Banjir Bandang di OKUS

Detik-detik Banjir Bandang OKU Selatan Sumsel Hanyutkan Rumah, Iwan Dibangunkan Istri

Detik-detik banjir bandang OKU Selatan Sumsel terekam jelas dalam ingatan Iwan (33) salah seorang warga yang rumahnya terseret air bah.

Editor: Vanda Rosetiati
SRIPO/ALAN NOPRIANSYAH
Detik-detik banjir bandang OKU Selatan Sumsel terekam jelas dalam ingatan Iwan (33) salah seorang warga yang rumahnya terseret air bah. 

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARADUA - Detik-detik banjir bandang OKU Selatan Sumsel terekam jelas dalam ingatan Iwan (33) salah seorang warga yang rumahnya terseret air bah tersebut.

Video banjir bandang OKU Selatan Sumsel viral di media sosial. Satu unit di Desa Ulak Pandan Kecamatan Kisam Tinggi Kabupaten OKUS hanyut.

Iwan (33) penghuni rumah menuturkan rumah yang ditempatinya dihantam pepohonan dan terseret banjir bandang dari luapan Sungai Lipung.

Dikatakannya, Selasa (4/7/2023) malam sekira pukul 02.00 WIB intensitas hujan sudah tinggi.

Hujan tak kunjung berhenti membuat penghuni rumah yang berada tepat di bibir sungai samping jembatan itu was-was.

"Sekita pukul 02.00 WIB, saya masih tidur namun dibangunkan istri memberitahu air sungai sudah besar,"tutur Iwan, Rabu (5/7/2023).

Baca juga: Jalan Tol Palembang Betung Buka Fungsional, Nikmati Pemandangan Kebun Sawit dan Karet

Melihat air terus membesar sudah masuk di bawah rumah panggung bertiang permanen itu, Iwan meminta anggota keluarganya terdiri dari istri saudara ipar dan mertua mengungsi ke lokasi aman.

"Saya lihat air sudah semakin naik sedada dan saya masih memantau di dalam rumah. Berharap hujan reda," katanya.

Namun, setelahnya air sungai malah terus naik dengan suara gemuruh air seolah menandakan air sungai akan menerjang hingga puncaknya pepohonan terbawa arus sungai menghantam tiang rumah bagian belakang.

"Setelah tiang dapur rumah telah lepas dihantam oleh kayu yang dibawa air membuat rumah sudah tidak stabil bergoyang, Saya lompat keluar rumah menyelamatkan diri," kata Dia.

Beruntung dalam peristiwa tersebut ia bersama anggota keluarganya berhasil selamat, sementara bangunan rumah beserta isinya berupa parabotan tak dapat diselematkan dibawa air sungai.

"Harta benda yang dapat diselamatkan hanya 1 unit televisi, kulkas dan kursi plastik sedangkan yang lainnya hanyut semua,"tandasnya.

Terpisah, Camat Kisam Tinggi Pajrul Liswan mengatakan selain satu unit rumah di Desa Ulak Pandan, banjir bandang khususnya di wilayah Kecamatan Kisam Tinggi terjadi di empat desa lainnya.

Keempat desa adalah Desa Gunung Megang, Desa Kota Padang, Desa Siring Agung dan Desa Padang Bindu. "Yang terdampak terutama area persawahan saat ini masih terus kita lakukan pendataan,"ungkap Camat.

Dua orang korban hanyut banjir bandang OKU Selatan Sumsel berhasil ditemukan dalam kondisi selamat, Rabu (5/7/2023).
Dua orang korban hanyut banjir bandang OKU Selatan Sumsel berhasil ditemukan dalam kondisi selamat, Rabu (5/7/2023). (TANGKAP LAYAR MEDIA SOSIAL)

Dua orang korban hanyut banjir bandang OKU Selatan Sumsel berhasil ditemukan dalam kondisi selamat, Rabu (5/7/2023).

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved