Berita Selebriti

Sosok Mami Ayu, Ibu Venna Melinda yang Ungkap Alasan Anaknya Tak Mau Bertemu Dengan Ibu Ferry Irawan

Kini Hariati muncul membela sang putra, dia sampai rela jauh-jauh mendatangi kediaman Venna Melinda di Jakarta Selatan demi menemui sang menantu.

Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribunsumsel.com
Sosok Mami Ayu, Ibu Venna Melinda yang Ungkap Alasan Anaknya Tak Mau Bertemu Dengan Ibu Ferry Irawan 

"Yaudah deh, kita nggak maksa kok," tutur Hariati.

Hariati menerangkan niat kedatangannya adalah untuk silaturahmi.

Namun, kedatangannya itu tak disambut baik oleh Venna Melinda.

"Kalau nggak dibukain nggak papa yang penting saya mau silaturahmi," ujar Hariati.

Kemudian, Ibunda Ferry Irawan mengungkapkan alasannya datang ke rumah Venna Melinda secara tiba-tiba.

Lantaran, Venna Melinda tak pernah mengangkat teleponnya sejak kejadian Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

"Iya tiba-tiba dateng siapa tahu diterima, soalnya ditelepon juga nggak diangkat," ujar Hariati.

Sementara itu, Hariati mengungkapkan kekecewaannya.

Hariati menganggap Venna Melinda tak menghargai keberadaanya.

"Yaiyalah kecewa, saya orang tua kok nggak dihargai, nggak papa," kata Hariati.

Ustazah Anna sayangkan sikap Hariati

Ustazah Anna Malisi berkomentar terkait ibunda Ferry Irawan, Hariati yang mendatangi kediaman Venna Melinda.

Anna Malisi menyayangkan sikap Hariati yang datang ke rumah Venna Melinda dengan membawa awak media.

Dikutip dari Cumicumi, Selasa (31/1/2023), menurut Anna Malisi persoalan itu harusnya bukan menjadi konsumsi publik.

Ia juga menyebut kebenaran kasus KDRT Ferry Irawan terhadap Venna Melinda hanya diketahui persis oleh mereka berdua.

"Kita tidak tidak bicara apa membela si A si B ya. Persoalan tuh yang tahu kan mereka, kita kan orang luar. Ibu, orang tua, saudara, anak, kakak, adik itu orang lain."

"Itu yang tahu persoalan persis dia berdua, anak berdua ya kan, yang punya yang punya konteks tuh dia berdua," kata Anna Malisi.

Ustazah yang akrab disapa Mama Anna itu menilai sikap ibunda Ferry Irawan kurang tepat dengan datang ke rumah menantunya bersama dengan para wartawan.

"Nah ibunya kalau menurut mama, siapapun itu kita tidak membela manapun, dia harus kalau emang bener-bener itu jangan bawa wartawan deh," ungkapnya.

Ia menyebut lebih baik mengadakan pertemuan dengan awak media saat menemukan titik damai.

Lantaran Anna menyebut persoalan di dalam rumah tangga Venna Melinda dengan Ferry Irawan bukan untuk konsumsi publik.

"Nah setelah misalkan damai, maulah wartawan."

"Bukan konsumsi publik, tidak enak juga jadi cibiran, cibiran," jelasnya.

Lebih lanjut, Ustazah Anna menyarankan untuk saling memberikan waktu kedua belah pihak untuk menenangkan diri terhadap permasalahan ini.

"Biarkan dia tenang dulu, anteng dulu, berpikir dulu sendiri-sendiri kedua belah pihak ini. Anak kita ini suami istri ini biar dia berpikir dulu," tuturnya.

Ia menyebut dengan buru-buru mengambil tindakan, dapat memperkeruh suasana antara kedua belah pihak.

Ustazah Ustazah Anna Malisi sayangkan tindakan ibunda Ferry Irawan yang datangi rumah Venna Melinda dengan membawa wartawan.
"Jangan kita masih sekarang tuh jedar-jeder, datang, ini, itu. Jadi tambah pusing, tambah pusing sama enggak nyaman dan tambah memperkeruh suasana," terangnya.

Ustazah Anna mengakui itikad baik yang ditunjukkan oleh ibunda Ferry Irawan itu, namun ia menyayangkan adanya wartawan saat Hariati mengunjungi rumah menantunya.

"Itikad baik, iya, tapi jangan bawa wartawan."

Ia menyadari, pilihan mendatangi rumah Venna menjadi pilihan terakhir lantaran Hariati tidak bisa menghubungi sang menantu melalui sambungan telepon.

Meski begitu Ustazah Anna tidak membenarkan tindakan Hariati yang datang bersama wartawan.

"Dia telepon mungkin udah nggak diangkat, dia pesan juga nggak dibales ya salah satunya didatangi, tapi harus tepat waktu."

"Kalau bawa wartawan, pasti nggak mau lah," paparnya.

Hal itu karena hak setiap tuan rumah untuk menolak atau menerima tamu yang berkunjung ke rumahnya.

"Jadi kalau orang dia tidak mau, ya wajar, siapapun itu dia berhak. Ya kan namanya tuan rumah, dia menerima siapapun, hak," ucapnya.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dan di TribunStyle.com

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved