Berita Pilpres 2024

Elektabilitas Naik Jika Usung Ganjar di Pilpres 2024, PDIP Disebut Hanya Mainkan Gimmick, Faktanya

Hasil survei dianggap bukan hal yang mengagetkan mengingat hasil survei sejumlah lembaga survei menempatkan Ganjar selalu berada di posisi tiga besar.

Editor: Slamet Teguh
DOKUMENTASI SAHABAT GANJAR
Elektabilitas Naik Jika Usung Ganjar di Pilpres 2024, PDIP Disebut Hanya Mainkan Gimmick, Faktanya 

TRIBUNSUMSEL.COM - Ajang pemilihan presiden (Pilpres) yang bakal digelar tahun 2024 sudah mulai terasa hegemoninya mulai saat ini.

Sejumlah partai politikpun sudah membentuk koalisi.

Para tokohpun sudah mendeklarasikan diri untuk maju pada Pipres 2024 tersebut.

Yang terbaru, temuan terbaru hasil survei Indo Riset yang dirilis kemarin memperlihatkan elektabilitas PDI Perjuangan naik jika mengusung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Hasil survei itu dianggap bukan hal yang mengagetkan mengingat hasil survei sejumlah lembaga survei menempatkan Ganjar selalu berada di posisi tiga besar elektabilitas Capres.

"Kalau kita mau fair, capres potensial di 2024 surveinya nggak jauh dari tiga antara Ganjar Pranowo, Anies, dan Prabowo," ujar Direktur Eksekutif Kajian Politik (KPN), Adib Miftahul, Jumat (20/5/2022).  

"Terutama Ganjar dan Anies ini selalu berkejaran, urutan 1-2 itu di beberapa hasil survei," imbuhnya. 

Sehingga, menurut dia, ketika hasil survei Indo Riset menunjukkan elektabilitas PDIP terdongkrak bila mengusung Ganjar maka tentu saja  banyak lembaga survei yang mengamininya. 

"Saya kira tidak kaget karena (hasil survei) nggak jauh dari Ganjar, Anies sama Prabowo," paparnya.

Hanya saja, meski nama-nama seperti Prabowo, Ganjar dan Anies selalu berada di posisi teratas survei opini publik tapi kekuatan elektoral ketiganya untuk menarik pemilih tergantung siapa calon yang akan mendampingi.

"Rata-rata kan ada Khofifah, ada Erick (sebagai cawapres)," katanya.

Baca juga: Prabowo-Puan, Ganjar-Erick Thohir, Anies-AHY : Simulasi 3 Paslon Maju di Pilpres 2024 Kata Pengamat

Baca juga: Bukan Anies, Ridwan Kamil Maupun Ganjar yang Dipilih Anak Milenial Bila Pilpres Digelar Hari Ini

Kemudian dari tiga nama kandidat capres di atas bandingkan dengan elektabilitas Puan Maharani dalam berbagai survei, cenderung rendah bahkan selalu kalah jauh dari Ganjar. 

"Jadi kontraproduktifnya ada di internal seolah-olah Ganjar ini tidak diterima, tapi wajar. Puan ini kan elite partai. Kalau  ada gesekan di internal seperti dikomentari Bambang Pacul bilang Ganjar tak diundang ketika halal bihalal, saya kira wajar-wajar saja, karena tiket elitisnya pasti ke Puan semua," tutur Adib yang juga dosen FISIP di Universitas Islam Syekh-Yusuf Tangerang ini.  

Adib justru curiga PDIP sedang gimmick semata alias dramaturgi politik, seolah-olah Ganjar dengan Puan tidak akur. 

"Tapi di panggung belakangan mereka sebenarnya menginginkan publisitas yang sama. Orang akan membicarakan soal PDIP, soal Puan, soal Ganjar Pranowo. Publisitas ini di-maintanance sedemikian di panggung belakang agar 2024 nanti mereka menangguh untungnya," tengarainya. 

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved