Berita Nasional

Grace Tahir Beri Penjelasan Soal Saksi Hukum, Setelah Diperiksa KPK Dalam Kasus TPPU Rafael Alun

Namun saat itu, Grace Tahir hanya bungkam saat dicecar pertanyaan dari awak media terkait pemeriksaan tersebut.

Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribunsumsel.com/ instagram @gtahirs
Grace Tahir Beri Penjelasan Soal Saksi Hukum, Setelah Diperiksa KPK Dalam Kasus TPPU Rafael Alun 

TRIBUNSUMSEL.COM - Grace Tahir, anak salah satu orang terkaya di Indonesia, Dato Sri Tahir diperiksa KPK dalam kasus TPPU yang dilakukan oleh mantan pejabat pajak, Rafael Alun Trisambodo pada Kamis (11/5/2023) yang lalu.

Namun saat itu, Grace Tahir hanya bungkam saat dicecar pertanyaan dari awak media terkait pemeriksaan tersebut.

Grace Tahir tak berbicara sepatah kata pun hingga keluar dari area Gedung Merah Putih KPK.

Kini, usai diperiksa KPK, Grace Tahir memposting soal saksi hukum di instagramnya @gtahirs.

Dalam instastorynya tersebut Grace Tahir menulis.

"Saksi hukum itu apa

Saksi hukuma adalah individu yang memberikan keterangan atau kesaksian dalam proses pengadilan atau penyelidikan untuk membantu menentukan fakta-fakta terkait suatu kasus hukum" tulis akun instagram @gtahirs.

Diduga, hal tersebut berkaitan dengan diperiksanya Grace Tahir dalam kasus TPPU Rafael Alun Trisambodo.

Pernyataan Grace Tahir Soal Saksi Hukum
Pernyataan Grace Tahir Soal Saksi Hukum

 

Sebelumnya, KPK mengungkap alasan diperiksanya anak konglomerat Indonesia, Grace Tahir.

KPK menduga eks pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun membeli aset properti dari putri kedua Dato Sri Tahir dan Rosy Riady itu.

Bahkan kini, KPK menyita rumah milik pewaris Lippo Group, yakni Grace Tahir yang dibeli Rafael Alun Trisambodo yang diduga menggunakan hasil TPPU.

"Objek jual beli rumah dimaksud informasi yang kami peroleh saat ini, sudah dilakukan penyitaan oleh tim penyidik," ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, Jumat (12/5/2023).

Saat ditanya terkait keterlibatan kerja sama bisnis antara Rafael dan Grace Tahir, Ali tak bicara gamblang.

Ali hanya menjawab penyidik baru mendapatkan dugaan jual-beli aset.

"Sejauh ini soal adanya jual beli aset rumah," kata dia.

KPK menduga Rafael Alun menggunakan uang hasil gratifikasi untuk membeli sejumlah aset.

Dugaan itu berdasarkan hasil pemeriksaan KPK terhadap tiga orang saksi kemarin.

Ketiga saksi tersebut antara lain putri kedua dari Dato Sri Tahir dan Rosy Riady, Grace Dewi Riady yang akrab disapa Grace Tahir, pihak swasta Albertus Katu, dan Timothy William.

"Rafael diduga gunakan uang gratifikasi untuk beli aset," ungkap Ali.

Baca juga: Rumah Grace Tahir yang Dibeli Rafael Alun Trisambodo Disita KPK, Diduga Dibeli Dari Hasil TPPU

Baca juga: Profil Dato Sri Tahir, Ayah Grace Tahir, Orang Kaya Indonesia yang Pernah Putus Sekolah Karena Biaya

Sosok Grace Tahir

Grace Dewi Riady alias Grace merupakan putri kedua dari pasangan konglomerat Dato Sri Tahir dan Rosy Riady.

Grace lahir pada 6 Maret 1976, dan memiliki tiga saudara yakni Jane Tahir, Victoria Tahir serta Jonathan Tahir.

Ia lulusan dari Universitas California Selatan dan mendapatkan gelar master accounting.

Dato Sri Tahir adalah konglomerat yang mendirikan Mayapada Group dengan kekayaan RP 37.18 Triliun.

Grace Dewi Riady alias Grace merupakan putri kedua dari pasangan konglomerat Dato Sri Tahir dan Rosy Riady.

Ayahnya sendiri merupakan Konglomerat masuk daftar 50 orang kaya di Indonesia versi Forbes.

Di tahun 2021 Dato Sri Tahir masuk peringkat ke-16 orang terkaya tanah air.

Keluarganya memiliki bisnis seperti perbankan,kesehatan dan real estate.

Adapun Grace saat ini menjabat sebagai direktur di Mayapada Hospital, rumah sakit yang didirikan oleh Mayapada Healthcare Group pada 1 Juni 2008.

Selain itu, Grace juga menempati posisi strategis di perusahaan keluarga lainnya, seperti Komisaris Utama Maha Properti Indonesia, sekaligus Direktur Philips Indonesia.

Wanita berusia 45 tahun itu juga menemukan dan membangun dua perusahaan rintisan, yakni Dokter.id dan Medico.

Kedua perusahaan tersebut sama-sama bergerak di bidang kesehatan, yang mengandalkan teknologi termutakhir, seperti cloud system.

Keluarga Tahir, merupakan konglomerat di bidang perbankan, perawatan kesehatan, dan real estate, dan saat ini memiliki saham mayoritas di Bank Mayapada.

Sang Mama, Rosy Riady juga merupakan anak dari Mochtar Riady, pendiri Lippo Group yang bergerak di bidang perbankan dan properti.

Grace diketahui telah menikah dengan seorang pengusaha yang benama Ronald Kumalaputra. Suaminya itu diketahui merupakan pendiri BBX Group.

Dari pernikahan tersebut, Grace dikaruniai ketiga anak perempuan. Ia pun sering menanamkan kepada putrinya untuk hidup sukses sejak dini.

Meski ia merupakan anak dari orang terkaya di Indonesia, Grace tak mau disebut sebagai crazy rich, sebutan yang disematkan warganet untuk mereka yang memiliki kekayaan berlimpah.

Disisi lain, Grace juga memiliki kanal YouTube dengan jumlah subscriber mencapai 148 ribu.

Adapun konten yang kerap dibuat bersifat podcast dengan mengundang tokoh atau artis.

Nama Grace Tahir pun pernah ramai dibicarakan, setelah video sindiran yang dibuatnya untuk Indra Kenz menjadi viral di jagat media sosial.

Melalui sebuah video yang diunggah di platform YouTube, Grace Tahir memparodikan tingkah dari Indra Kenz yang kerap melabeli dirinya sebagai seorang 'crazy rich' dan menunjukan barang-barang mahalnya.

Dalam video berdurasi 2 menit 11 detik itu, Grace mengikuti tingkah yang dilakukan Indra Kenz, memamerkan hartanya, mulai dari tas Hermes, uang dalam pecahan dollar AS, hingga bebas ke mana saja menggunakan private jet.

Tidak lupa Grace menyisipkan slogan andalan Indra Kenz dalam videonya "Murah banget".

Di akhir video, Grace juga menunjukan nasib yang saat ini diterima oleh Indra Kenz, yakni berakhir di penjara.

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved