Jari Putus Bisa Disambung Kembali? Ini Penjelasan Medis dan Pertolongan Pertamanya

TRIBUNSUMSEL.COM - Ramai pemberitaan kasus seorang bayi berusia delapan bulan mengalami nasib naas, lantaran kehilangan jari kelingkingnya karena ulah oknum perawat.

Kejadian ini terjadi pada Jumat (3/2/2023) saat ayah dan ibu dari sang bayi membawa anakanya berobat ke Rumah sakit Muhammadiyah di Palembang.

Diberitakan Tribunsumsel.com sebelumnya, Suparman, ayah dari bayi, mengatakan ketika perawat hendak menggantikan infus anaknya yang tersebumbat.

Pihak keluarga mengingatkan untuk lepas perbannya saja seperti biasa, namun, saat perawat hendak potong selang infus pakai gunting malah jari kelingking sebelah kiri sang bayi terpotong.

Tak terima atas kejadian tersebut, Suparman melaporkan kejadian ini ke polisi.

Adapun pihak rumah sakit bertanggung jawab sang bayi sudah difasilitasi dan dipindahkan di ruang VIP untuk dioperasi

Baca juga: 5 Contoh Naskah MC Acara Isra Miraj 1444 H/2023 Singkat, Mudah Dihafal Beserta Susunan Acaranya

Dari kejadian tersebut, timbul pertanyaan apakah jari putus bisa disambung kembali?

Melansir dari alodokter.com, secara umum, ada tiga hal yang perlu diperhatikan saat melakukan penanganan pada jari yang putus, mulai dari pertolongan pertama saat mengalami atau melihat seseorang putus jari, penanganan pada tangan yang terluka, hingga perawatan pada potongan jari yang terputus.

Berikut ini adalah penjelasannya:

Pertolongan pertama

Pertolongan pertama yang perlu Anda lakukan jika mengalami atau melihat orang lain mengalami jari putus adalah sebagai berikut:

1. Bila cedera disebabkan oleh mesin, segera matikan mesin tersebut.
2. Jangan melepas perhiasan atau pakaian yang menempel di lokasi cedera.
3. Lakukan perawatan luka pada tangan yang cedera.
4. Minta bantuan orang lain untuk merawat potongan jari yang terputus.
5. Segera telepon ambulans atau pergi ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

Baca juga: RS Muhammadiyah Palembang Akui Perawat Lalai Sebab Jari Bayi Terpotong Gunting, Dinonaktifkan

Perawatan luka pada tangan yang cedera

Pada tangan atau pangkal jari yang terputus, pertolongan pertama yang perlu dilakukan adalah:

1. Bilas luka dengan air atau larutan garam steril.
2. Tutup luka dengan kasa steril atau pembalut.
3. Posisikan tangan yang terluka lebih tinggi dari jantung untuk mengurangi perdarahan dan pembengkakan.
4. Tekan luka untuk menghentikan perdarahan.
5. Hindari menekan atau membalut luka terlalu ketat agar aliran darah ke jaringan di sekitarnya tetap lancar.

Perawatan pada potongan jari

Bila ada orang lain yang dapat membantu, mintalah orang tersebut untuk melakukan perawatan pada potongan jari yang terputus. Caranya adalah sebagai berikut:

1. Cuci potongan jari yang terputus dengan air atau larutan garam steril. Lakukan secara lembut dan hindari menggosok potongan jari.
2. Balut jari tersebut dengan kain kasa yang basah agar tetep lembab, tetapi jangan terlalu basah atau sampai terendam air.
3. Masukkan jari ke dalam kantong kedap air yang bersih dan tempatkan kantong tersebut di dalam kantong plastik.
4. Letakkan kantong plastik di atas es. Usahakan agar potongan jari tersebut tidak langsung bersentuhan dengan es karena jaringannya bisa rusak.