Berita Sriwijaya FC

Profil Guy Junior, Ternyata Pernah Bela PS Palembang Saat Pertama ke Indonesia, Kini di Sriwijaya FC

Guy Junior Ondou pernah menceritakan punya memori dengan Palembang ini merupakan kota pertamanya main bola. 

Editor: Slamet Teguh
Media Officer Sriwijaya FC
Profil Guy Junior, Ternyata Pernah Bela PS Palembang Saat Pertama ke Indonesia, Kini di Sriwijaya FC 

TRIBUNSUMSEL.COM - Jelang menghadapi dua laga away Sumatera Utara kompetisi Liga 2 grup wilayah barat, Striker Sriwijaya FC asal Kamerun, Guy Junior Ondou terus mengasah ketajaman tendangan penalti di venue Panahan JSC Palembang, Kamis (8/9). 

"Dua laga di Sumatera Utara itu kita akan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa balik ke Palembang dengan minimal empat poin. Karena itu poin sangat penting buat tim kita pada putaran pertama ini," ungkap Guy Junior kepada Sripoku.com pada latihan di venue Panahan JSC Palembang, Kamis (8/9/2022). 

Striker bertinggi badan 182 cm yang musim lalu memperkuat tim Barito Putera mengaku berhasil mempersembahkan dua gol saat menyamakan kedudukan 2-2 lawan Semen Padang FC membuatnya makin percaya diri. 

"Saya sudah latihan dari kemarin latihan finishing touchnya. Sudah mulai kemarin dapat dua gol jadi ini bikin kepercayaan diri pertandingan selanjutnya. Mudah-mudahan bisa dapat gol away. Dan gol itu buat kemenangan menambah Poin kemenangan Sriwijaya FC," kata Guy. 

Tim Sriwijaya FC sudah tiba di Prime Plaza Hotel Kualanamu Medan untuk menjalani tour dua laga away di Sumatera Utara, Jumat (9/9/2022). 

Tim asuhan coach Liestiadi ini akan melakoni dua laga tandang. Yakni menantang PSDS Deli Serdang Minggu (11/9/2022) pukul 16.00 di Baharoedin Siregar Lubuk Pakam.

Kemudian pekan berikutnya menantang tim PSMS Medan Minggu (18/9/2022) pukul 15.30 di Stadion Teladan Medan.

Seperti biasa Guy mengatakan tetap mengutamakan kemenangan raih 3 poin pada laga kedua nanti dan tidak egois dengan target pribadi menjadi top skorer. 

"Targetnya tetap sama. Bawa kemenangan terpenting. Kalau ada peluang, saya kasih ke teman untuk bisa cetak gol. Buat Sriwijaya FC ambil tiga poin itu yang terpenting. Target saya lolos Liga 1, bukan masalah target individu berapa cetak gol. Itu gak penting," kata bapak tiga anak bernama Moise, Aaron, Ezekiel buah pernikahannya dengan wanita asal Indonesia, Cholin Misgetawati yang tinggal di Surabaya, Jatim. 

Pemain kelahiran Douala, Kamerun 30 Agustus 1986 yang saat baru tiba di Palembang sempat mentargerkan bakal mempersembahkan 10 gol musim kompetisi Liga 2 2022 ini. 

Ia bertekad para punggawa tim berjuluk Laskar Wong Kito akan akan manfaatkan setiap peluang. Sebab ia melihat chemistry sudah mulai nampak, sudah baik, sudah baguslah dari sebelumnya.

Guy Junior Ondou pernah menceritakan punya memori dengan Palembang ini merupakan kota pertamanya main bola. 

"Waktu saya pertama datang ke Indonesia tahun 2005 kalo gak salah. Saya gabung PS Palembang di putaran kedua. Dulu cetak enam atau lima gol. Kota Palembang sudah tidak asing lagi karena waktu pertama saya main bola waktu masuk ke Indonesia. 

Pembangunannya sekarang sudah semakin maju, mall-mall, ada kereta LRT jadi banyak perubahan saya lihat di Kota Palembang," bebernya. 

Sayangnya Guy Junior Ondou mengaku kurang doyan dengan makan pempek dan cuka yang sudah dicoba ya dulu. 

"Ya gak begitu suka (pempek). Dulu 2005 saya sudah pernah coba. Saya sudah tahu rasanya seperti apa, gak asing lagi bagi saya. Cukanya juga rasanya pedas manis," ujarnya. 

Di hari latihan perdana ia melihat banyak pemain muda dan harapannya bisa bekerjasama dan kompak untuk mewujudkan target manajemen. 

"Saya lihat banyak pemain muda yang direkrut. Cuma harapan saya ya terpenting lebih kompak, bekerjasama untuk satu jalan (tujuan) membawa Sriwijaya naik ke liga 1 sesuai target manajemen," pungkasnya. 

Dengan kehadiran Guys Junior Ondoua setidaknya lini depan SFC bisa aman.

Baca juga: Daftar 23 Pemain Sriwijaya FC yang Dibawa Saat Menantang PSDS dan PSMS di Liga 2 Indonesia

Baca juga: Jelang Laga Lawan PSDS dan PSMS, Pemain Naturalisasi Sriwijaya FC, Yu Hyun Koo Ingin Raih Poin Penuh

Sosok Guy Junior merupakan pemain dengan status naturalisasi rasa asing yang kenyang akan pengalaman serta trofi di berbagai klub yang pernah ia bela. Tercatat setidaknya 4 trofi yang telah dikumpulkan pemain berusia 35 tahun tersebut.

Dua trofi saat ia membela TSW Pegasus di Hongkong pada tahun 2009 serta 2 trofi lainnya ia raih di Indonesia.

Saat berkarier di Indonesia, Guy Junior sukses mempersembahkan gelar juara Liga 1 2016-2017.Pada saat itu, ia mampu mencatatkan 25 laga dengan torehan 5 gol dan 2 assist untuk The Guardian.

Selang dua musim, Guy Junior kembali torehkan prestasi bersama klub asal Sulawesi Selatan, PSM Makassar.

Ia mampu mengangkat trofi Piala Indonesia di tahun 2019 seusai di partai puncak menundukkan Persija Jakarta.

Pemain yang kerap berposisi sebagai second striker atau winger tersebut sukses menorehkan 53 laga dengan torehan 13 gol dan 4 assist bersama PSM Makassar.

Sementara di klubnya sebelumnya, Borneo FC, Guy Junior hanya mampu mencatatkan 9 laga dengan torehan 2 gol bersama Pesut Etam.

Dalam catatan kariernya, Guy Junior pernah merumput bersama Persebaya Surabaya, Persiwa Wamena, Mitra Kukar, Madura United, Bhayangkara FC, PSM Makassar, Borneo FC, hingga yang terakhir di Barito Putera. 

Guy Junior memiliki istri asal Indonesia, Cholin Misgetawati dan pasangan ini dikaruniai tiga anak bernama Moise, Aaron, Ezekiel. Posisi pemain bertinggi 182 cm itu adalah penyerang. 

Guy Junior tidak memulai karier profesional di negaranya, Kamerun. Pada tahun 2005, Guy Junior hijrah ke Indonesia untuk mencari kehidupan dari permainan lapangan hijau. Usia Guy Junior kala datang ke Indonesia masih 19 tahun.

Guy Junior pun bergabung dengan klub Divisi Satu, PS Palembang. Guy Junior pun memperkuat PS Palembang selama musim 2005. Pada musim 2006, Guy Junior pindah ke Gresik United dan tampil sebanyak 14 kali serta mencetak enam gol.

Semusim kemudian, Guy Junior pindah ke Persidafon Dafonsoro pada Divisi Utama 2007. Ketajaman Guy Junior pun keluar ketika memperkuat Gabus Sentani -julukan Persidafon. Guy Junior pun mencetak 13 gol pada musim 2007.

Permainan apik Guy Junior membawanya ke Persebaya Surabaya pada 2008. Namun, Guy Junior tak mampu mereplikasi ketajaman di Persidafon Dafonsoro. Musim 2008-2009, Guy Junior pun bergabung dengan klub di Liga Primer Hongkong.

Guy Junior bermain untuk TSW Pegasus selama setengah musim, sebelum bergabung dengan Bulleen Lions di kompetisi semi-profesional di Australia. Pada musim 2009-2010, Guy Junior kembali ke Hongkong dan bermain di Fourway Rangers di kasta kedua. Guy Junior pun bermain 18 kali dan mencetak 5 gol.

Kemudian, Guy Junior berturut-turut bermain di Liga Primer Hongkong dengan bermain untuk Wofoo Tai Po (2010-2011) dan Biu Chun FC (2011-2012). Pada Liga Super Indonesia 2013, Guy Junior bergabung dengan Persiwa Wamena.

Dirinya pun menjadi andalan Badai Pegunungan dengan mencetak 9 gol di Liga Super Indonesia. Guy Junior pun kemudian memperkuat PSS Sleman di Divisi Utama musim 2014. Sayangnya, meski menjadi andalan, Guy Junior bertindak indisipliner dan dipecat oleh PSS Sleman.

Kemudian, Guy Junior pun bergabung dengan Madura United pada Liga Super Indonesia 2015. Guy Junior pun ikut bermain di ISC A 2016, setelah liga pada musim 2015 dibekukan oleh FIFA. Meski begitu, Guy Junior tak menjadi andalan di Madura United

Pada Liga 1 2017, Guy Junior pindah ke Bhayangkara FC. Guy Junior pun cukup diandalkan oleh Bhayangkara FC, meski hanya menjadi pemain pelapis, sukses mencetak 5 gol serta mengantar klub itu juara Liga 1 2017. Pada Liga 1 2018, Guy Junior kemudian pindah ke PSM Makassar.

Guy Junior sempat menjadi andalan dan mencetak 8 gol di musim 2018. Sayangnya, Guy Junior mengalami cedera lumayan parah di putaran pertama Liga 1 2019. Hingga putaran kedua, Guy Junior masih bermain untuk PSM Makassar.

Guy Junior belum pernah memperkuat timnas Kamerun di segala kelompok usia. Pada Juli 2016, Guy Junior pun memperoleh kewarganegaraan Indonesia. Meski begitu, performanya yang kurang konsisten membuat nama Guy Junior tak dipanggil untuk timnas Indonesia. 

Perjalanan karier Guy Junior di tahun 2005 PS Palembang, 2006 Gresik United, 2007 Persidafon Dafonsoro,  2008 Persebaya Surabaya, 2008–2009 TSW Pegasus, 2009  Bulleen Lions,  2009–2010 Fourway Rangers, 2010–2011 Wofoo Tai Po, 2011–2012 Biu Chun FC, 2013–2014 Persiwa Wamena, 2014–2015 PSS Sleman, 2016–2017 Madura United, 2017-2018 Bhayangkara, 2018–2020 PSM Makassar, 2020–2021 Borneo FC, 2022 Barito Putra. (Sp/fiz) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved