Kini Melatih Vietnam U-23, Mantan Asisten Shin Tae-yong Sebut Pemain Timnas Indonesia Tidak Semangat

TRIBUNSUMSEL.COM - Sepakbola Vietnam kini menjadi raja baru di kawasan ASEAN.

Hal itu ternyata terkuak oleh mantan asisten pelatih timnas Indonesia, Gong Oh-kyun

Dirinya membeberkan perbedaan pemain timnas Vietnam dibandingkan Indonesia.

Gong Oh-kyun sempat menjadi orang kepercayaan pelatih Shin Tae-yong.

Namun, dia memutuskan mengundurkan diri.

Hal ini terungkap saat Gong Oh-kyun tidak masuk dalam daftar staff pelatih timnas U-19 Indonesia jelang keberangkatan ke Spanyol pada 26 Desember 2020.

Sebelumnya, Gong diproyeksikan menjadi pelatih timnas U-19 Indonesia menggantikan Fakhri Husaini.

Gong Oh-kyun saat ini bertugas sebagai pelatih timnas U-23 Vietnam.

Dia menjelaskan jika pertama kali melatih timnas Indonesia cukup kesulitan.

“Ketika saya pertama kali datang ke Indonesia, saya pikir mungkin para pemain di sini belum terbiasa dengan metode latihan kami."

"Sehingga saya merasa sangat sulit untuk memiliki sesi latihan yang tepat.

"Hubungan antar pelatih di sini (timnas U-23 Vietnam) juga sama sulitnya," kata Gong Ih-kyun dilasir BolaSport dari laman Zingnews.vn.

Gong Oh-kyun menambahkan jika adaptasi juga menjadi masalah saat melatih timnas U-23 Vietnam.

Sehingga, dia butuh waktu sebelum semua pemain mengerti apa yang dia inginkan.

"Faktanya, pemain Vietnam juga sama, terutama di minggu pertama atau lebih."

"Mereka sedikit kesulitan karena belum pernah bertemu dengan saya sebelumnya," tambahnya.

Pelatih 47 tahun ini menilai pemain skuad The Golden Star memiliki sikap yang berbeda saat dibawah asuhannya.

Hal ini menurutnya adalah perbedaan paling mencolok dengan timnas Indonesia.

"Tetapi para pemain Vietnam memiliki sikap berbeda yang membuat saya merasa lebih menyukainya," kata Gong Oh-kyun.

Gong melihat pemain timnas Vietnam adalah pemain yang pekerja keras.

Dia bahkan menilai jika hal ini sama seperti pemain timnas Korea Selatan.

"Berbeda ketika saya pergi ke Vietnam. Saya melihat pemain Vietnam sangat bertekad, pekerja keras dan menunjukkan sikap yang sangat progresif seperti pemain Korea. Itu membuat saya sangat tertarik," jelasnya.

Sementara pemain timnas Indonesia kurang cepat dalam menerima instruksi pelatih.

Menurutnya, semangat berjuang ini yang membuat timnas Indonesia berbeda dengan Vietnam saat dia menjadi pelatih.

"Selama latihan, para pemain Indonesia juga menunjukkan kesulitan menyerap. Saya pikir ini mungkin karena perbedaan budaya."

"Pemain Indonesia tidak dalam semangat yang cukup baik, cukup ditentukan seperti yang saya inginkan sehingga sangat sulit untuk bekerja," katanya. 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mantan Asisten Shin Tae-yong Blak-blakan Soal Perbedaan Melatih Pemain Timnas Indonesia dan Vietnam, https://www.tribunnews.com/superskor/2022/06/03/mantan-asisten-shin-tae-yong-blak-blakan-soal-perbedaan-melatih-pemain-timnas-indonesia-dan-vietnam?page=all.