Menteri ESDM, Arifin Tasrif Sebut Harga BBM Bisa Turun, Namun Ini Syaratnya: Insya Allah BBM Turun

TRIBUNSUMSEL.COM - Pemerintah saat ini telah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM)

Berbagai elemen masyarakat protes dengan kenaikan harga BBM.

Bahkan di berbagai daerah masyarakat khawatir jika BBM naik maka harga lain juga naik.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia Arifin Tasrif menyebut ada kemungkinan bbm turun, dilansir Youtube TV One, Sabtu (10/9/2022).

Baca juga: Daftar Harga BBM Pertamina Hari Ini 10 September di Seluruh Provinsi Indonesia

Arifin Tasrif menyebut kalau potensi harga BBM turun tergantung dengan kondisi pasar global.

"Nanti kita lihat kalau harga minyak membaik, ya Insya Allah (BBM turun)," ujarnya.

Walaupun memberi peluang kalau bbm turun, Arifin Tasrif meminta masyarakat tetap berhemat soal BBM.

Hal itu demi menjaga kondisi lingkungan dari polusi udara.

Kini publik menunggu apakah BBM berubah turun atau naik.

Kini Pemerintah Sudah Mulai Bicara Soal Kemungkinan Harga BBM Jenis Pertalite Kembali Turun

Pemerintah secara resmi telah menaikan harga BBM subsidi jenis Pertalite dan Solar.

Kini, sejumlah gelombang aksipun bermunculan dampak kenaikan BBM ini.

Meski begitu, nyatanya pemerintah masih berpotensi untuk menurunkan harga Pertalite.

Kini yang terbaru, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyampaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dapat diturunkan, jika harga minyak dunia ke depan mengalami penurunan.

“Nanti kami lihat, kalau harga minyak (dunia) membaik ya InsyaAllah turun (harga Pertalite)," kata Menteri ESDM Arifin Tasrif kepada awak media di Hotel Ayana MidPlaza, yang dikutip dari Kontan, Jumat (9/9/2022).

Meski ada potensi penurunan harga, namun Arifin mengajak masyarakat untuk melakukan hemat energi terutama BBM yang disubsidi pemerintah, Pertalite maupun Solar.

“Makanya sekarang tolong diminta semua masyarakat coba bisa nggak kita coba dengan kesadaran menghemat, hemat energi gimana caranya, yang biasanya keluar bensin 3 liter bisa gak 2 liter aja,” jelasnya.

Diketahui saat ini harga minyak dunia sudah berada di bawah 90 dolar AS per barel.

Dikutip dari Reuters, harga minyak mentah berjangka Brent di level 89,37 dolar AS pada pukul 06:35 GMT.

Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS di posisi 83,64 dolar AS.

Pemerintah telah memutuskan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi jenis Pertalite dan Solar.

Pengumuman kenaikan BBM subsidi disampaikan Menteri ESDM Arifin Tasrif yang satu meja dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, yang disiarkan dalam kanal Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu (3/9/2022) siang.

Tampak hadir Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno, yang juga duduk dalam satu meja dengan Jokowi.

Kini harga BBM subsidi mulai hari ini pukul 14.30, jenis Pertalite dari Rp7650 per liter menjadi Rp10 ribu per liter.

Kemudian, Solar menjadi menjadi Rp6.800 per liter dari sebelumnya seharga Rp5.150 per liter. 

Baca berita lainnya langsung dari google news.