Heboh Mario Dandy Satriyo Diduga Pernah Isi BBM Full Tank Tak Bayar, Petugas SPBU Nombok Rp 602 Ribu

Beredar kabar soal kenalakan Mario Dandy Satriyo pelaku penganiayaan terhadap David putra pengurus GP Ansor.Mario Dandy Satriyo diduga pernah tak me

Editor: Moch Krisna
Kolase/IST/Kompas/Twitter EL Pablo
Mario Dandy Satriyo Diduga Pernah Isi Full Tank BBM Tak Bayar, Pakai Mobil BMW 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Beredar kabar soal kenalakan Mario Dandy Satriyo pelaku penganiayaan terhadap David putra pengurus GP Ansor.

Mario Dandy Satriyo diduga pernah tak membayar BBM full tank hingga sempat viral jadi pemberitaan,

Kabar tersebut bak makin memperburuk citra Mario Dandy Satriyo sebelumnya disebut masuk tol tak bayar.

Melansir dari Serambinews.com, Kamis (16/3/2023) Mario Dandy sering berbuat nakal saat mengendarai mobil BMW  diungkap oleh akun Twitter @logikapolitikid.

Akun tersebut memperlihatkan arsip lama sebuah pemberitaan di tahun 2021 mengenai kasus pengemudi BMW yang kabur usai mengisi tangki bahan bakarnya hingga penuh.

Saat itu, modus pelaku datang untuk mengisi Pertamax Turbo.

Setelah mengisi full bensin sebanyak 61 liter, ia bertanya kepada petugas SPBU terkait pembayaran debit.

Ia lalu meminta pengemudi mobil BMW menunggu, karena harus mengambil mesin EDC di tiang pom lain.

Saat pegawai SPBU berjalan mengambil mesin EDC, tiba-tiba mobil BMW tancap gas melarikan diri.

Akibat ulah pelaku yang diduga Mario Dandy, petugas SPBU terpaksa nombok hingga Rp 602 ribu bersama dua rekan lainnya.

Dikutip dari unggahan Twitter TikTok @elyaksha dan dibagikan ulang @logikapolitikid, dikabarkan bahwa Mario Dandy sempat kabur dengan menggunakan BMW usai mengisi BBM.

Sempat viral di tahun 2021, namun permasalahan ini berakhir dengan damai.

Dalam video TikTok tersebut juga dijelaskan bahwa kasus damai dengan bantuan inisial J.

“Mo cerita diki, Mario sebelum pake Rubicon pake BMW, nah ini salah satu kenakalan si MDS aka Mari,” jelas akun TikTok @elyaksa.

“Cuma kasus ini berakhir damai, di urus sama si J. Udah itu aja.” jelasnya.

Sementara itu di lain sisi, Rafael Alun Trisambodo ayah Mario Dandy mencuri perhatian karena kedapatan bolak-balik mengecek deposit box bernilai puluh milaran rupiah, sementara ia masih belum menjenguk putranya, Mario Dandy.

Mario Dandy, saat ini ditahan karena kasus penganiayaan terhadap David Ozora (19).

Sejak penahanannya selama 20 hari, tidak ada satu pun keluarga Mario Dandy yang berkunjung.

Hal itu telah dikonfirmasi oleh kuasa hukum Mario Dandy, Dolfie Rompas, pada Senin (13/3).

"Belum (ada keluarga yang mengunjungi)," kata Dolfie, mengutip Warta Kota.

Saat rekontruksi pun, Mario Dandy tak bicara apapun soal keluarganya maupun kekasihnya, AG (15).

Justru menurutnya, Mario lebih banyak bertanya soal kondisi David yang dia buat koma akibat penganiayaan pada 20 Februari lalu.

"Klien kami selalu menanyakan kepada kami mengenai kondisi korban. Beliau setiap kali mendengar merasa perlu mendoakan korban segera pulih," ujar Dolfie Rompas.

Hal serupa disampaikan kuasa hukum Mario yang lain, Basri.

"Yang selalu ditanyakan 'bagaimana kondisi David', sampai sejauh mana, karena kan kami hanya dengar dari media katanya sudah membaik, kami sampaikan seperti apa yang kami dengar dan kami tahu dari media," terang Basri.

Mario Dandy Belum Dijenguk Keluarganya

Ayah Mario Dandy Satriyo, Rafael Alun Trisambodo kini ikut jadi sorotan usai sang anak terjerat kasus penganiayaan.

Bahkan lantaran harta kekayaan Rafael Alun Trisambodo yang disoroti membuatnya terancam dipecat hingga terseret kasus korupsi.

Melansir dari Kompas.com, akibatnya kini Rafael Alun telah dicopot jabatannya sebagai Kabag Umum Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kanwil Jakarta Selatan II oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani.

Tak sampai di situ saja, Rafael Alun dan keluarga kini untuk sementara waktu tidak bisa menggunakan uangnya dengan sembarangan.

Hal itu tak lain usai PPATK dan KPK memeriksa harta kekayaan Rafael Alun yang dianggap janggal.

Setidaknya ada 40 rekening yang berkaitan dengan Rafael Alun yang kini telah dibekukan sementara waktu oleh pihak berwenang.

Selain itu, ada pula kabar bahwa Rafael Alun juga menyimpan harta di safe box yang akhirnya ikut terbongkar.

Harta kekayaan Rafael Alun yang dianggap tak wajar tersebut diduga tak lain karena tindak pencucian uang.

Di sisi lain, sang putra yang kini tengah mendekam di penjara, Mario Dandy Satriyo juga mengalami nasib yang serupa.

Selama proses hukum atas kasus penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy terhadap David Ozora, putra mantan pejabat pajak itu harus mendekam di penjara.

Melansir dari Tribun WOW, sejak 20 Januari 2022 lalu, tersangka Mario Dandy belum pernah sekali pun dijenguk ayahnya, Rafael Alun Trisambodo.

Setidaknya sudah 20 hari Mario Dandy merasakan dinginnya dinding penjara usai dirinya ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penganiayaan.

Sempat muncul pertanyaan terkait alasan keluarga Mario Dandy yang terkesan bersembunyi dan tidak menjenguk,

Kuasa hukum Mario Dandy, Dolfie Rompas yang sempat mendapat pertanyaan terkait alasan Rafael Alun belum menjenguk sang anak pun juga diam.

"Belum (ada keluarga jenguk Mario)," ungkap Dolfie, dikutip dari TribunJakarta.

Bahkan lebih mengejutkan lagi, selama dipenjara Mario Dandy disebut-sebut tak mengetahui kabar keluarganya.

Termasuk soal harta kekayaan ayahnya, Rafael Alun yang kini tengah dibekukan oleh KPK karena dugaan kasus pencucian uang.

"Mungkin kurang paham ya (Mario tentang masalah Rafael), soalnya kan di dalam (tahanan) kan tidak ada alat komunikasi," terang Dolfie.

Ia pun tak menjelaskan apakah tim kuasa hukum akan memberitahu masalah Rafael Alun pada Mario Dandy.

Dolfie hanya mengatakan pihaknya kini masih fokus mendampingi Mario Dandy dalam kasus penganiayaan D.

"Kami kan hanya fokus kepada proses pendampingan saja yang terkait dengan pemeriksaan dari penyidik. Tidak mengurus hal-hal itu," imbuh Dolfie.

(*)

Berita ini sudah tayang di SerambiNews.com dengan judul Pernah Viral di Tahun 2021, BMW yang Kabur Usai Isi BBM Diduga Pelakunya Mario Dandy.

Baca berita lainnya di Google News.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved