Berita Selebriti

Kian Terkenal, Pembelaan Pesulap Merah Dituding Lupakan Edukasi Perdukunan : Tidak Sesuai Fakta

Sosok Marcel Radhival atau lebih dikenal sebagai Pesulap Merah belakangan ini kian terkenal usai membongkar kemampuan perdukunan. Bahkan melalui kana

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
ig/marcelradhival1
Pesulap Merah dinilai bak melupakan edukasi perdukunannya pasca menjadi semakin dikenal banyak orang. 

Ia pun membeberkan pembelaan dengan memberikan penjelasan terkait isi konten Youtubenya.

"Bukan penonton channel saya tapi sok mengkritik tapi kritiknya tidak sesuai FAKTA." tulis Pesulap Merah.

"Dari tahun 2016-2022 channel saya upload video konsisten cuma seminggu sekali setiap hari Jumat, dan itu isi videonya full edukasi tapi cuma seminggu sekali," ungkapnya.

Marcel Radhival pun mengungkapkan bahwa hingga kini ia terus membagikan edukasi soal perdukunan yang diunggah setiap hari Jumat.

Baca juga: Link Streaming Serial Drama India Yehh Jadu Hai Jinn Ka 21 Oktober 2022 Full Episode

Bahkan, Marcel juga menambahkan kontennya yang kini lebih professional dengan variasi yang alin, seperti edukasi yang menyelipkan hiburan.

"Setelah sekarang bisa lebih professional, alhamdulillah video edukasi tentang perdukunan tetap masih ada hari Jum'at, bahkan kadang seminggu bisa 2 video yang bahas perdukunan.

"Lalu dihari-hari lainnya ada tambahan variasi lagi yaitu Grebek Magic (hiburan yang tetap menyelipkan edukasi tentang kesaktian didalamnya, serta sesekali seperti yang sudah-sudah, ada konten PEMBUKTIAN yang sekarang diberi nama RING MERAH." pungkas Marcel Radhival.

Namun, hingga kini unggahan tersebut diduga telah dihapus oleh Marcel Radhival.

Sejak muncul ke publik, sosok Marcel Radhival sebagai Pesulap Merah tak henti manjadi sorotan.

Kehadirannya dan aksinya membasmi perdukunan menuai pro dan kontra.

Ada yang menilai aksi Pesulap Merah membongkar kebohongan dukun sebagai aksi yang baik.

Namun, tak sedikit juga sebagian masyarakat yang percaya akan kemampuan dukun, Pesulap Merah dianggap musuh.

Marcel mengaku aksinya membasmi perdukunan di Indonesia sebagai inisiatifnya.

berita lainnya di google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved