Drakor
Rangkuman Drakor Under The Queen's Umbrella Episode 10, Tersisa Tiga Kandidat Jadi Putra Mahkota
Ketika terbangun Pangeran Agung Muan kembali ke istana, dan Ratu terlihat sangat marah hingga mengatakan bahwa Pangeran Muan tidak bisa menjadi Putra
Penulis: Putri Kusuma Rinjani | Editor: Abu Hurairah
TRIBUNSUMSEL.COM - Drama Korea Under The Queen's Umbrella episode 10 tayang kemarin, minggu (14/11) di Netflix dengan subtittle Bahasa indonesia, berhasil memperoleh rating rata-rata sebesar 13,365 persen.
Under The Queen's Umbrella mengisahkan tentang Ratu Im (Kim Hye Soo) sosok tempramental namun memiliki hati yang hangat, ia berusaha mendidik dan melindungi keempat putranya dari kekejian politik istana.
Selain itu, ia berharap putranya mampu menjadi seorang Pangeran Agung yang bijaksana.
• Drakor Revenge of Others: Sinopsis, Jadwal Tayang, Link Nonton dan Daftar Pemain
Recap Sinopsis Under The Queen's Umbrella Episode 10 :
Ratu Im bertanya kepada Selir Hwang atas keterlibatan dirinya dengan tabib Kwon. Tabib Kwon diketahui tengah sakit diluar istana, dan hingga saat ini selir Hwang belum mendapatkan kabar tentangnya.
Selir Hwang lantas menyuruh pelayannya untuk mencari tahu, apakah tabib Kwon memiliki hubungan dengan Kepala Penasehat Negara.
Ratu Merasa tidak nyaman, karena di tempat lain Pangeran Agung Muan telah dirayu oleh seorang gisaeng (wanita penghibur) Cho-wol, yang tidur bersamanya.
Ketika terbangun Pangeran Agung Muan kembali ke istana, dan Ratu terlihat sangat marah hingga mengatakan bahwa Pangeran Muan tidak bisa menjadi Putra Mahkota jika tingkahnya selalu seperti ini.
Tentu melegakan bagi Pangeran Agung Muan, jika dirinya tak menjadi Putra Mahkota, namun tak berlaku untuk Hwa Ryeong. Semakin terpukul, lantaran Pangeran Agung Muan menginginkan Cho-wol untuk menjadi Selirnya.
Baca juga: Nonton Drakor Bride of Century Sub Indo di VIKI, Mitos Kisah Cinta Pengantin Dengan Wajah Sama
Sementara itu, saat ini hanya tersisa Ui-seong, Gye-seong, Seong-nam, dan Bo-geum dalam kompetisi, batas waktu dua pangeran terakhir untuk meyakinkan Park Gyeong-u hampir berakhir.
Keduanya juga mulai memperhatikan tindakan penggelapannya dan memulai penyelidikan untuk mencari bukti kuat.
Seong-nam dan Bo-geum menyatukan teka-teki dan menyadari bahwa Park Gyeong-u sebenarnya membantu penduduk desa keluar dari hutang mereka, di situlah dia menggunakan semua uang hitam yang diperoleh untuk digunakan.
Kedua pangeran akhirnya membujuknya untuk kembali ke istana bersama mereka dan membantu anak-anak kerajaan yang tersisa dengan cara yang sama.
Sementara itu, Kepala Penasihat Negara Won-hyeong berencana untuk mendorong Seong-nam keluar dari foto setelah melihat posternya.
Cheong-ha mengakui perasaannya pada Seong-nam, dan senyum lebar muncul di wajahnya saat mendengarnya, jadi kita semua mengerti maksudnya, bukan? Dia dan Bo-geum melanjutkan perjalanan mereka kembali ke istana dan mengawal Park Geyong-u.