Berita Viral
Senasib Dengan Ryan Dono, Pria Asal Palembang Batal Nikah Gegara Finansial, Ini Bedanya
seorang pria asal Palembang, Sumatera Selatan bak bernasib sama dengan Ryan Dono membatalkan nikah dengan calon wanitanya gara-gara permasalahan mahar
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri
TRIBUNSUMSEL.COM - Belakangan viral kisah pilu Ryan Dono batal nikah lantaran calon mempelai wanita meminta mahar sertifikat rumah jadi perbincangan.
Kini pengalaman pilu kembali terjadi dirasakan seorang pria asal Palembang, Sumatera Selatan bak bernasib sama dengan Ryan Dono membatalkan nikah dengan calon wanitanya.
Bedanya, Ryan Dono batal karena pihak wanita meminta mahar sertifikat rumah saat H-3 akad, sementara pria asal Palembang batal karena uang tambahan di luar kesepakatan yang kurang Rp700 ribu saat H-1 pernikahan.
Sama seperti pengalaman Ryan Dono yang sudah mempersiapkan dengan matang acara pernikahannya.
Anjas terpaksa membatalkan pernikahannya sehari sebelum acara digelar.
Baca juga: Penyebab Pria Asal Palembang Batal Nikah H-1 Jelang Pernikahan Gegara Rp700 Ribu, Keluarga Sedih
Sang kakak bercerita, pernikahan itu harusnya akan digelar pada 18 Desember 2022, namun batal pada 17 Desember 2022 malam.
Sang kakak bahkan membagikan foto prewedding sang adik.
Diungkap akun @elsawd7795, Herdiana mengaku sedih dengan nasib yang dirasakan oleh adik laki-lakinya.
Padahal, uang mahar puluhan juta itu telah diberikan kepada calon pengantin wanitanya.
Tak hanya uang, undangan dan juga hantaran barang sudah disiapkan oleh mempelai pria.
"Kalau bisa, viral kan saja dia (mempelai wanita), kasian sama keluarga cowok. Uang Rp35 juta dimakan oleh cewek itu," ujarnya.
Baca juga: Pria Asal Palembang Batal Nikah H-1 Acara, Si Wanita Diduga Marah Kurang 700 Ribu : Malu Tau Dak
Sang kakak mengawali ceritanya bahwa dirinya lah yang mengenalkan sang adik dengan seorang perempuan.
Karena dinilai perempuan itu baik, oleh sebab itu sang kakak mau memperkenalkan hingga akhirnya keduanya mengenal satu sama lain.
"Hello, sedikit cerito yeeh. Ini kami dari pihak lanang (pria). Jadi cak ini (begini) ceritonyo (ceritanya). Adek aku kan aku kenalkan samo betino (perempuan) karena betino ini memang kwn aku (teman saya) waktu begwe (kerja) di PTC mall. Iyo, selama aku kenal samo dio (sama dia), aku liat atau aku perhatiin betino ini baek, ibadahnyo pun bagus. Nak diomongke sholat, dio sholat, mangkonyo (oleh sebab itu) aku berani kenalke dio samo adek aku," katanya mengawali cerita.

Di perjalanan, sambung sang kakak, perempuan tersebut mengungkapkan jika dirinya akan ada orang yang akan melamar dirinya.
Bahkan ada dua calon yang akan melamar dirinya.
Memenuhi kepentingan sang adik, keluarga besarnya pun mendatangi rumah perempuan tersebut untuk melamar.
Di pertemuan itu, pihak keluarga pria dan wanita telah bersepakat terkait dengan biaya untuk jalannya pernikahan.
Jdi kami sekeluarga datanglah motos rasan (semi lamaran) samo keluarga betino (perempuan) tadi.
Betino ini mintak duit 35 juta, emas 2 suku dan duit lagi untuk mamaknyo (ibunya) 5 juta. Itulah lain dari anter-anteran (beda dengan bawaan untuk hantaran)," ujarnya.
Mengejutkanya, keluarga tak habis pikir dengan bukti chat wanita tersebut mengabarkan bahwa nama calon pengantin prinya orang lain tepat H-1 lamaran.
H-1 lamaran, dikabarin kalau namo mempelai cowoknyo AAN bukan ANJAS dan menyuruh kasih tau keluargo biar dak kaget ngapo namonyo berubah (tidak kaget mengapa namanya berubah)," tambahnya.
Sang kakak pun mmembagikan foto seserahan di rumah perempuan tersebut saat lamaran digelar 17 November 2022.
Di sana keduanya foto bersama dengan keluarga.
Baca juga: HEBOH Pria di Palembang Batal Nikah H-1, Si Wanita Ngamuk Kurang Uang Rp 700 Ribu, ini Kata Kerabat
Usai acara, lanjut sang kakak, ia pulang bersama keluarga di Palembang.
Pulang dari rumah sang perempuan, pihak keluarga merasakan ada yang janggal.
Kedatangan keluarga calon pria tersebut justru tak mendapat respon baik dari pihak wanitanya.
"Setelah acara selesai, kami balek (pulang) ke Palembamh lagi. Yang nak disayangke dak katek basa basi ucapi terimokasih dari pihak mempelai, bahkan samo sekali dak nganter kami (Yang disayangkan, tidak ada basa-basi ucapan terima kasih dari pihak mempelai, bahkan sama sekali tidak mengantar kami).
Bukannyo api ehh karno kamimembawak para orang tua yang setidaknya harus dihormati dan dihargai.
Tapi kami meraso samo sekali dak katek kesan mempelai wanita menghormati para orangtuo kami," ungkapnya.
Sesuai kesepakatan, uang Rp35 juta sudah diberikan ke pihak perempuan, namun ada yang membuat kaget usai lamaran tersebut.
Usut punya usut, wanita tersebut belum mendaftarkan pernikahannya lantaran mengaku kurang Rp 5 juta untuk orang tuanya.
"Kaget pas tau belum didaftar ke KUA karno kurang duit Rp5 juta untuk ngasih orangtua si mempelai wanita," ungkapnya.
Tak hanya itu, masih ada tambahan uang lainnya yang diminta pihak perempuan.
"Pihak wanita minta lagi duit untuk akad,beli ayam kampung sepasang dengan hargo Rp1,5 juta samo anter anteran Rp700 ribu samo duit untuk ngurus buku nikah Rp1,2 juta," jelasnya.
Uang Rp5 juta yang diminta bukanlah uang mahar, melainkan uang hadiah untuk ibunya.
Tepat pada H-1 pernikahan, pihak keluarga wanita kembali menagih kekurangan uang sebesar Rp 700 ribu dari uang Rp 6,7 juta.
"Pas H-1 pihak wanita mintak duit yang kurang 6,7 juta. Dikasihlah samo wong tuo (orangtua) aku tadi Rp6 juta kurang Rp700 ribu. Kendak ati wong tuo aku tadi, peganglah dulu duit Rp6 juta itu, Rp700 ribu nya nanti dikasih lagi (Orang tua saya berharap, peganglah dulu Rp6 juta itu, Rp700 ribu menyusul)," terangnya.
Merasa tak terima dengan kesepakatan itu, calon mempelai wanita itu membanting pintu.
Adanya perlakuan itu membuat keluarga pria keluar dari rumah wanita itu karena merasa sakit hati.
Sayangnya rencana menikah hingga ngunduh mantu yang akan digelar bulan Januari mendatang terpaksa harus dibatalkan.
Kata Kerabat
Kerabat membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Benar, saudara saya yang mengalami kejadian itu," ujar Herdiana. Jumat,23/12/2022.
Dirinya ikut bersedih karena kerabatnya gagal menikah sedangkan uang jutaan rupiah juga sudah diberikan ke calon mempelai wanita.
Tak hanya uang, undangan dan juga hantaran barang sudah disiapkan oleh mempelai pria.
"Kalau bisa, viral kan saja dia (mempelai wanita), kasian sama keluarga cowok. Uang Rp35 juta dimakan oleh cewek itu," ujarnya.
Herdiana tak habis pikir, hanya karena kurang uang Rp700 ribu lantas membuat pihak mempelai wanita bersikap tak wajar.
"Itu kekurangan uangnya hanya Rp700 ribu. Selain itu juga banting pintu dan marah sama orang tua laki-laki," ujarnya.
Dari informasi yang didapat dari Herdiana melalui media sosialnya, ada seseorang yang memberitahukan bahwa seminggu setelah uang yang dihantarkan untuk lamaran justru digunakan untuk membeli kendaraan baru.
"Seminggu dari uang antar antaran tetangganya bilang beli motor N-max baru," pungkasnya.
Kisah Ryan Dono

Fakta kisah pahit calon pasangan pengantin Ryan Dono dan Yessy yang gagal menikah.
Hal ini berawal dari pernyataan Yessy yang bercerita pengalaman pahitnya ditinggalkan sang kekasih yang menikah dengan wanita lain.
Padahal segala persiapan telah rampung.
Yessy dan calon suaminya sudah fitting baju pernikahan hingga menyebar undangan dan seragam bridesmaid.
"Foto buku nikah, fitting baju, prewedding, belanjaan buat hari H, siapin seragam bridesmaid, persiapan undangan teman-teman dekat. Orang-orang kantor aku dan teman-teman kantor orang tua," tulis akun TikTok @kayeeesss_.
Bahkan Yessy mengatakan 14 hari sebelum resepsi pernikahan itu, ia mengunjungi makan orangtua untuk meminta restu.
Namun, H-3 pernikahan itu digelar, calon suami Yessy ternyata menikah dengan perempuan lain.
"Undangan yang disebar nama aku, undangan yang disebar foto aku, tapi begitu hari H pengantinnya bukan aku. Sebaik-baiknya rencana manusia Allah punya kehendak yang lebih baik," tulisnya lagi.
Namun faktanya berbeda versi Ryan Dono.
Diketahui Ryan Dono dan perempuan tersebut sudah menjalani hubungan selama satu tahun.
Sementara, Pihak Ryan Dono menyebutkan jika alasan pembatalan pernikahan yang sebenarnya adalah sang wanita meminta mas kawin berupa sertifikat rumah H-3 pernikahan.
video tiktok itu viral dan mendapat tanggapan dari akun @hokcay22 akun milik Ryan, calon suami Yessy.
Akun @hokcay22 tu mengatakan bahwa pembatalan nikah tersebut lantaran adanya permintaan mahar berupa sertifikat rumah.
Pria berkemeja hitam itu mengatakan bahwa H-3 pernikahan, pihak perempuan mengajukan syarat mahar berupa sertifikat rumah.
"Yang membatalkan nikah itu bukan dari pihak laki-laki. Yang membatalkan pihak dari perempuan. Bilangnya kalau mau nikah sama aku harus ada sertifkat rumah. Kalau enggak ada sertifikat rumah kita lebih baik batal nikah," ujar Ryan.
Sang pria mengatakan lebih memilih orangtuanya.
Ia pun tak apa-apa yang penting orangtuanya tak membatin nantinya.
Menurutnya ada banyak saksi pembatalan pernikahan itu diantaranya ibu lurah, ibu dewan dan lain-lain.
Kemudian, Ryan memperlihatkan suasana depan rumahnya yang sudah terpasang tenda dan dekorasi mewah.
Padahal tenda dan dekorasi mewah sudah terpasang di halaman depan rumah.
Bahkan segala printilan hingga hiburan musik sudah siap.
Ia pun meminta netizen jangan salah paham.
Mengenai tuduhan Yessi, ia menikah dengan perempuan lain juga dijelaskan olehnya.
Ryan Dono mengatakan bahwa ia tidak dijodohkan dengan perempuan lain oleh orang tuanya.
Ia pun membuat pesta pernikahan palsu.
Ia tetap menggelar pesta atau hajatan tersebut agar bisa menghindari pertanyaan para tamu undangan mengenai kepergian calon pengantin perempuan.
"Jadi itu bukan dijodohkan, itu saudara saya yang dari Purwakarta," kata Ryan Dono dalam acara Pagi Pagi Ambyar dikutip dari YouTube TRANS TV Official pada Kamis (1/12/2022).
Akhirnya acara hajatan tersebut tetap dilaksanakan untuk menghargai tamu undangan yang sudah datang dari jauh.
"Dadakan, supaya tamu undangan tidak banyak bertanya 'kenapa dan bagaimana', jadi kita (tidak) membukakan aib perempuan," timpal ibunda Ryan Dono.
Penjelasan Yessi
Yessi mengatakan jika alasan ia gagal menikah dengan Ryan Dono gegara minta sertifikat tanah adalah hak masng-masing orang mempercayainya.
"Kembali ke hak kalian (netizen) masing-masing, kalau bukan jodohnya mau bagaimana lagi," ujarnya di akun Tiktok @kayeeesss_ .
Ia juga menyebutkan jika karena sertifikat atau bukan banyak juga yang mengalami gagal menikah sepertinya.
"Mau gara-gara sertifikat atau bukan ada juga yang mengalami gagal nikah seperti saya,"
"Jadi pada dasarnya bukan karena masalah setifikat itu," ungkapnya.
Yessi pun meminta maaf pada netizen dan pihak Ryan Dono.
"Yessi dan orangtua meminta maaf yang sebesar-besarnya pada temen-temen semua dan pihak laki-laki,"
"Seburuk-buruknya aku dan keluarga aku ada sisi baiknya yang diingat oleh Ryan sekeluarga begitu pula sebaiknya," ucapnya.
Sebelumnya, Yessi menceritakan proses persiapan pernikahannya hingga harus menghadapi kenyataan pahit bahwa sang calon suami tega mengkhianati dirinya.
"Berbahagialah, agar hancurku tak sia sia. Terimakasih november. 2021 dtg membawa bahagia, 2022 pergi membekaskan luka," tulis @kayeeesss_ dalam keterangannya dikutip pada Kamis (1/12/2022).
Dalam video nampak perempuan tersebut membagikan pas foto dirinya dan Ryan Dono berlatar biru yang akan digunakan di foto buku nikah mereka.
Baca artikel menarik lainnya di Google News