Berita PALI
Pelaku Pembunuhan Sadis di PALI Ditangkap di Lampung, Paridin Tewas Penuh Luka
Pelaku pembunuhan paridin Bilangan Lubuk Guci Kelurahan Talang Ubi Selatan, Kamis (15/9/2022) ditangkap di Lampung.
TRIBUNSUMSEL.COM, PALI - Pelaku Pembunuhan sadis Paridin (38) warga Dusun 1 Desa Simpang Tais, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, Inisial N berhasil diamankan Unit Pidum Satreskrim Polres PALI dalam pelariannya.
Terduga tersangka N ini diamankan dua hari usai tragedi berdarah di kawasan bilangan Lubuk Guci Kelurahan Talang Ubi Selatan, Kamis (15/9/2022) tengah malam saat kabur menuju ke daerah Kabupaten Lampung Tengah.
Kapolres PALI AKBP Effranedi, Melalui Kasatreskrim Polres PALI, AKP Marwan berkata bahwa pihaknya yang dipimpin langsung Kanit Pidum Ipda Sefry harus menempuh perjalanan yang cukup jauh.
Mereka mengejar terduga pelaku N kabur ke daerah Lampung Tengah.
Kini, tersangka sudah dibawa ke Mapolres PALI dan masih dalam pemeriksaan Polres PALI.
"Iya benar, tersangka (terduga pelaku pembunuh Paridin) sudah ditangkap," ungkap AKP Marwan, Minggu (18/9/2022)
Sementara ini, pihaknya belum bisa menyampaikan untuk motif dan identitas lengkap terduga pelaku nanti, lantaran segera akan dijabarkan saat konferensi pers.
Paridin Digorok dan Ditusuk
Sesosok mayat laki-laki ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Cor Beton Lubuk Guci, Kelurahan Talang Ubi Selatan, Kabupaten PALI, Kamis (15/9/2022) jelang tengah malam.
Mayat pria tersebut ditemukan warga sekira pukul 23.00 Wib dengan penuh luka sekujur tubuh diduga korban pembunuhan.
Informasi yang berhasil dihimpun, korban bernama Paridin (38 Tahun) warga Dusun 1 Desa Simpang Tais, Kecamatan Talang Ubi.
Salah seorang warga melintas dilokasi kejadian, Suseno berkata bahwa saat ditemukan kondisi korban tewas mengenaskan dengan leher yang digorok serta perut sobek terkena luka tusukan hingga isi perut korban keluar.
Di Tempat Kejadian Perkara (TKP) ditemukan juga satu unit sepeda motor dengan nomor polisi BG 5720 PAC yang masih menyala serta barang-barang korban seperti ponsel genggam tidak ada yang hilang.