Berita Selebriti
Tersinggung, Persatuan Dukun Desak Pesulap Merah Minta Maaf, Tak Terima Disebut Semua Dukun Cabul
Persatuan dukun Indonesia kini menuntut Pesulap Merah agar dapat segera minta maaf lantaran tak terima jika disebut semua dukun adalah cabul...
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Persatuan dukun Indonesia kini menuntut Pesulap Merah untuk segera minta maaf lantaran tak terima jika disebut semua dukun adalah cabul dan palsu.
Persatuan Dukun Indonesia bahkan mengaku tersinggung dengan Pesulap Merah yang diduga menyebut dukun palsu dan cabul, dan tak menyebut oknum.
Baca juga: Wanita Ngutil di Alfamart Ketar Ketir, Hotman Paris Siap Bantu Amelia Sang Karyawan, No Damai!
Sebelumnya diketahui sosok Pesulap Merah mulai berseteru dengan para dukun Indonesia setelah menyinggung bahkan membongkar trik dari Gus Samsudin.
Lepas dari masalah dengan Gus Samsudin, Pesulap Merah yang sempat menyebut jika semua dukun adalah cabul membuat persatuan dukun Indonesia tak terima dan merasa tersinggung hingga mendesak sosok Marchel Radhival untuk segera minta maaf, dilansir dari akun instagram @fakta.indo, Senin (15/8/2022).
Dalam kesempatan itu, salah satu perwakilan dari persatuan dukun Indonesia yang menuntut Pesulap Merah agar dapat segera mengajukan permohonan maaf.
Pasalnya persatuan dukun Indonesia tak terima dan sampai tersinggung dengan pernyataan Pesulap Merah menyebut jika semua dukun adalah sama cabulnya seperti Gus Samsudin.
"Selamat malam dukun-dukun Indonesia, kami mewakili anda semua melaporkan ini karena kami tersinggung," bukanya.
"Tersinggung kenapa? Bang Marchel Ini tidak ngomong oknum dukun tapi semua dukun.
Semua dukun adalah cabul dan palsu," lanjutnya.
Baca juga: Kian Panas, Dewi Perssik Somasi Angga Wijaya Terkait Dugaan Penggelapan Uang : Bukan Sekali Dua Kali
Selain itu perwakilan dari persatuan dukun Indonesia ini juga menyinggung soal penghasilan yang mereka dapatkan.
Mereka mengaku sama sekali tak perduli dengan hal tersebut.
"Maaf saudara saudara, saudra selalu mempojokkan kami tentang masalah penghasilan.
Kami tidak peduli penghasilan, Penghasilan itu dari Allah.
Mau sepi atau rame itu urusan Allah, bukan urusan kami," ungkap sang perwakilan dari persatuan dukun Indonesia.
