Berita Selebriti

Pekerjaan Koh Dennis Lim Usai Hijrah, Pernah Jadi Pebisnis Judi Internasional Namun Hidup Tak Tenang

Pekerjaan Koh Denis Lim saat ini akhirnya terungkap. Dennis Lim menjadi kepala sekolah pada homeschooling level SMP yang berfokus pada Alquran.

TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap pekerjaan Koh Dennis Lim, pendakwah muda keturunan Tionghoa yang kisah hijrahnya  viral di sosial media.

Siapa sangka Koh Dennis Lim yang sebelumnya pernah bekerja di bisnis judi internasional namum kini ia terjun dan fokus ke dunia dakwah,

Ustad Dennis Lim diketahui sempat bekerja dengan bandar judi di Thailand.

Kini setelah hijrah dan memperdalam agama Islam, Ustad Dennis Lim terlihat sebagai pengisi acara dalam pengajian.

Saat ini, Ustadz Dennis Lim ditunjuk menjadi salah satu kader di yayasan dakwah milik ulama ternama Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym.

Saat ini pula Dennis Lim diketahui aktif mengajar di Bee Qur'an Islamic Homeschooling.

Dennis Lim dikenal sebagai pendakwah muda yang memiliki bahasa lugas dan mudah dipahami.

Selain menjadi aktivis muda, Dennis Lim juga sangat peduli terhadap literasi dengan menekuni bidang kepenulisan.

Tak hanya itu saja, Dennis Lim menjadi kepala sekolah pada homeschooling level SMP yang berfokus pada Alquran, literasi dan leadership itu.

Sosok Koh Dennis ini pula sebagai pendiri Komunitas Sahabat Masjid.

Potret Koh Dennis Lim
Potret Koh Dennis Lim (Ig/@kohdennislim)

Dalam Instagram miliknya, pendakwah yang akrab disapa Koh Dennis Lim tersebut juga mengadakan pengajian rutin di beberapa tempat bersama istrinya.

Berasal dari Belitung, Dennis Lim dibesarkan oleh seorang ayah yang menjalani bisnis kasino.

Bisnis kasino yang ditekuni oleh keluarga Lim sempat mengalami kejayaan.

Keluarga Dennis Lim hidup dilingkupi kemewahan. Namun, kemewahan yang diterimanya tidak bertahan lama.

Baca juga: Sosok Yunda Faisyah Istri Koh Dennis Lim, Bermula Nikah Taaruf Tanpa Cinta Suami ke Suami : Hijrah

Keluarga Lim mengalami kebangkrutan dan meninggalkan hutang.

Setelah lulus kuliah di Bandung pada tahun 2012 silam, sambil mencari pekerjaan Ustadz Dennis Lim mulai mencari makna kehidupan.

Dia menyusuri gereja, vihara, hingga masjid. Dennis Lim belajar banyak agama yang ada di Indonesia.

Dirinya berusaha untuk menemukan jalan terang dalam kehidupannya.

"Karena mempertanyakan tiga, bahwa di Islam ada sebutannya Al Uqdatul qubro, tiga pertanyaan dasar, dari mana kita berasal, untuk apa kita diciptakan, setelah mati akan ke mana," ujar Ustaz Dennis Lim, dilansir dari kanal YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo, Sabtu (4/2/2023).

Potret Yunda dan Koh Dennis Lim.
Potret Yunda dan Koh Dennis Lim. (Ig/@kohdennislim)

Suatu ketika, ketika sudah mendapatkan pekerjaan, Dennis Lim ditawari untuk mengurus perusahaan sang bos yang berada di Thailand.

Saat itu, Dennis Lim ditawari pekerjaan untuk mengelola kasino milik bosnya yang berada di Thailand.

Sang bos tahu bahwa Dennis Lim memiliki pengalaman di dalam dunia kasino.

