulitkan Gregoria. Pengembalian Jorji di area depan sering kurang sempurna.

Keunggulan Gregoria sirna saat lawan mendapatkan tiga poin beruntun yang mengubah keadaan dari 11-13 menjadi 14-13.