Berita Nasional

Reaksi Tak Biasa Gibran Rakabuming Raka Usai Ditawari 3 Jabatan Mentereng Sekaligus, Pilih Mana?

Tiga jabatan yang ditawarkan kepada Gibran Rakabuming Raka itu masih terkait dengan Pilkada Serentak 2024 mendatang.

Editor: Slamet Teguh
TribunSolo.com/Adi Surya Samodra
Reaksi Tak Biasa Gibran Rakabuming Raka Usai Ditawari 3 Jabatan Mentereng Sekaligus, Pilih Mana? 

Metode survei bukan sasar ke populasi calon pemilih, tetapi survei kepada para ahli yang berasal dari berbagai profesi yang ditanya tentang nama-nama cagub.

CSIS memandang Jakarta membutuhkan kepemimpinan yang teknokratis, orang yang punya kemampuan perencanaan dan mampu mengeksekusi kebijakan.

Lantas bagaimana reaksi Gibran?

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku belum membaca dan mengetahui terkait survei tersebut.

"Saya belum baca, masih nanti ya. Aku ketinggalan moco (baca) berita," kata Gibran kepada TribunSolo.com saat ditemui di Kecamatan Jebres, Senin 13 Juni 2022.

Meski begitu, Gibran menegaskan masih akan fokus di Kota Solo.

"Fokus di Solo dulu, aku belum baca beritanya, nanti aja ya," ungkapnya.

Selain itu, nama Gibran juga bersanding dengan nama-nama Menteri, Gubernur serta Wakil Gubernur lainnya.

Antara lain seperti Tri Rismaharini, Sandiaga Salahuddin Uno, Erick Thohir, Ridwan Kamil dan Emil Dardak.

Menang di Jateng Dua Kali

Nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka kembali mencuat sebagai calon terkuat dalam Pilgub Jawa Tengah (Jateng) 2024.

Nama Gibran menempati posisi teratas dalam survei yang dilakukan Charta Politika.

Dari hasil survei tersebut, Gibran berada di posisi pertama dan diikuti Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen dan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.

"Dalam simulasi calon gubernur Jawa Tengah, nama Gibran Rakabuming Raka menduduki peringkat pertama dengan 28,5 persen masyarakat yang memilih namanya," tulis dalam rilis tersebut.

"Sementara nama selanjutnya adalah Taj Yasin Maimoen yang merupakan Wakil Gubernur Jawa Tengah saat ini dengan 11,3 persen."

Mengenai hal itu, Gibran menegaskan bahwa dirinya saat ini masih fokus untuk mengurus Solo.

"Saya fokus Solo dulu, baru setahun menjabat," kata Gibran kepada Wartawan, Jumat 15 April 2022.

Putra sulung presiden Joko widodo itu menegaskan bahwa saat ini masih banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang harus ia selesaikan.

"Masih banyak PR yang harus saya kerjakan," terangnya.

Charta Politika merilis hasil Survei di Provinsi Jawa Tengah yang dilakukan pada tanggal 14 – 19 Februari 2022.

Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka secara langsung dengan menggunakan kuesioner terstruktur dengan protokol kesehatan yang ketat.

Metodologi yang digunakan adalah metode acak bertingkat (multistage random sampling) pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Berikut hasil survei dari Charta Politika terkait elektabilitas calon gubernur Jawa Tengah:

1. Gibran Rakabuming Raka 28,5 persen
2. Taj Yasin Maimoen 11,3 persen
3. Hendrar Prihadi 6,0 persen
4. FX Hadi Rudyatmo 3,7persen
5. Sudirman Said 3,6 persen
6. Achmad Husein 3,4 persen
7. Rustriningsih 2,2 persen
8. Komjen Condro Kirono 1,7 persen
9. Lainnya 2,7 persen

Hasil Survei Pertama

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menanggapi santai namanya ungguli banyak tokoh versi survei di Pilgub Jateng.

Disebutkan elektabilitas Gibran menembus 34,8 persen, sehingga mengalahkan incumbent sekalipun sekelas Taj Yasin Maimoen yang hanya 9,3 persen.

Termasuk mengalahkan nama sekaliber Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi 6,9 persen, Rustriningsih dengan elektabilitas 3,8 persen hingga Bambang Wuryanto, Yoyok Riyo Sudibyo, Sunarna, dan Condro Kirono di bawah 1 persen.

Lantas bagaimana Gibran menyikapinya? Apakah akan memilih di Pilgub DKI Jakarta atau Pilgub Jateng pada 2024 mendatang?

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menanggapi santai hasil survei itu.

"Gur survei tok (Hanya survei saja). Survei kan bisa berubah," katanya, Minggu 9 Januari 2022.

Dirinya lebih memilih fokus bekerja, daripada menghiraukan hasil survei tersebut.

Pasalnya, anak Presiden Jokowi itu baru kali pertama terjun ke dunia politik, dan menjabat sebagai Wali Kota Solo.

"Ya enggak gimana-gimana. Saya di Solo aja dulu. Belum genap setahun juga," ujarnya.

Dia menuturkan, pekerjaannya sebagai Wali Kota Solo masih banyak.

"Masih fokus," kata dia. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved