Berita Viral

Berstatus DPO, Kembar Rihana Rihani Terduga Penipu Jual iPhone Masih Balas WA Korban, Tebar Ancaman

Kembar Rihana dan Rihani yang diduga penipu banyak reseller iPhone masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) kepolisian masih balas chat WA korban

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
IG/Kasusiphonesikembar
Kembar Rihana dan Rihani yang diduga penipu banyak reseller iPhone masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) kepolisian masih balas chat WA korban 

Salah seorang korbannya, Vicky Fachreza, mengatakan penipuan yang dialaminya ini terjadi sejak tahun 2021 silam.

Awal mulanya, istri Vicky mendapat informasi dari kerabatnya, bahwa ia baru saja membeli handphone yang cukup murah dari Rihani.

Baca juga: Sosok Kembar Rihana Rihani Diduga Penipu Bawa Kabur Uang Rp35 M Dibongkar Tetangga

Teman istri Vicky itu satu tempat kerja dengan Rihani di Kementerian Perdagangan.

Kemudian, istri Vicky pun tertarik dan memesan satu unit Iphone 12 Pro dengan sistem pre order selama dua pekan.

"Kenapa kami tertarik, karena teman istri saya ini sudah beli dan hanphonenya datang, makanya istri saya beli juga saat itu satu unit untuk pemakaian pribadi istri saya," ungkapnya.

Rihani memulai siasatnya menawarkan Vicky dan Istrinya untuk ikut menjual handphone dengan iming-iming banyak keuntungan.
Rihani memulai siasatnya menawarkan Vicky dan Istrinya untuk ikut menjual handphone dengan iming-iming banyak keuntungan. (ilustrasi-tribunjakarta.com)

Istri Vicky pun membeli Iphone 12 Pro dengan harga Rp 15,5 juta. Saat itu ia mengaku harga di store resmi masih sekira Rp 17 juta.

"Kami gak tahu waktu itu gimana ceritanya dia bisa jual murah gitu, apa dia bisa ke distributor langsung atau gimana," ucap Vicky.

"Kami juga gak sempat nanya kenapa bisa murah, karena berpikirnya dia kerja di Kemendag mungkin ada kaitannya ya, saya sepolos itu. Saya mikirnya dia orang kemendag dan teman istri saya beli hpnya ada garansi resmi," timpalnya.

Singkat cerita, handphone yang dinantikan pun tiba, bahkan dalam kurun waktu kurang dari dua pekan.

Tapi, Vicky dan istriny ingin bertemu secara langsung sembari mengecek keseluruhannya.

Pertemuan ini lah yang menjadi awal mula terjadinya penipuan tersebut.

Rihani memulai siasatnya menawarkan Vicky dan Istrinya untuk ikut menjual handphone dengan iming-iming banyak keuntungan.

Vicky yang langsung percaya kemudian menerima tawaran jadi reseller atau menjual ulang handphone demi menambah penghasilan.

Sebulan berselang, Vicky pun memulai bisnisnya menjadi reseller produk Apple yang utamanya iPhone.

"Nah setelah itu kita coba jualin. si Rihani ini ngasih list harga handphone yang bisa dijual, jadi gak semua produknya bisa dijual. Misalnya iphone 12 pro yang 128 GB saja yang dijual, atau misal kalau lagi ada Macbook misalnya Macbook tipe Air saja. Jadi gak semua produk Apple bisa dijual," imbuhnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved