Berita Nasional
Pengakuan Wahyuni Usai Terobos Paspampres Demi Temui Jokowi, Istana Kepresidenan Beri Penjelasan
Selain ingin bertemu dan bersalaman, alasan Wahyuni melakukan aksi nekatnya karena mengidolakan Jokowi dan ingin meminta kaus.
Ada juga warga lain yang mengikuti aksi Wahyuni dengan menghampiri Jokowi.
Bahkan ada seorang pria yang tengah menggendong anak kecil.
2. Sikap Jokowi
Dalam rekaman juga terdengar Jokowi meminta Paspampres untuk tidak bersikap kasar dengan W.
"Jangan kasar, jangan kasar," ucap Jokowi.
Situasi berangsur kondusif saat Wahyuni mengakhiri akhirnya setelah mendapatkan kaus dari Jokowi.
Wahyuni dan warga lainnya digiring untuk menepi ke pinggir jalan.
Sedangkan rombongan Jokowi melanjutkan perjalanan.
Pada akhir video terlihat, mobil kepresidenan dijaga lebih ketat daripada sebelum kejadian penerobosan.
Untuk mengantisipasi kejadian tak diinginkan, sejumlah Paspampres mengawal mobil dari dekat.
Baca juga: Hasil Jepretan Menteri Basuki Fotografer Dadakan Jokowi di KTT G20 Dinanti, Ini Sosok Guru Mengajari
Baca juga: Profil Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Nyamar Jadi Fotografer Dadakan Jokowi di Acara KTT G20
3. Penjelasan Polda Bali
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setiant membenarkan kejadian ini.
Ia mengatakan, pihaknya mengamankan Wahyuni untuk dimintai keterangan setelah aksi penerobosan yang dilakukannya.
Wahyuni kepada petugas berasalan ingin melihat Jokowi dari dekat.
"Jadi dia ingin dekat dengan Presiden Joko Widodo, karena saya lihat Presiden Joko Widodo buka kaca waktu itu."