Kecelakaan di Gelumbang Palembang
Fakta Kecelakaan di Gelumbang Muara Enim Kemarin, Sopir Baru Belajar Nyopir dan Mobil Tua
Fakta kecelakaan di Gelumbang Muara Enim, terungkap sopir Kijang Super belajar nyopir dan kondisi mobil tua.
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Fakta kecelakaan di Gelumbang Muara Enim kemarin, terungkap sopir Kijang Super yang terbalik sebelum menabrak Kijang Innova baru belajar nyopir dan kondisi mobil yang memang sudah tua.
Saat ini kondisi sopir yang bernama Abdul Rachman masih kritis dan harus menjalani operasi.
Istri, anak dan cucunya menjadi korban tewas dalam korban tewas dalam peristiwa kecelakaan di Jalan Palembang-Prabumulih Simpang Patra Tani Desa Talang Taling, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim
Rumah duka di Jalan KI M Said Kelurahan Karya Jaya, Palembang terlihat ramai orang, Selasa (28/2/2023).
Mereka pelayat berbelasungkawa atas meninggalnya lima orang korban tewas kecelakaan maut Gelumbang.
Kelima korban masih satu keluarga tewas dalam kecelakaan maut Gelumbang, Senin (27/2/2023).
Baca juga: OTW Pulang, Status WA Terakhir Serli Korban Tewas Kecelakaan di Gelumbang Palembang
Aldi (33) ditemui di rumah duka tak bisa menyembunyikan kesedihannya, dia kehilangan istri yakni Serli Mawarni (31) dan anaknya Ikbal (5) juga Muhriyati (60) ibu mertuanya, tiga dari lima korban tewas.
Air matanya tak terbendung setiap ia bercerita kepada pelayat yang datang.
Ia pun menangis haru atas kepergian istri dan anaknya.
"Idak nyangka bae aku, secepet ini Allah memanggil istri dan anak aku," ucapnya menitihkan air mata.
Aldi pun mengaku tidak bisa tidur dari tadi malam, mengenang istri dan anaknya.
"Idak bisa tidur Pak, saya masih tidak percaya dan masih mengingat istri saya, peristiwa ini musibah, " katanya kembali.
Aldi mengatakan, mendapatkan informasi kecelakaan lalu lintas berawal melihat status sang istri di whatshapnya yang bertuliskan "Kami Pulang, OTW".
"Awalnya saya melihat status wa istri saya pak, dia bikin status Kami pulang, OTW, sekitar pukul 08.00, pagi," katanya.
Karena merasa risau, Aldi pun langsung menelepon sang istri melalui wa dengan video call.
Namun Aldi sempat panik, ketika ditelepon sang istri yang mengangkat hpnya, melainkan seorang ibu-ibu.
"Setelah lihat status itu saya video call sekitar pukul 08.30. Tetapi bukan istri saya yang angkat hp tapi orang lain, jadi saya matikan," katanya.
Lanjut Aldi, ia kembali menelepon sang isti, berapa hancurnya ketika telepon itu kembali mengangkat oleh seorang ibu-ibu kembali mengatakan istri dan anak sudah menjadi korban laka lantas.
"Saya tanya istri dan anak saya, karena sudah meninggal dunia dalam kecelakan itu. Saat itu saya tanya kembali keadaan keduanya. Dijawab sudah tidak bisa tertolong, dari saya melihat dalam VC itu sudah banyak darah dan keadaan mobil pun hancur ," ungkapnya kembali menangis
Sementara, ketika sopir tersebut siapa, Aldi pun menjawab sopir tersebut merupakan mertuanya. "Jujur memang baru belajar nyopir. Keadaan mobil juga memang sudah tua. Tapi ini musibah sudah kehendak yang kuasa," katanya.
Firasat Keluarga Korban
Firasat keluarga korban kecelakaan di Gelumbang Muara Enim, berhari-hari diajak ziarah bersama.
Suasana duka menyelimuti kediaman salah satu korban kecelakaan di Jalan Palembang-Prabumulih Simpang Patra Tani Desa Talang Taling, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, pasutri Abdul Rahman (60) dan Muhriyati (60), Selasa (28/2/2023).
Rumah duka berlokasi di Jalan KH M Said Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Kertapati, Palembang. Muhriyati menjadi salah satu korban meninggal dunia dalam kecelakaan nahas tersebut.
Pelayat dan tetangga tampak mengunjungi rumah duka. Ada lima orang yang menjadi korban meninggal dunia dalam kecelakaan nahas ini, sementara enam diantaranya mengalami luka-luka.

Lima korban yang meninggal dunia dimakamkan kemarin sore, Senin (27/2/2023) tidak jauh dari halaman belakang rumah Abdul Rachman.
Rusli Nawawi (62) sepupu korban mengatakan beberapa hari sebelumnya Muhriyati selalu mengajaknya untuk berziarah ke makam keluarga di Rambang Dangku, Muara Enim.
"Sebenarnya firasat itu ya karena Muhriyati beberapa hari ini selalu mengajak ziarah ke makam keluarga di sana. Mungkin karena mendekati bulan puasa juga, " ungkap Rusli saat dijumpai.
Rusli yang tidak ikut pergi bersama rombongan menyebut jika rombongan itu pergi ke makam ibu dari Muhriyati yang sudah meninggal dunia.
"Pergi berangkat hari Minggu, pulang kemarin pagi. Selesai ziarah di dusun ibunya, " katanya.
Mobil Kijang Super yang dikemudikan oleh Abdul Rachman baru saja dibeli dan Rachman juga baru bisa menyetir mobil.
"Mobilnya baru beli, belum lama ini belinya bekas. Rachman juga baru bisa menyetir, " katanya.
Kini Rachman masih di rumah sakit Bari Palembang dan kabarnya akan dioperasi karena mengalami pendarahan di lambung.
"Kondisi Rachman masih di rumah sakit, katanya bakal dioperasi karena pendarahan di lambung, " katanya.
Baca berita lainnya langsung dari google news
Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel
Berita Palembang Hari Ini
Berita Palembang Kecelakaan
Kecelakaan di Gelumbang Palembang
Kecelakaan Maut di Gelumbang
Kecelakaan di Gelumbang Muara Enim
kecelakaan di muara enim
Kecelakaan di Gelumbang Muara Enim Kemarin
Tribunsumsel.com
Kesaksian Korban Selamat Kecelakaan di Gelumbang Muara Enim Kemarin, Terbangun Sudah di Rumah Sakit |
![]() |
---|
5 Korban Tewas Kecelakaan Maut di Gelumbang Dimakamkan Berdampingan, Masih Satu Keluarga |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Gelumbang, Update Kondisi Korban Selamat, 3 Dirawat 3 Pulang ke Rumah |
![]() |
---|
OTW Pulang, Status WA Terakhir Serli Korban Tewas Kecelakaan di Gelumbang Palembang |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Kecelakaan di Gelumbang Palembang, Keluarga Korban Tewas Ungkap Firasat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.