Berita Nasional

HEBOH Ecky Listiantho Pelaku Mutilasi Angela di Bekasi Diduga juga Bunuh Anak Korban, Kronologinya

Ecky Listiantho, pelaku mutilasi kekasihnya sendiri, Angela Hindriati (54) di Bekasi kini terancam direjat dengan persoalan hukum lainnya.

Tribunnews.com
Fakta baru kasus mutilasi perempuan di Bekasi. Pelaku diduga juga membunuh anak korban ditahun 2018 silam. 

A Sebut Ecky Manipulatif

A bercerita, semasa dia mengenal Ecky di tahun 2017-2018, pelaku dikenal sebagai sosok yang manipulatif dan kerap meminjam uang.

"Saya menemukan banyak kejanggalan dan mulai merasa kalau dia mau manfaatin saya. Saya cari tahu, memang dia ini punya banyak perempuan yang bermasalah karena ingin menagih hutang," ujar A.

Tagihan uang itu diminta oleh sejumlah wanita yang telah menjadi korban dari Ecky.

Kronologi penangkapan pelaku mutilasi wanita yang jasadnya ditemukan di sebuah kontrakan kawasan Tambun, Bekasi, Jawa Barat.
Kronologi penangkapan pelaku mutilasi wanita yang jasadnya ditemukan di sebuah kontrakan kawasan Tambun, Bekasi, Jawa Barat. (IST)

Ketika ditanya A soal tagihan uang itu, Ecky selalu mengelak dan mengaku tidak mengenal dengan perempuan-perempuan tersebut.

"Saya sempat nanya, waktu itu dia (Ecky) bilang dan menganggap, perempuan itu hanya mengejar (suka) sama dia lah, terus juga dia bilang itu cuma teman, jadi ya sudahlah," kata A.

Namun, kecurigaan A terhadap Ecky tetap berlanjut, terlebih ketika anak dari A, yang berkebutuhan khusus, dijadikan Ecky untuk mencari uang.

A bercerita bahwa wajah anaknya dijadikan bahan untuk mencari simpati dan uang kepada korban-korbannya.

"Anak saya anak berkebutuhan khusus dan kebetulan itu, fotonya pernah dipajang sama dia di salah satu situs di media sosial, dan dia meminjam uang ke perempuan lain pakai nama anak saya," kata A.

A pun menujukkan bukti percakapan Ecky dengan sejumlah perempuan.

Baca juga: Momen Tiko Damai dengan Keluarga Herman Moedji Susanto, Minta Maaf dan Akui Cuma Cerita Pengalaman

A juga menunjukkan foto tulisan tangan berisi daftar nama perempuan beserta deret angka yang diduga merupakan nomor ponsel hingga pin Blackberry, akun Line, hingga profesi dan wilayah domisili.

A bercerita kalau kejadian itu dilakukan Ecky ketika mereka masih berpacaran, namun A baru mengetahuinya ketika mereka berdua mau putus.

Hal itu diketahui A setelah ia menyadari semua gelagat yang dimiliki oleh Ecky.

"Bukti-bukti itu saya cari tahu pas saya mau udahan sama dia, jadi memang waktu itu saya mulai curiga dia ini enggak beres, saya kumpulkan bukti-bukti waktu itu," ujar A.

Ia menduga, sifat manipulatif Ecky itu digunakan untuk mencari uang dari para korban yang ia tipu.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved