Pertamina Sumbagsel Pastikan Stok BBM dan Gas Elpiji Cukup Selama Periode Nataru 2022

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - PT Pertamina Sumbagsel memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) dan gas elpiji di wilayah Sumatera Selatan cukup selama periode Nataru 2022.

Hal ini disampaikan Regional Manager Ritel Sales Pertamina Sumbagsel Awan Raharjo yang hadir dalam Rapat Koordinasi Terkait Realisasi khususnya untuk BBM baik dan gas LPG menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 yang digelar Polda Sumsel, Kamis (15/12/2022).

Menurut Awan, stok minyak yang ada di empat terminal BBM di wilayah sumatera selatan menjelang Nataru 2022 dalam kondisi cukup.

"Kita akan terus pantau untuk stoknya. Seperti suplai kita di Plaju yang mana menggunakan pipa lalu juga RTW yang selalu mensupport suplai dari Kertapati ke Baturaja, Lubuk Linggau, Lahat, itu tiap hari selalu men suplai BBM," tuturnya.

Masih kata Awan, terkait stok mereka juga sudah berkoordinasi dengan pihak KAI untuk kelancaran suplai.

Di sisi lain jika ditinjau dari sisi kuota mulai dari Pertalite, solar, maupun LPG ukuran 3kg itu juga dalam kondisi mencukupi.

"Nataru diprediksi akan mengalami peningkatan. Sampai dengan 14 Desember secara year to date bahwa realisasi dibandingkan dengan kuota yang memang terencana di tanggal 14 itu angkanya di 97 persen sehingga 3 % ," ujarnya.

Baca juga: Tilang Manual Dilarang, Pelanggar Lalulintas di Lubuklinggau Meningkat, Terang-terangan Melanggar

Dari angka tersebut nantinya bisa digunakan nanti pada saat menjelang puncak aktivitas Hari Raya Natal atau tahun baru, imbuhnya.

Lalu untuk ketersediaan solar sendiri itu berada di angka 98,5 % sehingga masih ada saving juga 1,5 % .

Dari angka tersebut nantinya simpanan itu akan digunakan pada saat menjelang tanggal 25 Desember karena pada tanggal- tanggal tersebut juga akan terjadi peningkatan penggunaan.

"Sehingga kami yakinkan untuk pertalite maupun bio solar cukup," ujarnya.

Demikian juga untuk elpiji ukuran 3kg, menurut Awan Raharjo hingga dengan saat ini untuk penyaluran antara realisasi serta kuota, pihaknya masih bisa saving hingga 2 % .

"Dari hal Ini nantinya kita akan kita gunakan untuk antisipasi peningkatan kebutuhan menjelang hari besar akhir tahun," katanya.

Awan Raharjo juga menambahkan bahwa berbagai persiapan juga telah disiapkan pihaknya artinya nanti meskipun libur namun pangkalan-pangkalan tidak akan libur.

"Untuk SPBU yang di daerah-daerah kita angkat krusial seperti daerah mudik dan sebagainya akan kita siagakan terus," pungkasnya.

Rapat Koordinasi BBM dan gas elpini digelar Ditreskrimsus Polda Sumsel.

"Dari hasil rapat koordinasi terkait stok baik BBM baik itu subsidi ataupun nonsubsidi dan LPG itu dalam kondisi cukup," ujar Direktur Ditreskrimsus Polda Sumsel Kombes Pol M Barly Ramadhany.

Baca berita lainnya langsung dari google news