Berita Nasional
Kisah Mayat Pria di Bogor Hidup Lagi, Tubuhnya Bergerak di Peti, Pemakaman Disiapkan, Kronologinya
Masyarakat Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor dihebohkan dengan kabar pria berinisial US (40) yang sempat meninggal dunia lalu hidup kembali.
TRIBUNSUMSEL.COM - Kisah mayat pria di Bogor yang hidup lagi kini menjadi perhatian publik.
Bagaimana tidak, dinyatakan sudah meninggal, tubuh pria tersebut bergerak saat berada di dalam peti.
Tak hanya sampai disitu, padahal keluarga telah mempersiapkan upacara pemakaman.
Seperti diketahui, masyarakat Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor dihebohkan dengan kabar pria berinisial US (40) yang sempat meninggal dunia lalu hidup kembali.
Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (11/11/2022) lalu.
Mengutip TribunnewsBogor, US dikabarkan meninggal dunia di Semarang saat mengikuti kegiatan.
US lalu dibawa ke rumah sakit di Jakarta dan dinyatakan meninggal dunia.
Kakak US, Saputra, membeberkan bahwa sang adik berangkat dalam kondisi sehat.
Kabar kematian US sempat mengagetkan pihak keluarga.
Keluarga lalu mempersiapkan pemakaman untuk US.
Dibawa pulang dalam kondisi sudah dimasukkan peti jenazah membuat keluarga US ingin melihat untuk terakhir kalinya.
Namun ternyata, saat peti dibuka, US masih hidup.
"Itu saat nyampe dalam rumah sudah di peti dan saat dikabarkan meninggal karena sakit meskipun saat berangkat itu sehat," katanya, mengutip TribunnewsBogor.
Keluarga melihat US bergerak saat berada di dalam peti jenazah.
"Awalnya kita ingin memastikan jenazah teryata setelah dibuka dilihat jasad masih bergerak gerak," katanya.
Melihat hal tersebut, keluarga lalu mengambil tindakan dengan membawa US ke klinik.
US kemudian dirujuk ke RSUD Kota Bogor.
Baca juga: Heboh Mayat Mr X Penuh Luka Bacok di Kebun Sawit Desa Damarpura OKUS, Ini Ciri-ciri Korban
Baca juga: Polisi Ungkap Fakta Baru Penemuan Mayat Sekeluarga di Jakbar, Diduga Tewas Sejak Seminggu Lalu
Keluarga pun mengaku senang setelah mengetahui US dinyaakan bernapas kembali.
"Keluarga senang gak nyangka karena beliau berangkat dari rumah dalam keadaan yang memang sehat dan memang sebelumnya beliau itu tidak ada tanda tanda langsung drop gitu," katanya, mengutip Tribunnews Bogor.
Sementara itu, Direktur Utama RSUD Kota Bogor Ilham Chadirir, mengatakan bahwa US datang ke rumah sakit dalam kondisi kesadaran menurun.
"Pasien ini datang dengan gangguan penurunan kesadaran, kemudian ditangani dan tidak ada masalah sehingga bisa pindah ke ruangan," katanya, Senin (14/11/2022) malam, mengutip TribunnewsBogor.
US datang dalam kondisi lemas.
"Penurunan kesadaran saja, itu kan berupa ada konvidensial keras. Jadi supaya yang jelas, bahwa dia penurunan kesadaran jadi ditangani kami," katanya.
Terkait kabar US meninggal dunia lalu hidup kembali, Ilham tak memberikan keterangan secara rinci.
"Dia ke RSUD sudah tidak menggunakan peti karena kata keluarga peti sudah dibuka dirumah. Benar atau tidaknya kami tidak mengetahui, tidak perlu diributkan itunya. yang penting itu bagaimana kami menyelamatkan pasien," katanya.
US saat ini ditangani oleh RSUD Kota Bogor.
(Tribunnews.com/Salis, TribunnewsBogor/Rahmat Hidayat/Reynaldi Andrian/Damanhuri)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com