Berita Nasional
Sekjen PAN Kini Dalam Masalah, Kuasa Hukum Ade Armando Layangkan Somasi Karena Media Sosial
Pasalnya, luasa Hukum Ade Armando secara terbuka melayangkan somasi kepada Eddy Soeparno.
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNSUMSEL.COM, TANAH SAREAL - Kasus pengeroyokan yang dialami oleh Ade Armando tampaknya berbuntut panjang.
Bukan hanya karena Ade Armando yang harus dirawat karena mengalami luka.
Sejumlah pihakpun terseret dalam kasus ini.
Yang terbaru, Sekretris Jendral Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno ikut digeret.
Pasalnya, luasa Hukum Ade Armando secara terbuka melayangkan somasi kepada Eddy Soeparno.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, somasi tersebut buntut dari cuitan twitter dari Eddy Soeparno yang menyebut inisial AA agar segera diselesaikan kasusnya oleh pihak kepolisian.
Namun, cuitan itu, justru ditanggapi oleh kuasa hukum Ade Armando merujuk langsung kepada Ade Armando.
Baca juga: Dosen Karna Wijaya Olok-Olok Ade Armando, Denny Siregar: Ngeri Bencandanya, Ada Sembelih Sembelih
Baca juga: Grace Natalie Beri Penjelasan Usai Disebut Seret Para Relawan Anies Baswedan di Kasus Ade Armando
Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Bogor yang juga menjabat sebagai MPP DPD PAN Kota Bogor Safrudin Bima turut buka suara terkait somasi yang dilayangkan oleh kuasa hukum Ade Armando kepada Sekretaris Jenderan PAN Eddy Soeparno itu.
Menurutnya, somasi yang dilayangkan itu justru tidak ada dasarnya.
"Iya somasi itu gak ada dasarnya. Sekjen PAN tidak menyebut Ade Armando dalam tweetnya, itu kan opini atau kesimpulan mereka," kata pria yang akrab disapa SB kepada TribunnewsBogor.com, Senin (18/4/2022).
Tidak ada dasar hukum itulah, kata SB, justru membuat somasi tersebut terkesan salah alamat.
Bahkan, somasi yang dilayangkan itu, tambah SB, bisa menimbulkan masalah baru terhadap apa yang dialami Ade Armando itu sendiri.
"Kenapa tidak fokus aja dalam menangani tindak kekerasan yang dialami Ade Armando dalam unjuk rasa tanggal 11 April itu, kok malah melebar kemana - mana, sampai mensomasi Sekjen PAN yang sama sekali tidak menyebut nama Ade Armando," tegasnya.
"Iya bisa memancing masalah baru, pada kita semua punya tanggung jawab dalam menciptakan suasana yang kondusif dalam kehidupan bersama, berbangsa dan bernegara," imbuhnya.