Istri Wakapolri Meninggal Dunia

Penyebab Tutik Istri Wakapolri Komjen Gatot Eddy Meninggal Dunia, Sempat Dirawat RS Singapura

Penyebab Widi Astutik, istri Wakapolri, Komjen Pol Gatot Eddy Pramono, meninggal dunia, sempat dirawat di Farrer Park Hospital Singapura

|
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Tribunjateng.com/Dokumentasi Pribadi
Penyebab istri Wakapolri, Komjen Pol Gatot Eddy Pramono, meninggal dunia, sempat dirawat di Farrer Park Hospital Singapura 

Dari hasil pernikahannya, mereka memperoleh tiga orang anak bernama Amanda Widya Aminditha, M. Andi Yusuf, dan Amelia Widya Atmani Wedhana

Hingga berita ini diturunkan belum ada penjelasan dari pihak terkait mengenai penyebab meninggalnya Tutik Gatot Eddy, Istri Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono.

Profil Wakapolri

Profil Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono Berduka Tutik Gatot Eddy Sang Istri Meninggal Dunia
Profil Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono Berduka Tutik Gatot Eddy Sang Istri Meninggal Dunia (Tribunsumsel.com)

Sosok Gatot Eddy Pramono merupakan Wakil Kapolri Komisaris Jenderal di kepolisian.

Diketahui jika Gatot merupakan perwira tinggi Polri lulusan Akdemi Kepolisian tahun 1988.

Sosok Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono Bakal Pimpin Sidang Banding Ferdy Sambo (instagram/gatot_eddyp)
Ia lahir di Solok, Sumatera Barat, 28 Juni 1965.

Ia menjabat sebagai Wakapolri sejak 7 Januari 2020 menggantikan Komjen Ari Dono Sukmanto yang saat itu memasuki usia pensiun.

Selain menjadi Wakapolri, di tengah pandemi Covid-19 ini, Gatot juga menjaddi Wakil Ketua Pelaksana II Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.

Sebelum menjabat sebagai Wakapolri, Gatot telah menduduki sejumlah jabatan seperti Kapolres Metro Jaksel (2009), Direktur Reskrimum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya (2011), Analis Kebijakan Madya bidang Pidum Bareskrim Polri (2012), Kabagdukminops Robinops Sops Polri (2013).

Ia juga pernah menduduki posisi Karolemtala Srena Polri (2014), Wakapolda Sulsel (2016), Staf Ahli Sosial Ekonomi (Sahlisosek) Kapolri (2017) dan Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kapolri.

Pada 2018, Gatot juga dipercaya menjadi Ketua Satgas Nusantara yang dibentuk agar Pilkada Serentak 2018 bisa berjalan aman.

Dan di tahun 2019 Gatot diangkat menjadi Kapolda Metro Jaya menggantikan Kapolri saat ini, Jenderal Polisi Idham Azis, yang saat itu diangkat menjadi Kepala Bareskrim Polri.

Beberapa peristiwa besar yang terjadi di ibu kota kota selama Gatot menjabat antara lain kerusuhan seusai pengumuman hasil Pemilu pada 21-22 Mei 2019 serta aksi Reformasi Dikorupsi pada September 2019.

Selain Gatot, empat nama lain yang diserahkan Kompolnas untuk menjadi calon Kapolri adalah Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafly Amar.

Kemudian Kepala Bareskrim Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo, Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri Komjem Arief Sulistyanto, dan Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri Komjen Agus Andrianto.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved