Syarat dan Cara Mendaftar Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Muratara, Gratis!

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Rahmat Aizullah

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan (Sumsel), kini sudah memiliki Sekolah Luar Biasa (SLB) berstatus negeri.

SLB Negeri Muratara berada di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Desa Sungai Jauh, Kecamatan Rawas Ulu, Muratara, tak jauh dari SPBU Sungai Jauh. 

SLB pertama di daerah ini telah dibuka dan kini perdana menerima peserta didik baru tahun ajaran 2022/2023.

Bagi yang ingin mendaftar sekolah di SLB Negeri Muratara, syarat dan caranya cukup mudah. 

Pendaftar harus menyiapkan fotokopi KK, fotokopi KTP orangtua, dan raport atau ijazah sekolah bila ada. 

Berkas-berkas itu dimasukkan ke dalam map untuk dibawa dan dikumpulkan saat pendaftaran. 

Untuk mendaftar, bisa langsung menghubungi kontak ke nomor telepon ini. 

Arief 0852-8310-7486, Hendra 0853-8184-7067, atau Feri 0853-5736-9144.

Pendaftar nantinya akan diberikan formulir pendaftaran siswa baru SLB Negeri Muratara tahun ajaran 2022/2023 untuk diisi. 

Panitia belum menetapkan batasan waktu penerimaan peserta didik baru (PPDB) di SLB Negeri Muratara ini. 

Kepala SLB Negeri Muratara, Muhamad Arief mengatakan pendaftaran sekolah tersebut tidak dipungut biaya alias gratis.

"Gratis biaya pendaftaran dan biaya pendidikan," kata Muhamad Arief pada TribunSumsel.com, Jumat (1/7/2022). 

Ia menerangkan, penerimaan peserta didik baru (PPDB) di SLB Negeri Muratara ini untuk jenjang pendidikan TK-LB, SD-LB, SMP-LB, dan SMA-LB. 

Jenis kebutuhan khusus yang diterima di SLB ini seperti tuna netra, tuna rungu, tuna grahita, tuna daksa, tuna laras, tuna wicara, dan tuna ganda. 

"Untuk lebih jelasnya akan kami jelaskan saat pendaftaran, silakan hubungi kontak kami," kata Muhamad Arief.

Baca juga: Sempat WA 5 Hari Lalu, Bupati Muratara Kenang Tjahjo Kumolo Sosok Guru Politik Rendah Hati

Baca juga: Sidang Kasus Bawaslu Muratara, Paulina Terdakwa Dugaan Korupsi Dana Hibah Tolak Dakwaan JPU

Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Sumsel, Rita Suryani Devi mengatakan UPT SLB Negeri Muratara ini dibangun oleh Pemprov Sumsel. 

"Alhamdulillah, akhirnya Muratara memiliki sekolah luar biasa, semoga adanya SLB ini bisa memberikan manfaat," tuturnya. 

Istri Bupati Muratara Devi Suhartoni ini memang sejak awal dipilih sudah mengusulkan pembangunan SLB kepada Pemprov Sumsel. 

Tujuannya tak lain agar anak-anak berkebutuhan khusus yang ada di Muratara juga bisa mengenyam pendidikan. 

"Mereka juga punya hak untuk mengenyam pendidikan," kata Anggota Komisi V DPRD Sumsel dari Fraksi PDI Perjuangan ini.

Rita Suryani berharap Pemkab Muratara menyediakan bus antar jemput anak-anak yang sekolah di SLB tersebut nantinya. 

"Mudah-mudahan pak bupati dan pak wabup ada busnya nanti. Saya juga akan mencoba usahakan cari-cari bantuan," katanya.
 
 Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News