Berita Nasional
Budyanto Jauhari Minta Maaf Telah KDRT Istri yang Hamil 4 Bulan, Ungkap Alasannya: Saya Khilaf
Ketika memberikan keterangan pers, Selasa (18/7/2023) dirinya mengaku khilaf melakukan penganiayaan.
TRIBUNSUMSEL.COM - Budyanto Jauhari yang menganiaya istri tengah hamil 4 bulan akhirnya ditangkap oleh anggota Polres Tangsel.
Penganiayaan tersebut terjadi pada Rabu (12/7/2023) lalu pukul 04.00 WIB di Perumahan Serpong Park Kluster Diamond, Keluarahan Jelupang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Saat itu ia tengah bersembunyi di sebuah apartemen di Bandung, Jawa Barat.
Ketika memberikan keterangan pers, Selasa (18/7/2023) dirinya mengaku khilaf melakukan penganiayaan.
"Saya mengakui saya bersalah melakukan KDRT. Memukuli istri saya. Saya memohon maaf sebesar-besarnya karena menjadi viral dikarenakan saya khilaf," kata BD, Selasa (18/7/2023) dilansir WartaKotalive.com.

Terkait ancamannya kepada korban dan keluarga, BD mengaku ada alasan tersendiri, namun enggan mengutarakannya.
"Ada alasan tersendiri, yang pribadi yang tak bisa disampaikan," ucap BD.
Akibat perbuatannya, BD akan dikenakan pasal 44 Ayat 1 UU RI Nomor 23 Tahun 2004 dengan ancaman lima tahun penjara.
Bantah Kasus KDRT Istri Hamil Jadi Atensi Karena Viral, Polisi: Penyidiknya Kurang Peka
Sebelumnya, Kasie Humas Polres Tangerang Selatan, IPDA Galih, mengatakan bahwa BD ditangkap di salah satu apartemen di Kota Bandung, Jawa Barat.
"Terhadap tersangka BD sudah tertangkap oleh tim Opsnal Sat Reskrim Polres Tangsel. Tersangka BD ditangkap dini hari tadi jam 01.30 WIB di salah satu apartemen di Kota Bandung," kata Galih, Selasa (18/7/2023).
Galih berujar bahwa setelah ditangkap, BD langsung dibawa ke Polres Tangsel untuk diperiksa secara mendalam oleh penyidik Unit PPA Sat Reskrim Polres Tangsel.
Diberitakan sebelumnya bahwa BD menganiaya istrinya, TM (21), hingga babak belur pada Rabu (12/7/2023) pukul 04.00 WIB
Keluarga TM sempat melaporkan BD, tetapi pelaku tidak ditahan meski ditetapkan jadi tersangka.
Pelaku justru dikenakan wajib lapor dan pada Jumat (14/7/2023, tetapi Polres Tangerang Selatan akhirnya berusaha menangkap BD.
2 Syarikah Layani Jemaah Haji Indonesia 2026, Sukses Tekan Biaya Rp 200 Riyal per Jemaah |
![]() |
---|
Kondisi Kosong, Apa Penyebab Kebakaran di Hunian Pekerja Konstruksi IKN ? Ini Kata Sekretaris OIKN |
![]() |
---|
Bantahan Ahmad Sahroni Kabur saat Rumah Dijarah, Ngaku Ada di Lantai Atas: Gue Pakai Arang |
![]() |
---|
Cerita Mahfud MD Akui Cucunya Keracunan MBG di Yogyakarta: Harus Teliti, Ini Menyangkut Nyawa |
![]() |
---|
Mahfud MD Ungkap Dua Cucu Keponakannya Keracunan Makanan Program MBG, Satu Dirawat Empat Hari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.