Pernikahan Kaesang Pangarep
Alasan Kaesang Pangarep Memilih Tanggal 10 Desember 2022 Menikahi Erina Gudono, Sebut Nama Jokowi
Kaesang memilih tanggal 10 Desember karena di tanggal itulah sang ayah, Presiden Joko Widodo, bisa hadir dalam pernikahannya.
lihat foto
Erick tiba di Pura Mangkunegaran bersama dengan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Menteri Sekretariat Negara Pratikno. Tiga pembantu Presiden Jokowi di Kabinet Indonesia Maju itu kemudian menilik setiap ruangan yang mungkin saja bisa dipakai dalam pernikahan Kaesang dan Erina.
Termasuk pendapa dan beberapa ruangan- ruangan yang ada di sisi barat Pura Mangkunegaran. Erick juga sempat melakukan simulasi singkat terkait alur masuk tamu pernikahan Kaesang dan Erina.
Pura Mangkunegaran Jadi Lokasi Ngunduh Mantu Kaesang
Rencananya Pura Mangkunegaran akan menjadi tempat upacara ngunduh mantu Kaesang dengan Erina.
”Alhamdulillah kesiapan dari Pura Mangkunegaran yang dipimpin langsung oleh Kanjeng Gusti (Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X Bhre Cakrahutomo Wirasudjiwo) saya rasa sudah sangat prima. Tinggal nanti kita perbaikan hal-hal yang kecil," kata Erick Thohir.
"Tadi kita ngecek panggungnya di mana, perputaran tamu di mana, masyarakat yang nanti ikut serta di
mana, supaya semuanya baik," ucapnya.
Ia menuturkan ada sembilan panggung yang disiapkan untuk masyarakat untuk ikut serta dalam kemeriahan acara tersebut. Sementara acara resepsi hanya dihadiri tamu undangan.
Namun, Erick enggan membeberkan lebih jauh soal detail acara ngunduh mantu itu. Termasuk detail mengenai acara pesta rakyat nanti.
"Saya belum bisa komunikasikan detail. Tapi kan ada festival kecil-kecilan nanti. Semacam pesta rakyat,"
kata dia.
Pura Mangkunegaran sendiri terus bersolek menyiapkan diri menjadi lokasi acara pernikahan Kaesang-Erina. Dari pantauan Tribun Solo, beberapa bagian bangunan Pura Mangkunegaran terlihat mendapat sentuhan cat baru.
Di antaranya, air mancur dan beberapa tiang Pendopo Ageng Pura Mangkunegaran.
Air mancur yang berada di dekat Pendopo Ageng Pura Mangkunegara nampak dicat dengan sentuhan warna emas. Adapun di sisi pendopo ageng, tiang dan atap sisi luar juga mendapat sentuhan warna yang sama. Patung singa yang berada di tangga pendopo juga turut mendapat sentuhan warna emas.
Raja Pura Mangkunegaran, KGPAA Mangkunegara X mengatakan pembaruan cat tersebut sebagai salah satu cara para abdi dalem melestarikan apa yang ada dan dimiliki Pura Mangkunegaran.
"Ini bagian merawat tanggung jawab saya dan abdi dalem di sini, terus melestarikan Pura Mangkunegaran, dan salah satu aspek yang kita pelihara, ya bangunannya," katanya. (.(tribun network/adi/dod/bay/niz)
Baca berita lainnya di Google News
