Berita Viral

Penyebab Pemotor di Cimahi Dihajar Hingga Kejang, Sempat Maaf Sampai Cium Tangan Usai Sesenggolan

Penyebab seorang pemotor di Cimahi dihajar oleh pengendara motor lainnya sampai kejang. dipicu diduga merasa tersinggung menyenggolnya.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Shinta Dwi Anggraini
ig/vianooov
kronologi seorang pria pemotor di Cimahi dihajar oleh pengendara motor lainnya sampai kejang. dipicu diduga merasa tersinggung menyenggolnya. 

Korban yang tak melawan kemudian tersungkur di jalan tepat di depan kantor BPJS Kesehatan Kota Cimahi.

Pria berhelm putih kemudian menarik rambut korban lalu melepaskannya.

Berdasarkan informasi dari akun @DikiAdam4, korban mendapat luka di bagian pelipis.

Baca juga: Identitas 4 Prajurit TNI yang Gugur Usai Diserang KKB di Nduga, Sempat Hilang Usai Kontak Senjata

Kemungkinan karena dipukul atau mungkin gara-gara tergores trotoar saat korban dalam kondisi kejang-kejang.

"Ini kejadian kemarin, dan saya ada di lokasi. Korban asli orang Tasik, bekerja di salah satu konveksi rumahan, pelipisnya memang robek, tapi Alhamdulillah sekarang sudah membaik," ujarnya.

Tak sedikit yang merasa geram kepada pengendara yang tega memukul sang pemotor hingga mengalami kejang.

"Sok keras si bapak! Jangan mau damai, minimal 15x lebaran didalam sel".

"perkarakan aja jangan kata damai, kalo mau uang damai 50-100jt dr uang itu ya sisihkan sedikit buat bayar kerugian akibat senggolan".

Keterangan Satreskrim Polres Cimahi

Terkait peristiwa itu, anggota Satreskrim Polres Cimahi langsung bergerak mendatangi lokasi kejadian untuk mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi.

"Berkaitan video tersebut, malam ini tim sudah melakukan tindakan pertama TKP. Polisi sudah bertemu dengan dua orang sekuriti BPJS yang membenarkan adanya peristiwa tersebut," ujar Kasatreskrim Polres Cimahi AKP Luthfi Olot, saat dihubungi via WhatsApp, dilansir dari Kompas.com, Rabu.

Kasus itu dalam penanganan polisi. Jajaran Satreskrim Polres Cimahi masih mengumpulkan keterangan untuk mengidentifikasi identitas terduga pelaku.

"Langkah kepolisian saat ini masih di tahap penyelidikan untuk mengumpulkan informasi berkaitan dengan pelaku dan melakukan pengejaran terhadap pelaku," sambut Olot.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Baca berita lainnya di google news

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved