Berita Nasional

Nasib Prada MW Tabrak Lansia di Bekasi, Pengakuan ke Komandan Kondisi Mengantuk Hingga Kabur Takut

Nasib Prada MW oknum TNI yang menabrak pasangan lansia bernama Sonder Simbolon (72) dan Tiurmaida (65) di jalan raya sawah Jatimurni Pondok Melati, Be

Editor: Moch Krisna
Kompas.com/kolase Tribunsumsel
Prada NW Akui Kondisi Mengantuk Saat Tabrak Dua Lansia di Bekasi 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Nasib Prada MW oknum TNI yang menabrak pasangan lansia bernama Sonder Simbolon (72) dan Tiurmaida (65) di jalan raya sawah Jatimurni Pondok Melati, Bekasi kini ditahan.

Prada MW sendiri sudah memberikan pengakuan terhadap sang komandan terkait kejadian tabrakan yang dialami.

Adapun Prada MW kala itu kondisinya mengantuk ketika membawa mobil dengan kecepatan hingga 70 kilometer per jam.

"Dari berdasarkan pengakuannya, mengantuk," ujar Komandan Polisi Militer Jaya 2 Cijantung, Letkol Cpm Pandi Rahana melansir dari Kompas.com, Rabu (10/5/2023).

Dalam keadaan mengantuk itu, Prada MW tak bisa menghindarkan insiden tabrakan.

Bukannya menolong, Prada MW justru pergi meninggalkan korban yang terluka dan tewas di lokasi usai tepat setelah kejadian

"Anggota yang masih Prada, masih baru, ditambah mungkin rasa kalut, jadi dia pergi meninggalkan TKP dan mungkin juga ada rasa ketakutan," ucap Pandi.

Adapun Prada MW saat ini sudah ditahan di Denpom Jaya 2 Cijantung, Jakarta Timur untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Kronologi Kejadian

Korban pasutri Lansia bernama Sonder Simbolon dan istrinya, yakni Tiurmaida, tewas usai jadi korban tabrak lari di Jalan Raya Kampung Sawah, Jatimurni, Pondok Melati, Kamis (4/5/2023) pagi pukul 07.45 WIB.

Dikutip dari KompasTV, kronologis kejadian tabrak lari tersebut di jelaskan oleh Komandan Polisi Militer Kodam (Pomdam) Jaya Kolonel Cpm Irsyad Hadir Bey Anwar.

Kejadian tersebut berawal pukul 07.30 WIB ketika Prada MW menggunakan mobil Nissan X-trail mengantar sekolah putri atasannya Danbrig 14 Letkol Inf Mario Kristian Noya di SD Strada.

Setelah mengantar anak atasannya, Prada MW rencananya akan kembali ke kediaman Danbrig 14 di Perum The Grandika Cibubur, Jakarta Timur.

Namun, nahas kurang lebih 300 meter dari sekolah anak atasannya itu, terjadi kecelakaan.

Pasutri lansia itu tewas saat sedang mengendarai sepeda motor Beat dari arah berlawanan.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved