Seputar Islam
Cara Tayamum Baik dan Benar dalam Ajaran Islam, Lengkap Bacaan Niat
Diketahui tayamum adalah pengganti wudhu serta mandi besar jika ada halangan tidak bisa berwudhu seperti sakit atau tidak ada air.
Penulis: M Fadli Dian Nugraha | Editor: Abu Hurairah
TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut ini adalah tata cara tayamum serta bacaan niat tayamum lengkap dengan tulisan arab, latin serta artinya.
Diketahui tayamum adalah pengganti wudhu serta mandi besar jika ada halangan tidak bisa berwudhu seperti sakit atau tidak ada air.
Dijelaskan dalam Al-quran Surat Al-Maidah ayat 6.
Baca juga: Niat Tayamum Lengkap dan Mudah Dibaca, Beserta Tata Cara Pelaksanaannya yang Benar
Baca juga: Arti Dakwahum Fiha Subhanakallahumma, Kalimat Biasa Diucapkan di Penghujung Doa, Begini Maknanya
Baca juga: Arti Robbisrohli Sodri, Bacaan Doa Nabi Musa AS, Baik Sebagai Doa Belajar dan Mohon Kemudahan
"Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air atau berhubungan badan dengan perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayammumlah dengan permukaan bumi yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu” (Qs. Al-Maidah Ayat 6)
Berikut Bacaan Niat Tayamum Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Artinya:
Niat Tayamum
نَوَيْتُ التَّيَمُّمَ لاِسْتِبَاحَةِ الصَّلاَةِ فَرْضً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitut Tayammuma Listibaahatish Sholaati Fardhol Lillahi Ta’alaa
Artinya : “Aku berniat melakukan tayamum agar dapat mengerjakan shalat fardhu karena Allah Ta’ala.”
Baca juga: Doa Selesai Membaca Surat Al Waqiah Lengkap Singkat dan Mudah Diamalkan
Tata Cara dan Gerakan Tayammum
- Memukulkan kedua telapak tangan ke permukaan bumi dengan sekali pukulan kemudian meniupnya.
- Kemudian menyapu punggung telapak tangan kanan dengan tangan kiri dan sebaliknya.
- Kemudian menyapu wajah dengan dua telapak tangan.
- Semua usapan baik ketika mengusap telapak tangan dan wajah dilakukan sekali usapan saja.
- Bagian tangan yang diusap adalah bagian telapak tangan sampai pergelangan tangan saja atau dengan kata lain tidak sampai siku seperti pada saat wudhu.
- Tayammum dapat menghilangkan hadats besar semisal janabah, demikian juga untuk hadats kecil.
- Tidak wajibnya urut/tertib dalam tayammum.
Tata cara tayammum Nabi shollallahu ‘alaihi was sallam ini dijelaskan dalam hadits ‘Ammar bin Yasir rodhiyallahu ‘anhu, yang artinya sebagai berikut:
"Rasulullah shallallahu ‘alaihi was sallam mengutusku untuk suatu keperluan, kemudian aku mengalami junub dan aku tidak menemukan air. Maka aku berguling-guling di tanah sebagaimana layaknya hewan yang berguling-guling di tanah. Kemudian aku ceritakan hal tersebut kepada Nabi shallallahu ‘alaihi was sallam. Lantas beliau mengatakan, “Sesungguhnya cukuplah engkau melakukannya seperti ini”. Seraya beliau memukulkan telapak tangannya ke permukaan bumi sekali pukulan lalu meniupnya. Kemudian beliau mengusap punggung telapak tangan (kanan)nya dengan tangan kirinya dan mengusap punggung telapak tangan (kiri)nya dengan tangan kanannya, lalu beliau mengusap wajahnya dengan kedua tangannya."
Dalam salah satu lafadz riwayat Bukhori mengatakan
"Dan beliau mengusap wajahnya dan kedua telapak tangannya dengan sekali usapan”. (HR. Bukhori)