Bacaan Doa Minum Air Zam Zam Lengkap Tulisan Latin dan Artinya, Mudah Diamalkan

Suatu ketika Aisyah radhiyallahu anha pernah membawa pulang air zam-zam (dalam sebuah botol), lalu beliau mengatakan bahwa Rasulullah SAW pernah melakukan seperti ini.

حَمَلَهُ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- فِى الأَدَاوَى وَالْقِرَبِ وَكَانَ يَصُبُّ عَلَى الْمَرْضَى وَيَسْقِيهِمْ

“Rasulullah SAW pernah membawa air zam-zam dalam botol atau tempat air. Ada orang yang tertimpa sakit, kemudian beliau menyembuhkannya dengan air zam-zam.”

3. Air zam-zam menjadi makanan.

Rasullullah SAW menyebut air zam zam dalam hadist yang berbunyi "Sesungguhnya air zam-zam adalah air yang diberkahi, air tersebut adalah makanan yang mengenyangkan"

4. Air Zam-zam perantara untuk memohon kepada Allah

Meminum air zam-zam hendaklah seseorang memperbanyak doa.

Mintalah kepada Allah SWT kemaslahatan dunia dan akhirat.

Sebagaimana hal ini terdapat dalam hadits, dari Ibnu Abbas, Rasulullah SAW bersabda:

مَاءُ زَمْزَمَ لِمَا شُرِبَ لَهُ

“Air zam-zam sesuai keinginan ketika meminumnya.”

5. Bisa dipakai untuk bersuci

Para ulama sepakat untuk menggunakan air zam-zam untuk bersuci.

Namun para ulama mengatakan sebisa mungkin dijauhi untuk hal-hal yang rendah seperti membersihkan najis dan semacamnya. Al Allamah Al Bahuti dalam Kasyful Qona mengatakan:

كَذَا يُكْرَهُ ( اسْتِعْمَالُ مَاءِ زَمْزَمَ فِي إزَالَةِ النَّجَسِ فَقَطْ ) تَشْرِيفًا لَهُ ، وَلَا يُكْرَهُ اسْتِعْمَالُهُ فِي طَهَارَةِ الْحَدَثِ

“Dimakruhkan menggunakan air zam-zam untuk menghilangkan najis saja, dalam rangka untuk memuliakan air tersebut. Sedangkan menggunakannya untuk menghilangkan hadats tidaklah makruh.”

Baca artikel dan berita lainnya langsung dari google news