Berita Selebriti

Ustadz Zacky Mirza Skakmat Lina Mukherjee Soal Konten Makan Babi, Ingatkan Halal & Haram: Udah Jelas

Ustadz Zacky Mirza ikut angkat bicara soal Lina Mukherjee yang kini ramai dikecam karena membuat konten makan babi.

Kolase Tribunsumsel.com
Ustadz Zacky Mirza Sorot Kelakuan Lina Mukherjee Makan Babi Untuk Konten. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Ustadz Zacky Mirza ikut angkat bicara soal Lina Mukherjee yang kini ramai dikecam karena membuat konten makan babi.

Kecaman itu ditujukan netizen karena Lina Mukherjee adalah seorang muslim namun memakan babi bahkan ia viralkan di sosial media.

Baca juga: Heboh Dompet Hotman Paris Berisi Rp70 Juta Hilang Ditemukan OB di Mal, Penemu Dompet Tolak Imbalan

Menanggapi hal tersebut, Ustadz Zacky Mirza mengingatkan perihal halal dan haram dalam islam.

Ustadz Zacky Mirza juga mengingatkan kepada siapapun untuk bijak dalam menggunakan media sosial.

"Di dalam dunia digital, sosmed khususnya kalau yang kita omongin dan posting kebaikan buat dinikmati banyak orang, orang jadi punya wawasan baru, spiritual baru, fresh kepercayaan dan akidahnya, itu jadi amal zariah,” ujar Ustaz Zacky Mirza saat ditemui di kawasan Cawang Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.

“Tapi sebaliknya, sayang banget kalau ada orang muslim justru yang diposting itu sesuatu yang hanya viral, malah jadi banyak orang yang nyumpahin orang itu,” terangnya.

Zacky Mirza menyebut setiap muslim pasti tahu mana yang haram dan halal sehingga bisa memilih konten yang cocok untuk disebarkan.

"Jelas-jelas apa yang haram itu haram. Yang haram itu udah jelas, yang halal juga udah jelas," kata Ustaz Zacky Mirza.

"Jadi yang jelas-jelas haram tapi seolah dihalal-halalkan, urusannya ya bukan sama kita tapi sama Allah,” tambahnya.

Ia menyayangkan jika ada umat muslim mengharapkan untuk dilihat banyak orang lewat konten, tapi harus mengorbankan diri dengan konten yang tidak baik.

"Ya menurut saya buatlah konten-konten yang buat kita banyak didoain, kalau disumpahin kasihan," bebernya.


Terancam Pasal Penistaan Agama

Lina Mukherjee makan daging babi terancam pasal penistaan agama, Polda Sumsel panggil saksi ahli.

Lina Mukherjee dilaporkan seorang Ustad di Kota Palembang bernama Syarif Hidayat atas konten makan kriuk daging babi didahului ucapan Bismillah dan disiarkan melalui akun tiktok milik Lina.

Sejumlah saksi ahli telah dipanggil polisi berkaitan dengan tiktok Lina.

"Kami telah mengundang beberapa ahli, termasuk ahli bahasa, ahli ITE, dan ahli pidana," ujar Dirkrimsus Polda Sumsel, Kombes Pol Agung Marlianto SIK, Selasa (21/3/2023)..

Lina Mukherjee makan daging babi terancam pasal penistaan agama, Polda Sumsel panggil saksi ahli. Hal ini diungkap Dirkrimsus Polda Sumsel, Kombes Pol Agung Marlianto SIK, Selasa (21/3/2023)..
Lina Mukherjee makan daging babi terancam pasal penistaan agama, Polda Sumsel panggil saksi ahli. Hal ini diungkap Dirkrimsus Polda Sumsel, Kombes Pol Agung Marlianto SIK, Selasa (21/3/2023).. (TRIBUN SUMSEL/RACHMAD KURNIAWAN)

Pihaknya telah melakukan pemanggilan terhadap beberapa saksi ahli ini terkait tiktokers bernama Lina Mukherjee yang memakan kriuk babi di salah satu kontennya.

"Kami mengundang para ahli tersebut untuk memastikan apakah konten Lina Mukherjee yang memakan babi merupakan suatu perbuatan pidana," tambahnya.

Berdasarkan pemanggilan terhadap ahli tersebut didapatkan bahwa konten yang dibuat Lina Mukherjee ini termasuk ke dalam pidana penistaan agama tapi bukan masuk ke pidana undang-undang ITE, namun masuk ke pidana umum.

"Kalau dilaporkan awal itu terkait pasal UU ITE, namun tidak masuk pidana kalau menurut ahli UU ITE. Sedangkan jika menurut ahli bahasa dan ahli pidana menyatakan itu bisa termasuk unsur pidana, namun pasal 156 a yang merupakan tindak pidana umum, bukan UU ITE," jelas dia.

Pihaknya dari Ditreskrimsus akan melimpahkan kasus ini ke Ditreskrimum Karena Pasal 156 a merupakan pasal penistaan agama secara konvensional bukan ITE, maka yang menangani adalah Tipidum.

Sedangkan pada hari ini pula, pihak pelapor juga datang ke Polda Sumsel untuk menjalani BAP.

Dikatakan Sapriadi Syamsudin SH MH selaku kuasa hukum Syarif Hidayat, mereka hari ini datang untuk di BAP dan dilayangkan 15 pertanyaan oleh pihak penyidik.

"Berdasarkan analisa kami selanjutnya kasus ini akan naik ke tahap penyidikan, dan garis besar pertanyaan-pertanyaan tadi terkait dengan penistaan," ujarnya.

Ia mengatakan pihaknya menjalani BAP ini sekira pukul 10.30 sampai 12.20 wib.

Kronologi Konten Babi Lina Mukherjee Dilaporkan Polisi

Berawal dari Lina Mukherjee mengunggah momen saat dirinya memakan babi, padahal ia adalah seorang Muslim.

Seleb Tiktok mengungkapkan alasannya memakan makanan yang diharamkan dalam Islam itu hanya karena rasa penasarannnya saja.

"Aku cuman penasaran karena di TikTok tuh banyak kriuk ya. Tapi kok makan kriuk babi aku merinding ya," kata Lina Mukherjee dalam unggahan di TikTok.

Lina Mukherjee Disorot karena Bikin Konten Makan Babi
Lina Mukherjee Disorot karena Bikin Konten Makan Babi (ig/Linamukherjee_)

Lebih lanjut, Lina menceritakan bahwa dirinya pernah dua kali menyantap hidangan dari babi secara tidak sadar. Namun, kali ini ia sengaja memakan daging babi.

"Pertama di Srilanka, waktu itu aku nggak sengaja makan. Aku nggak bisa bahasa Inggris, pork (daging babi), gitu kan? Aku pikir 'pork' itu tepuk-tepuk, pok-pok-pok. Terus yang kedua, kemarin ada di tempatnya non (Muslim). Ini yang ketiga," sambungnya.

Untuk itu, Lina Mukherjee pun mencicipi kulit babi yang ada di hadapannya. Ia lalu menjelaskan pengalamannya menyantap kulit babi yang terkenal kriuk tersebut.

"Kriuk babi kayak daging sapi yang dijemur, yang keras, nggak seenak orang cerita di TikTok sih aku ya, kalau aku b (biasa) aja," lanjutnya.

Melihat aksi konten makan babi, tentu tak sedikit pihak yang marah dengan aksi konten tersebut hingga membuat salah satu ustaz melaporkan ke Polda Sumsel.

Terungkap ternyata ada sosok dibalik Lina Mukherjee melakukan konten makan babi, meskipun ia menganut agama islam. Ia jadi sorotan usai dipolisikan (ig/linamukherjee_)

Melansir dari instagram @Maklamis, Kamis (16/3/2023) M. Syarif Hidayat SH mengatakan tindakan Lina Mukherjee influencer dan tiktokers mencampurkan adukan konten sara dan aqidah keimanan.

Hal tersebut dinilai sudah menistakan agama, lantaran perbuatan yang dilakukan dinilai tidak terpuji dan meresahkan.

"Bagaimana mana mungkin di akun tersebut dia mencontohkan dan praktekkan memakan sesuatu yang diharamkan yakni celeng atau Babi," ujar M Syariq Hidayat SH.

M Syarif Hidayat mengatakan bahwa ini telah meresahkan terkhusus bagi umat islam.

"Jangan sampai perbuatan ini jadi yang dibiasakan bagaimana anak kita nanti melihat konten ini," ujarnya,

"Pihaknya berharap dengan menyampaikan ke Polda Sumsel, mudah mudahan penyidik timsus melakukan lidik agar memproses dengan hukum yang berlaku," sambungnya.

Reaksi Lina Mukherjee

Selebgram Lina Mukherjee Dilaporkan ke Polisi Terkait Konten Makan Babi, Dinilai Menistakan Agama

Kalimat apa yang membuat Lina Mukherjee dilaporkan polisi dugaan penistaan agama ?

Dilansir dari live TikToknya yang diunggah akun @nuuy92, Jumat (17/3/2023), Lina Mukherjee tampak mengungkapkan amarahnya ke netizen yang menyinggungnya usai makan babi.

Lina Mukherjee menyinggung soal orang suci. Karena manusia adalah pendosa, namun dengan caranya masing-masing.

"Sekarang gini ya, gue muslim, gue makan babi, gue dosa," kata Lina Mukherjee.

Tak hanya itu saja, Lina Mukherjee justru merasa bangga karena dirinya sudah bersikap jujur dengan makan babi.

Bahkan ia justru menyinggung soal dosa lain selain memakan babi yang haram.

"Lu muslim pernah berzina nggak? Dosa yang lain? Apakah kamu suci 100 persen? Bisa aja kamu nipu orang, bisa aja kamu durhaka, bisa aja kamu pelit. Banyak lah, manusia itu pendosa guys," katanya.

"Udahlah, nggak usah kalian terlalu berlebihan, too much gitu. Manusia itu pendosa, nggak ada yang suci di dunia ini. Tapi, setidaknya aku jujur dan itulah yang aku lakukan gitu lho," lanjutnya.

Selain itu, Lina Mukherjee menyebut soal pemuka agama yang juga melakukan dosa.

"Nggak ada manusia yang nggak berdosa, ustaz aja berdosa. Kadang ustaz istrinya dua, kadang ustaz istrinya tiga. Walaupun di muslim dihalalkan, tapi mereka nggak izin istri pertama kadang-kadang." ujar Lina Mukherjee.


Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved