Arti Kata Bahasa Arab

Arti Istinbath dan Istidlal, Istilah yang Sering Dipakai dalam Studi Keislaman, Begini Penjelasannya

Secara bahasa kata berasal dari kata / Istadalla artinya : minta petunjuk, memperoleh dalil, menarik kesimpulan

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/welly triyono
Arti Istinbath, Istidlal dan Jenis-jenisnya, Istilah yang Sering Dipakai dalam Studi Keislaman, Begini Penjelasannya 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Arti Istinbath dan Istidlal, Istilah yang Sering Dipakai dalam Studi Keislaman, Begini Penjelasannya.


Pengertian Istinbath

Istinbath berasal dari kata nabth yang berarti : air yang mula-mula memancar keluar dari sumur yang digali.

Menurut bahasa, arti istinbath ialah mengeluarkan sesuatu dari persembunyiannya.

Istinbath banyak dipakai dalam studi hukum islam, arti istinbath menjadi upaya mengeluarkan hukum dari sumbernya.


Makna istilah ini hampir sama dengan ijtihad. Fokus istinbath adalah teks suci ayat-ayat Alquran dan hadis-hadis Nabi. Karena itu, pemahaman, penggalian, dan perumusan hukum dari kedua sumber tersebut disebut istinbath.

Menurut ‘Ali Hasaballah, sebagaimana dikutip oleh Nasrun Rusli, ada dua cara pendekatan yang dikembangkan oleh para pakar dalam melakukan istinbath, yakni melalui kaidah-kaidah kebahasan dan melalui pengenalan maksud syariat.


Adapun syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh orang yang akan melakukan istinbath atau ijtihad adalah sebagai berikut :
a) Memiliki ilmu pengetahuan yang luas tentang ayat-ayat Al-Qur’an yang berhubungan dengan masalah hukum.
b) Memiliki pengetahuan yang luas tentang hadis-hadis Nabi yang berhubungan dengan masalah hukum.
c) Menguasai seluruh masalah yang hukumnya telah ditunjukkan oleh Ijma’, agar dalam menentukan hukum sesuatu, tidak bertentangan dengan Ijma’.
d) Meiliki pengetahuan yang luas tentang qiyas, dan dapat mempergunakannya untuk istinbath hukum.
e) Mengetahui ilmu logika, agar dapt mengahasilkan kesimpulan yang benar tentang hukum, dan sanggup mempertanggungjawabkannya.
f) Menguasai bahasa Arab secara mendalam karena al-Qur’an dan Sunnah tersusun dalam bahasa Arab, dll.

Pengertian Istidlal

Secara bahasa kata berasal dari kata / Istadalla artinya : minta petunjuk, memperoleh dalil, menarik kesimpulan. Imam al-Jurjani, memberi arti istidlal secara umum, yaitu yaitu menentukan dalil untuk menetapkan sesuatu keputusan bagi yang ditunjukan.


Imam Al-Syafi'i memberikan pengertian terhadap Istidlal dalam arti, menetapkan dalail dari nash ( Alquran dan al-Sunnah) atau dari ijma dan selain dari keduanya.


Terdapat arti istidlal yang lebih khusus, seperti yang dikemukakan oleh Imam Abdul Hamid Hakim, yaitu mencari dalil yang tidak ada pada nash Alquran dan alSunnah, tidak ada pada Ijma dan tidak ada pada Qiyas.


Definisi di atas menunjukan bahwa seorang mujtahid dalam memutuskan sesuatu keputusan hukum hendaklah mendahulukan Alquran, kemudian al-Sunnah, lalu al-Ijma selanjutnya Alqiyas. Dan jika Ia tidak menemukan pada Alquran , al-Sunnah, Al-Ijma dan Qiyas, maka hendaklah mencari dalil lain ( Istidlal ).

Dalam proses pencarian, Alquran menjadi rujukan yang pertama, al-Sunnah menjadi alternatif kedua, Ijma’ (kesepakatan) menjadi yang ketiga dan Qiyas (ukuran atau perbandingan) pilihan berikutnya. (lis/berbagai sumber)

Itulah arti Istinbath, Istidlal dan Jenis-jenisnya, Istilah yang Sering Dipakai dalam Studi Keislaman, Begini Penjelasannya.

Baca juga: Arti Tahrir, Takhrij dan Tarjih, Istilah dalam Ilmu Fiqih Berikut Sejarah Singkat Perkembangannya

Baca juga: Arti Istilah Man Shabara Zhafira Kosa Kata Bahasa Arab, Berikut Penjelasan dan Contoh Penggunaannya

Baca juga: Arti Syirik Asghor dan Syirik Akbar, Dua Macam Jenis Syirik, Berikut Contoh dan Cara Menghindarinya

Baca juga: Arti Idul Adha dan Apa Bedanya dengan Idul Fitri, Berikut Amalan-amalan Sunnah di Hari Idul Adha

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved