Berita Nasional

Kuota BBM Jenis Pertalite Kini Disebut telah Menipis, Pertamina DIminta Lakukan Pengendalian

PT Pertamina (Persero) mencatat penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite hingga Juli 2022 sudah mencapai 16,8 juta kilo liter (KL).

Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM/EKO
Kuota BBM Jenis Pertalite Kini Disebut telah Menipis, Pertamina DIminta Lakukan Pengendalian 

"Yang kosong itu yang dominan, yang paling banyak dicari, kayak pertalite. Jadi kayak mau memfokuskan kita ke pertamax makainya," kata Soni.

Namun BBM jenis Pertamax ini dianggap termasuk lebih mahal apalagi bagi Soni yang mobilitasnya tinggi menggunakan sepeda motor.

Karena harga 1 liter Pertamax sama dengan kisaran hampir 2 liter Pertalite.

"Apalagi kan saya mobile kan, kurir, harus pakai yang hemat-hemat juga, kalau misalnya pakai Pertamax ya jebol juga kita," pungkasnya.

DPR Minta Pembelian Pertalite Dibatasi

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Puan Maharani meminta pemerintah segera melaksanakan program pembatasan pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.

Hal itu menyusul terjadinya kelangkaan BBM Pertalite di sejumlah daerah.

“Agar tidak semakin memberatkan APBN tapi juga tetap bisa digapai masyarakat menengah ke bawah, pembatasan pembelian BBM bersubsidi bisa menjadi solusi yang baik,” tutur kata Puan di Jakarta, Kamis (11/8/2022).

Menurut Puan, harus ada contingency plan atau rencana cadangan menghadapi penyaluran BBM bersubsidi.

Contingency plan, lanjutnya, perlu dibarengi dengan penambahan anggaran subsidi BBM bagi rakyat yang memang sangat membutuhkan.

“DPR berharap pemerintah bergerak cepat menyiapkan contingency plan (rencana cadangan, red) saat kuota Pertalite benar-benar kritis,” ucap mantan Menko PMK itu.

Puan menyatakan, Negara tidak boleh membiarkan masyarakat kelas menengah ke bawah terpaksa merogoh kantong lebih akibat kesulitan mendapatkan BBM. (Tribunnews.com/TribunnewsBogor.com/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved