Sri Maya Sari Atlet Sumsel Raih Perunggu AIAC 2023, Pecahkan Rekor Nasional : SEA Games Target Utama

TRIBUNSUMSEL.COM - Sri Maya Sari, atlet lari asal Sumatera Selatan (Sumsel) yang berhasil meraih perunggu lari nomor 400 meter dalam event Asian Indoor Atletics Championship (AIAC) ke-10 di Kazakhstan 10-12 Februari lalu.

Sri Maya saat itu berhasil mencatat waktu 54,88 detik.

Keluar sebagai juara dan meraih emas adalah Elina Mikhina asal Kazakhstan dengan waktu 54,07 detik dan perak diraih oleh Nguyen Thu Huyen dengan waktu 54,67 detik.

Berhasil mencatat waktu 54,88 detik, membuat Sri Maya Sari pecahkan rekor nasional lari indoor nomor 400 meter.

Ia berhasil mencatat rekor nasional baru yang sebelumnya dicatat oleh Herlince Tatogo dengan waktu 57,01 detik pada Kejuaraan Dunia Atletik 2005 silam.

Meraih perunggu di ajang bergengsi dan mencatatkan rekor baru, tentu Sri merasa senang.

Namun, dari hasil tersebut, Sri banyak mengevaluasi diri.

"Setiap perlombaan pasti kita mengadakan evaluasi setelahnya," katanya kepada Tribun Sumsel, Rabu (14/2/2023).

Menurutnya, perubahan program latihan dari umum ke khusus tidak terlalu lama, mengingat even tersebut bukanlah target utama untuk sebuah performa terbaik dari program yang dilaksanakan.

"Jelas masih banyak hal yang harus diperkuat," ungkap perempuan asal Musi Banyuasin (Muba), Sumsel, ini.

Terdekat, Sri mempersiapkan diri untuk ajang SEA Games di Kamboja yang digelar pada Mei 2023 mendatang.

"Kalau nantinya dipanggil pelatnas, maka target utamanya untuk SEA Games nanti di Kamboja," ungkap Sri.

Sri Maya Sari adalah atlet kelahiran Sekayu, 24 April 1994.

Ia alumni MTs Negeri Sekayu dan saat ini aktif di TNI AD dan bertugas di Kumdam II/Sriwijaya.

Sri merupakan satu diantara atlet atletik berprestasi andalan Provinsi Sumatera Selatan.

Ia telah berpengalaman, sering ikut event besar, baik nasional maupun internasional.

Segudang prestasi telah dikumpulkan dara cantik pasangan Khozi dan Henawati itu, mulai dari penghargaan kejuaraan tingkat daerah, nasional, bahkan tingkat ASEAN dimenanginya.

Dilansir dari tribunsumsel.com edisi 12 Juni 2021, Sri Maya Sari mengungkapkan, menekuni olahraga atletik sejak usia 11 tahun.

"Saya latihan atletik sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP), saya di tarik ke Sekolah Olahraga Nasional Sriwijaya (SONS) yang di Jakabaring. Kemudian terus-terusan di ajak bertanding," ujar Sri kepada Tribun.

Menurut anak bungsu dari empat bersaudara ini, awal menggemari olahraga atletik dan menjadi atlet dimulai saat menjadi wakil daerah pada pergelaran Pekan Olahraga dan Kesenian (Porseni) dan menjadi pemenang dengan memperoleh emas.

Kemenangan tersebut membuat, Sri terus-terusan diajak mengikuti kompetisi-kompetisi hingga mengantarkannya menjadi andalan Sumsel.

Baca berita lainnya di Google News