Hal itu dikarenakan latar belakang keluarga Dennis Lim adalah seorang pengusaha kasino. Karena terdesak ekonomi, akhirnya dia terjebak ke lembah hitam tersebut.

Dennis lim menerima tawaran tersebut.

"Walau pun waktu itu sudah salat juga, tahu, cuma ya gimana nih karena kaya lemah lah akhir udah berangkat," ujar Dennis yang dikutip dari YouTube Denny Sumargo.

Baca juga: Sosok Koh Dennis Lim, Mantan Pebisnis Judi Kini Hijrah Jadi Ustadz, Terketuk Ceramah Aa Gym

Perlahan, karir Dennis Lim melebar menjadi bandar judi sampai rentenir.

Pundi-pundi uang yang didapatnya dari bergelut di bidang tersebut sampai ke angka ratusan juta bahkan miliaran.

Namun, suatu hari ketika terbangun dari tidurnya, Dennis Lim merasa gelisah.

Meski demikian, dirinya tidak mengerti apa menyebabnya.

"Kebangun karena mimpi buruk, atau karena gelisah ketika bangun karena gelisah itu yang pertama kali yang dilakuin itu ambil HP cek saldo perasaan duit gue masih banyak, kok stress begini. Enggak tau gelisah," ungkap Dennis.

Inilah sosok Denis Lim mendadak jadi sorotan publik setelah kisah spiritualnya terkuak.
Inilah sosok Denis Lim mendadak jadi sorotan publik setelah kisah spiritualnya terkuak. (Ig/@kohdennislim)

Selain itu, Ustaz Dennis Lim juga kembali teringat akan curhatan para bos judi yang mengaku tidak tenang meski memiliki uang sampai miliaran.

Diekathui, Dennis juga sering mengonsumsi obat agar bisa tidur pulsa.

Dennis pun mengaku bahwa dirinya sering minum, jika tidak dirinya akan sulit untuk tidur. Sejak saat itu, Dennis mulai khawatir akan hal tersebut.

"Yang pertama kali terucap ketika setiap kali ngobrol 'gue stress', dengan penghasilan dari judi 8 miliar per bulan bersih, buat tidur perlu obat, kalau enggak minum enggak bisa tidur sama sekali. Kalau itu sumber kebahagiaan sebenarnya, kenapa enggak bahagia? Kenapa orang yang lebih besar daripada gue enggak bahagia," jelasnya.

Baca juga: Sosok Suimin Diharja, Pelatih PSDS yang Dijuluki Pelatih Kampung, Meninggal Dunia di Usia 63 Tahun

Pada momen itu, Dennis Lim mendengar salah satu kajian yang dibawakan oleh Aa Gym.

Kajian yang didengar oleh Dennis saat itu adalah tentang rezeki anak di dalam kandungan yang diberikan melalui sang ibu.

Hal tersebut menandakan bahwa rezeki seseorang bisa datang dari mana saja.

Analogi tersebut berhasil mengetuk pintu hati Ustaz Dennis Lim hingga dirinya mantap untuk hijrah.

"Beliau (Aa Gym) kasih nasihat jangan kalah sama janin di dalam perut ibu karena janin perlu nutrisi karena kalau tidak enggak tambah gede berarti perlu rezeki untuk nutrisi. Ibu kita makan pete, jengkol, sate pun diatur oleh Allah melalui metabolisme tubuh yang masuk ke plasenta akhirnya masuk ke janin untuk janin bisa tumbuh besar. Dia perlu rezeki, pertanyaannya janin yang cari rezeki atau rezeki yang datangin dirinya." ujarnya.

Setelah momen tersebut, Dennis Lim mulai menuju jalan yang terang.

Dennis Lim memilih untuk meninggalkan dunia perjudian. Akhirnya Dennis Lim mulai menekuni ilmu agama Islam.

Dirinya pun banyak belajar ilmu agama dari Aa Gym.

Baca berita berita lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved