Berita Nasional
Megawati Beri Empat Ancaman Besar ke Para Kader PDIP di Rakernas, Bakal Dipecat Jika Tak Patuh
Megawati mengaku tak segan-segan memecat kader PDIP yang tak mengikuti arahannya.
TRIBUNSUMSEL.COM - Isu panas didunia politik kini sudah mulai terasa.
Salah satunya isu panas terjadi di PDIP.
Karena hal tersebut, membuat Megawati Soekarnoputri langsung bertindak tegas.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan sejumlah peringatan kepada para kadernya dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/6/2022).
Megawati mengaku tak segan-segan memecat kader PDIP yang tak mengikuti arahannya.
Dalam sambutannya, Megawati menyebutkan empat peringatan untuk para kadernya.
Dilansir dari Tribunnews.com, berikut ulasannya:
1. Minta Kader Tak Lakukan Manuver Politik
Megawati meminta seluruh jajaran partainya tidak melakukan manuver politik untuk Pilpres 2024.
Ia mengancam pecat kader PDIP yang melakukannya.
"Kalian siapa yang berbuat manuver keluar! Karena apa? Tidak ada dalam PDIP itu yang namanya main dua kaki, main tiga kaki melakukan manuver," kata Megawati.
Megawati juga mengingatkan, bahwa dalam keputusan Kongres V PDIP, Ketua Umum partai memiliki hak prerogatif untuk menentukan siapa yang akan menjadi calon presiden dari PDIP.
"Ingat lho! Lebih baik keluar deh, daripada saya pecat," ucapnya.
Baca juga: Cantik dan Karismatik Pujian Presiden Jokowi pada Megawati, Sinyal Jokowi Dukung Puan di Pilpres
Baca juga: Penjelasan Megawati Usai Disebut Hubungannya dengan Presiden Jokowi Saat ini Tengah Retak
2. Minta Tak Terpengaruh Hasil Survei
Ia juga meminta kader partai tak terpengaruh terhadap hasil survei nasional.
Terutama, survei yang kerap menunjukkan tingkat elektabilitas PDIP tertinggi di antara partai lainnya.
Megawati menyebut, PDIP tak boleh berpegangan pada hasil survei.
Pasalnya, ia menilai bahwa yang bergerak bukan hasil survei, melainkan seluruh jajaran kader partai.
Untuk itu, Megawati meminta seluruh kader PDIP untuk introspeksi diri terkait tujuan awal masuk partai.
Karena, jika ada yang masuk partai hanya ingin merasa di zona nyaman, Megawati meminta kader tersebut untuk mundur saja.
"Tidak ada gunanya, karena saya membentuk partai ini adalah kita bisa mengorganisir kekuatan rakyat menjadi solid. Bersama kita untuk maju ke depan bagi Indonesia raya. Jadi kalau ada yang tidak setuju silakan mundur," tegas Megawati.
3. Tak Bicara soal Koalisi
Megawati kembali memperingatkan kadernya untuk tidak berbicara soal koalisi.
Menurutnya, kader yang bicara soal koalisi dianggap tak paham sistem tata negara.
Ia mengucapkan kata out dengan nada tegas bagi kader yang masih bicara soal koalisi.
"Kalau masih ada yang ngomong di PDI Perjuangan urusan koalisi-koalisi, out! Berarti enggak ngerti sistem ketatanegaraan kita," tegas Megawati.
Presiden kelima RI ini juga mengingatkan bahwa, tidak ada sebutan koalisi di Indonesia.
Pasalnya, kata Megawati, sistem tata negara telah mengatur soal sistem presidensial dan bukan parlementer.
Ia menilai, bahwa akan lebih cocok penyebutan kerja sama politik dibandingkan koalisi.
"Kita sistemnya adalah presidensial bukan sistem parlementer. Akibatnya kan saya suka bingung lho bapak Presiden (Jokowi) kok bilang Koalisi koalisi koalisi, tidak ada, tidak ada. Kalau kerja sama yes," kata Megawati.
4. Ingatkan Perempuan Sejajar dengan Laki-laki
Putri Presiden ke-1 RI Soekarno itu juga meminta seluruh kadernya untuk tetap menghormati dan menilai perempuan sejajar dengan kaum laki-laki.
"Jadi siapa pengikut PDI Perjuangan? Kalau tidak sejajar dengan kaum perempuan, out! Nah gitu. Ayo, yang perempuan tepok tangan meriah," kata Megawati bersemangat.
Lebih lanjut, Presiden kelima RI ini juga mengungkapkan keheranannya karena hingga kini masih banyak perempuan yang belum terlibat aktif.
Padahal, saat ini sudah pada zaman yang demokrasi bebas aktif.
"Bagian dari kontemplasi saya, sering berpikir, kenapa ya kita sudah merdeka, berdaulat, bebas dan aktif. Tapi kaum perempuannya kok masih disuruh ndeleng (melihat) terus," ungkap Megawati. (*)
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul 4 Peringatan Megawati di Rakernas II PDIP, Ancam Pecat Kader jika Tak Patuh