Sosok Hikmawansa Buruh Gudang Lulus Bintara Polri, Yatim Sejak Usia 9 Tahun, Kerja Keras Sejak Kecil

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri

TRIBUNSUMSEL.COM- Mengenal sosok Hikmawansa, seorang pemuda asal Galesong, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan yang saat ini viral karena kisahnya lolos seleksi Bintara Polri.

Orangtuanya petani padi yang hidup sederhana di kecamatan asal pejuang Karaeng Galesong itu.

Di tengah hidup yang sederhana, Hikmawansa atau akrab disapa Wawan ini sehari-hari membantu perekonomian keluarga dengan menjadi buruh tanih jagung di salah satu gudang milih kerabatnya.

Baca juga: Viral Buruh Gudang Lulus Bintara Polri, Anak Yatim dan Ibunya Jual Kue Keliling :Tangis Pecah

Wawan yang duduk di bangku kelas tiga sekolah dasar harus dihadapkan pada kenyataan pahit bahwa sang ayah pergi untuk selama-lamanya.

Sang ayah meninggal dunia sejak Wawan masih berumur sembilan tahun.

Hari-hari pun Wawan dibentuk untuk hidup gigih dan tekun.

Wawan tumbuh menjadi remaja harus membantu sang ibu yang saat itu menyambung hidup dengan berjualan kue-kue tradisional.

Saat duduk di bangku kelas dua SMA, Wawan yang bercita-cita sejak kecil menjadi polisi, ia pun mulai menabung.

Setiap kali menjadi buruh angkut, ia mendapatkan upah Rp 50 ribu.

Baca juga: Kisah Hikmawansa Buruh Gudang Tani Lulus Bintara Polri, Menangis Lihat Teman Diantar Ayah

Hasil tabungan dari celengan toples wafer itu, dibuka Wawan saat mendaftar sebagai calon Anggota Polri.

Hasil tabungannya itu digunakan demi biaya operasional saat mengurus berkas pendaftaran.

Mimpi Wawan untuk mengejar cita-citanya menjadi anggota Polri pun terwujud.

Baginya pencapaiannya saat ini tidak ada artinya jika tanpa doa dari ibunda tercinta.

"Saya bersyukur kepada Allah SWT telah mengabulkan doa ibu saya, di mana tanpa doa ibu saya, saya tidak akan bisa berdiri tegar disini," ungkap Hikmawansa sambil menangis, dilansir dari Instagram @polisi_indonesia, Kamis, (1/6/2023).