Niat Puasa Rajab Gabung Puasa Senin Kamis Lengkap dan Mudah Dibaca, Ini Hukumnya

Artikel ini memuat bacaan niat puasa Rajab digabung puasa Senin Kamis lengkap dan mudah dibaca.

Tribun Sumsel
Niat Puasa Rajab Gabung Puasa Senin Kamis Lengkap dan Mudah Dibaca, Ini Hukumnya 

TRIBUNSUMSEL.COM- Puasa Rajab merupakan amalan yang bisa dilakukan umat muslim di bulan ke 7 dalam kalender hijriyah ini.

Umat muslim dapat melaksanakan puasa Rajab meski bertepatan dengan puasa sunnah lainnya seperti Senin Kamis.

Kendati demikian, umat muslim harus memahami bacaan niatnya karena sedikit berbeda dari biasanya.

Niat Puasa Rajab Gabung Puasa Senin

نوىت صوم غذ عن اذاء سنة فى شهر رجبا وعن صوم ىوم اسنىن الله تعالى

Latin: Nawaitu Shouma Ghadin 'An adaai sunnati Fii Syahri Rajabi wa an shouma yaumal isnaini lillahi Ta'alaa

Artinya: Saya niat puasa sunnah Rajab esok hari dan puasa hari Senin karena Allah Ta'ala.

Niat Puasa Rajab Digabung Puasa Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِفِى شَهْرِ رَجَبِ وَعَنْ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ ِللهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu Shouma Ghadin 'An adaai sunnati Fii Syahri Rajabi wa an shouma yaumal khomisi lillahi Ta'alaa

Artinya: Saya niat puasa sunnah Rajab esok hari dan puasa hari Kamis karena Allah Ta'ala.

Niat Puasa Rajab Siang Hari

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati Rajaba lillâhi ta‘âlâ

Artinya: “Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah swt.”

Hukum Puasa Rajab Digabung Senin Kamis

Ustaz Hanif Luthfi Lc dalam bukunya berjudul "Amalan Ibadah Bulan Dzulhijjah terbitan Rumah Fiqih Publishing menjelaskan, puasa sunnah Rajab bisa digabung bersamaan dengan puasa sunnah lainnya ketika bersamaan dalam satu hari.

Sebagaimana puasa 9 hari pertama bulan Dzulhijjah bisa diniatkan bersama dengan puasa Dawud atau puasa Senin-Kamis. Imam An-Nawawi berkata di Al-Majmu‘, ‘Ini yang disebutkan secara mutlak oleh ulama Syafi’iyyah.

Semestinya disyaratkan ta’yin (penyebutan nama puasa di niat) dalam puasa rawatib seperti puasa ‘Arafah, puasa Asyura, puasa bidh (13,14, 15 setiap bulan Hijriyah), dan puasa enam hari Syawwal seperti ta’yin dalam shalat rawatib’. Jawabnya, puasa pada hari-hari tersebut sudah diatur berdasarkan waktunya. Tetapi kalau seseorang berniat puasa lain di waktuwaktu tersebut, maka ia telah mendapat keutamaan sunah puasa rawatib tersebut. Hal ini serupa dengan shalat tahiyyatul masjid.

Baca juga: Jadwal Imsak Dan Buka Puasa Rajab 2023/1444 Hirjiah Kota Semarang Dan Sekitarnya

Baca juga: Jadwal Imsak Sahur dan Buka Puasa Rajab 1444 H/2023 Kota Surabaya dan Sekitarnya

Baca juga: Jadwal Imsak Sahur Dan Buka Puasa Rajab 2023/1444 H Kota Bandung dan Sekitarnya

Baca artikel dan berita lainnya langsung dari google news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved