Berita Nasional
Kapolri Listyo Sigit Lolos Tipuan Ferdy Sambo, Tangis Suami Putri Candrawathi Palsu : Ini 304
Skenario Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan Brigadir J alias brigadir Yosua tergolong nekat.Seusai Brigadir J tewas, Ferdy Sambo langsung menyusun s
TRIBUNSUMSEL.COM -- Skenario Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan Brigadir J alias brigadir Yosua tergolong nekat.
Seusai Brigadir J tewas, Ferdy Sambo langsung menyusun siasat bersama anak buahnya.
Bahkan Ferdy Sambo coba membohongi sosok Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Namun rencana Ferdy Sambo tersebut tidak berhasil.
Baca juga: Respon Irjen Dedi Tahu Kuasa Hukum Sebut Ferdy Sambo Kuras Uang Rp 200 Juta dari Rekening Brigadir J
Melansir Tribunstyle, Kamis (18/8/2022) Ferdy Sambo dikabarkan memberikan keterangan sambil menangis di hadapan Kapolri.
Tak hanya itu, dalam menjalankan misi tipu-tipu, Ferdy Sambo juga mengajak Fahmi Alamsyah.

Hal itu dibeberkan pengacara Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak dalam program Catatan Demokrasi TVOne News.
"Pura-pura menangis, pura-pura menjadi korban," kata Kamaruddin Simanjuntak.
"Lalu dibuatkan skenario oleh staf ahli ini," imbuhnya.
Lebih lanjut, Kamaruddin Simanjuntak berhasil membongkar skenario jahat yang disusun Ferdy Sambo.
Baca juga: Ternyata Bantu Ferdy Sambo Buat Rencana Bunuh Brigadir J, Inilah Sosok Om Kuat ART Putri Candrawathi
"Kemudian penulis skenario sudah gagal, kita patahkan," ucap Kamaruddin Simanjuntak.
"Terbukti penulis skenario sudah mundur, tapi mundur saja tidak cukup, tahan dan hukum penulis skenario itu," imbuhnya.
Hermawan Sulistyo selaku Penasehat Ahli Kapolri, lalu membenarkan pernyataan Kamaruddin Simanjuntak terkait Ferdy Sambo melaporkan peristiwa tewasnya Brigadir J ke Kapolri.
Kapolri dibohongi
Penasehat Ahli Kapolri, Prof Hermawan Sulistyo membenarkan bahwa Ferdy Sambo membuat laporan adanya baku tembak.