Berita BPJS Kesehatan

Jadi Peserta JKN dan Terima Manfaatnya, Lezi: Terima Kasih Program JKN

Lezi menceritakan pengalamanannya mulai awal mendapatkan kartu JKN dan menggunakan kartu JKN yang mulai awal kehamilan.

Editor: Sri Hidayatun
Dokumentasi BPJS Kesehatan
Lezi Andriani (30) bersama keluarga kecilnya menyambut kehadiran anak kedua mereka melalui proses persalinan normal di bidan dengan menggunakan kartu JKN 

TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG- Raut bahagia terlihat jelas dari wajah Lezi Andriani (30) bersama keluarga kecilnya menyambut kehadiran anak kedua mereka melalui proses persalinan normal di bidan dengan menggunakan kartu JKN.

Lezi yang sehari-harinya bekerja sebagai buruh tani bersama suami merupakan warga Desa Ketapang baru Kabupaten Seluma dan merupakan peserta JKN dari segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI).

Sebagai informasi, Pemerintah Pusat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sampai dengan bulan Juni tahun 2022 telah membayarkan iuran peserta JKN sekitar 123.314 penduduk tidak mampu yang ada di wilayah Kabupaten Seluma.

Dengan menggunakan kartu JKN, Lezi bisa mengakses pelayanan kesehatan tanpa ada kesulitan dan terkendala biaya. 

Baca juga: Peserta ini jalani Masa Pensiun dengan Tenang Berkat JKN, Berobat Langsung Dilayani dengan Baik

Ditemui setelah melahirkan, Lezi menceritakan pengalamanannya mulai awal mendapatkan kartu JKN dan menggunakan kartu JKN yang mulai awal kehamilan sampai dengan proses persalinan semua di tanggung sepenuhnya oleh Program JKN.

“Ketika mendapatkan kartu JKN dari pemerintah saya sangat bahagia karena saya hidup dalam keluarga yang kurang mampu, dan kartu ini sangat membantu saya dalam meringankan biaya berobat apalagi ketika saya hamil mau periksa gratis, USG pun gratis serta akhirnya dapat melahirkan secara proses normal secara grati. Jika kami ke bidan swasta harus bayar biaya, bagi saya dan keluarga sangat berat dalam segi biaya dengan penghasilan kami. Petugas di Puskesmas nya pun ramah-ramah dalam memberikan pelayanan kepada kami,” ujar Lezi.

Lezi menjelaskan apabila tidak menggunakan kartu JKN bisa keluar lebih dari satu juta rupiah untuk tindakan melahirkan.

Menurutnya, dengan adanya kartu JKN, dirinya sangat terbantu.

Ia menambahkan sebelum mendapatkan kartu JKN, dirinya pernah harus berhutang ke saudara agar bisa berobat anak dan suaminya.

Di akhir perbincangannya, Lezi berharap program JKN ini bisa terus berjalan dan dapat menolong orang lain yang sangat membutuhkan biaya berobat.

“Semoga BPJS Kesehatan dan Program JKN selalu maju agar dapat membantu kami yang susah dan kekurangan biaya utk berobat dan semoga kartu yg di  terima dapat digunakan seumur hidup,” tutup Lezi. 

Baca berita lainnya langsung dari google news

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved