Sinopsis Sinetron Preman Pensiun 7 31 Oktober 2022 Episode 15: Cecep Bela Otang, Toni Balas Dendam

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Bocoran sinopsis sinetron Preman Pensiun 7 tayang hari ini 31 Oktober 2022 episode 15.

Baca juga: Fakta Dibalik Leslar Diduga Bangkrut, Rizky Billar Disebut Pengganguran Pasca Diboikot KDRT

Sinopsis Sinetron Preman Pensiun 7 kini kembali hadir dengan episode baru dan cerita yang lebih seru dan menegangkan dari season sebelumnya.

Sinopsis Sinetron Preman Pensiun 7 tayang setiap hari, Senin sampai Minggu di RCTI pukul 19.00 WIB.

Dalam episode sebelumnya diceritakan Boy menelpon Kang Cecep melaporkan jika bos kecil dipukuli teman-teman yang lain di terminal.

Perselisihan keduanya sudah terjadi sejak bos kecil jadi pemimpin di terminal dan juga sering bersikap arogan dengan teman-teman yang lain.

Bos kecil kerap membuat teman-temanya tidak bisa lengah atau istirahat sebentar, apalagi jika ada hal yang membuat dirinya tidak senang.

Ketika bos kecil menjadi pemimpin, semua dibuat repot dan tidak waktu untuk sedikit bersantai apalagi menelpon saat jam kerja.

Selain itu, beberapa teman yang lain sering dipantau setiap saat dari atas jembatan dan tidak segan-segan menegur jika dirinya tidak senang.

Salah satu orang yang kerap menantang bos kecil itu adalah Otang hingga membuatnya mengambil tindakan yang menyuruh orang lain untuk menjambret ponsel teman Encuy itu.

Penjambretan itu membuat teman Jack itu cukup marah dan kesal apalagi ponsel itu sering digunakan untuk mengabari suatu hal kepada orang kepercayaan Kang Mus.

Teman Jack itu kini sudah mengetahui siapa dibalik penjambretan itu, Bos kecil dibawa ke toilet dan diberi tanda 'salam olahraga' yang membuat teman Boy itu bonyok.

Bos kecil dan Boy untuk melapor ke teman Kang Cecep atas kasus itu hingga keduanya akan dipanggil oleh teman Kang Murad itu.

Salah satu tuduhan adalah Jack dan kawan-kawan dituding ingin merebut kekuasan terminal dari bos kecil.

Mendengar itu, kang Cecep lantas bergegas kembali mendekat ke terminal untuk membicarakan kepada Toni dan kawan-kawan.

Baca juga: Fitri Salhuteru Pertanyakan Penangguhan Penahanan Nikita Mirzani Ditolak, Terbang Langsung ke Serang