Maulid Nabi 2022
Naskah Khutbah Jumat Maulid Nabi 2022, Judul: 'Supaya Mencintai dan Dicintai Rasulullah SAW'
Berikut ini contoh naskah Khutbah Jumat tentang Maulid Nabi Muhammadw SAW 2022
Penulis: Abu Hurairah | Editor: Abu Hurairah
Memasuki bulan Rabi’ul Awal di tahun ini, marilah kita mengingat peristiwa penting kelahiran manusia sempurna pilihan Allah, sebagai rahmat bagi seluruh alam, yakni Nabi Muhammad SAW. Mengingat dalam arti mempelajari sejarah perjuangannya dalam mendakwahkan agama Islam, meneladani kebaikan-kebaikan akhlaknya, dan mengikuti sunnah-sunnahnya, serta memperbanyak bacaan shalawat atasnya. Agar kita semua termasuk orang-orang yang selalu mencintai dan dicintai oleh rasulillah Muhammad SAW. dan insya Allah akan mendapatkan syafaatnya di dunia sampai di akhirat nanti.
Ma’asyiral muslminin Jamaah Shalat Jumat Rahimakuullah,
Bulan ini adalah bulan yang sangat mulia. Bulan di mana lahir manusia pilihan Allah. sebagai utusan di muka bumi, yakni Muhammad bin Abdillah. Beliau bukan hanya diutus untuk kalangan bangsa Arab saja, namun seluruh manusia, bahkan alam semesta. Sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an Surat as-Saba’ ayat 28:
وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلا كَافَّةً لِلنَّاسِ بَشِيرًا وَنَذِيرًا وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لا يَعْلَمُونَ
Artinya: “Dan Kami tidak mengutus kamu, melainkan kepada umat manusia seluruhnya sebagai pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan, tetapi kebanyakan manusia tiada mengetahui.” (QS. As-Saba’[34]: 28).
Prof. Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Mishbah, memandang ayat ini memiliki empat hal pokok yang harus dimengerti, yaitu adanya utusan Allah dalam hal ini Rasulullah Muhammad SAW, ada yang mengutus, yakni Allah SWT., yang diutus kepada mereka seluruhnya, yakni alam, dan risalah, yaitu rahmat yang bersifat luas. Bahwa Rasulullah Muhammad SAW. bukan sekadar membawa rahmat bagi seluruh alam namun justru kepribadian beliau lah yang menjadi rahmat. Begitu mulianya sifat Rasulullah Muhammad, sehingga Allah menyebutkan dengan pujian yang sangat agung. Kemuliaan sifat Rasulullah tercermin dalam cara beliau berdakwah. Sehingga Islam dikenal sebagai agama yang mengajarkan kepada kemaslahatan dunia dan akhirat..
Jamaah Jumat Rahimakuullah,
Sebagaimana telah dijelaskan bahwa misi diutusnya Rasulullah adalah terciptanya kedamaian dan keselamatan dunia dan akhirat. Sepantasnya sebagai umatnya, kita semua kaum muslimin bersyukur atas diutusnya Baginda Rasulullah SAW. dan senantiasa mencintai beliau dengan sepenuh hati. Dengan kecintaan yang sebenar-benarnya, Walaupun tidak ada aturan yang menjelaskan cara mencintai rasul secara khusus, namun kecintaan terhadap Rasulullah dapat dibuktikan dengan beberapa hal, di antaranya dengan memperbanyak membaca shalawat. Sebagaimana diperintahkan dalam Al-Qur’an surah al-Ahzab ayat 56,
إِنَّ اللَّهَ وَمَلائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا
Artinya: “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” (QS. Al-Ahzab[33]: 56).
Amin Syukur dalam bukunya Terapi Hati ( halaman 123 ) menjelasakan para sahabat Rasulullah telah membuktikan kecintaanya terhadap Rasulullah secara nyata.
Pertama, Ali Bin Abi Thalib menggantian R ٌasulullah saat pengepungan oleh kaum Quraisy pada saat Rasulullah hendak hijrah ke Madinah.
Kedua, berkaitan dengan peristiwa Isra Mi’raj. Ketika tidak ada satupun orang yang percaya kepada rasulullah telah diisra mi’rajkan, Abu Bakar Ash-Shidiq lah orang yang pertama kali meyakini akan kebenaran tersebut.
Ketiga, Umar Bin Khattab tidak rela Rasulullah dikabarkan telah meninggal, sehingga siapapun yang berani mengatakan berita itu akan dipenggal kepalanya oleh beliau.
Keempat, Umu Sulaim mengumpulkan keringat Rasulullah dan diabadikan.