Kecelakaan Bus Danila di Endikat Pagaralam, Sopir Sempat Terjepit, Kesaksian Warga

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGAR ALAM - Kecelakaan bus Danila terjadi di Liku Endikat Kota Pagar Alam, Kamis (12/4/2023) sekira pukul 15.00 WIB.

Bus Danila yang mengalami kecelakaan diketahui mengangkut penumpang  jurusan Pagar Alam-Manna.

Informasi yang dihimpun, kecelakaan bus Danila berwarna biru diduga karena menghindari pohon besar yang tumbang.

Sehingga sopir  langsung banting stir menabrak dinding jurang yang ada dikanan bahu jalan.

Akibatnya bagian depan bus mengalami rusam parah dan sopir bus terjepit akibat terhimpir setir bus.

Namun saat ini sopir telah berhasil dievakuasi dan langsung dilarikan ke puskesmas terdekat.

Data sementara yang didapat tidak ada korban jiwa dari kejadian kecelakaan ini, hanya ada beberapa penumpang termasuk sopir yang mengalami luka ringan.

Toto (47) salah satu warga yang melihat kejadian tersebut mengatakan, bus Danilah sebelum menabrak dinding jurang sempat menghindari pohon tumbang dilokasi. 

"Bus itu sempat tertimpa pohon sebelum menabrak dinding di Liku Endikat tersebut," ujarnya.

Dikatakan Toto, beruntung bus tersebut menabrak dinding tebing, pasalnya jika mobil membanting stir ke arah kiri bisa terjun kejurang dengan ketinggian puluhan meter.

"Masih untung sopir membanting stirnya ke kanan, karena jika ke arah kiri maka akan masuk jurang puluhan meter didasar sungai Endikat," katanya.(one)

Titik Rawan Jalur ke Pagaralam

Kawasan tikungan Liku Endikat merupakan salah satu titik jalur utama keluar masuk Kota Pagar Alam yang paling rawan kecelakaan. Dijalur ini sudah beberapa kali terjadi kecelakaan Bus.

Bahkan pada awal tahun 2.000 an Bus Marlyn mengalami kecelakaan dengan terjun kejurang puluhan meter. Akibat kecelakaan tersebut hampir semua penumpang dan awak bus meninggal dunia.

Bahkan jalur ini menjadi salah satu kawasan yang ditetapkan menjadi jalur rawan kecelakaan dan bencana setelah Liku Lematang Indah.

Jalur Liku Endikat memang cukup ekstrem, selian memiliki banyak tikungan tajam, satu sisi jalan juga terdapat jurang cukup dalam yang dibawanya mengalir air Sungai Endikat.

Baca juga: Penyebab Kapal Jukung Terbakar di Sungai Musi Palembang, Bawa 40 ton Beras

Santo (43) warga Dusun Mingkik Dempo Selatan yang tidak jauh dari Liku Endikat menceritakan, jika pada awal tahun 2.000 an perneh terjadi kecelakaan bus berpenumpang yang terjatuh kejurang Endikat.

"Dulu memang pernah ada bus terjun kejurang Endikat, bahkan beberapa tahun lalu ada mobil fuso yang terjun ke jurang Endikat dari arah jalur Lahat," ceritanya.

Selain itu kondisi jalur endikat juga cukup sempat karena jalannya tidak bisa dilebarkan pasalnya satu sisi jalan merupakan teping batu yanh diatasnya terdapat bagian jalur lainnya.

Baca Berita Lainnya di Grup Whatsapp Tribun Sumsel