Cerita Imron, 'Diguyur Hujan Uang' Setelah Warga Sholat Idul Fitri di Masjid Agung Palembang

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kebijakan pemerintah menetapkan masa cuti bersama Lebaran dan libur hari besar nasional yaitu mulai 29 April hingga 8 Mei 2022 menambah perayaan Idul Fitri 1443 Hijriah menjadi semarak.

Warga Kota Palembang yang merantau di daerah lain mereka memanfaatkan momen ini untuk mudik setelah dua tahun tidak mudik karena masa pandemi.

Shalat Idul Fitri tahun ini yang dihadiri ribuan warga di Masjid Agung, Bundaran Air Mancur dan Pangkal Jembatan Ampera.

Kondisi ini tidak disia-siakan pedagang balon gas. Selepas subuh mereka sudah mengikat puluhan balon gas di sejumlah titik lokasi sekitar Masjid Agung.

Tak berapa lama, usai Shalat Id selesai, mereka pun diserbu pembeli terutama anak anak.

Imron, salah satu pedagang merasa bersyukur dengan kondisi ini.

Karena balon gas yang dia bawa sebanyak 70 balon cepat dibeli warga untuk anaknya.

Harganya pun tidak mahal, hanya Rp 10.000 per balon.

"Alhamdulillah, tahun ini umat muslim kembali bisa Shalat Id berjamaah di Masjid Agung, Air Mancur dan Jembatan Ampera, jadi balon gas banyak dibeli," ujar Imron pedagang balon gas boneka sambil melayani jemaah shalat Id yang membelikan balon gas untuk anak mereka, Senin (2/5/2022).

“Buat anak saya dia suka katanya karena cantik bentuk frozen, mobil dan tayo ,” ujar Lia warga Jakabaring.

“Ini sudah mau habis ini padahal hari biasa susah sekali lakunya,” ungkap pedagang balon yang sambil melayani pembeli.

Tak hanya pedagang balon yang letiban rezeki di hari Fitri ini tapi pedagang mainan dan es krim juga diserbu anak-anak yang ikut orangtuanya shalat id. (syahrul)