Bacaan Tahlil Saat Malam Jumat Untuk Mendoakan Orang yang Telah Meninggal, Berikut Susunannya

Umat muslim juga bisa memanjatkan doa untuk keluarga yang telah meninggal pada waktu malam Jumat.

Tribun Sumsel
Susunan Bacaan Tahlil Malam Jumat 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Jumat merupakan hari yang terbaik di antara semua hari. Oleh karena itu Jumat merupakan hari yang tepat bagi kota untuk memanjatkan doa.

Selain di hari Jumat, kita juga dianjurkan untuk memperbanyak doa pada waktu sebelumnya atau pada malam Jumat

Sebab di dalamnya ada waktu mustajab berdoa sebagaimana dalam buku hadits Shahih al-Bukhari dan Shahih Muslim, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, bahwasanya:

أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَكَرَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ، فَقَالَ: فِيْهِ سَاعَةٌ لاَ يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ، وَهُوَ قَائِمٌ يُصَلِّيْ، يَسْأَلُ اللهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ، وَأَشَارَ بِيَدِهِ يُقَلِّلُهَا.

"Bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menyebut hari Jum'at, lalu menyatakan, 'Di dalamnya terdapat satu saat yang tidaklah seorang hamba muslim menepatinya dalam keadaan 'berdiri melaksanakan shalat' untuk memohon sesuatu kepada Allah, melainkan Allah mengabulkan permintaannya,seraya mengisyaratkan dengan tangannya bahwa waktunya cuma sebentar."

Baca juga: Niat & Tata Cara Sholat Qobliyah Jumat 2 Rakaat Dan Amalan yang Sebelum Sunnah Sholat

Baca juga: Bacaan Surat Al Baqarah 255 (Ayat Kursi) Lengkap Tulisan Latin dan Artinya, Amalan Sebelum Tidur

Selain memperbanyak amalan untuk diri sendiri pada waktu Malam Jumat, umat muslim juga bisa memanjatkan doa yang ditujukan teruntuk keluarga dan kerabat yang telah mendahului kita.

Sebagaimana hadits Rasulullah SAW yang diriwayaktan Muslim yakni :

“Apabila seseorang telah meninggal dunia, seluruh amalnya akan terputus kecuali 3 hal, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak sholeh yang mendoakannya.” - (HR Muslim).

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ini bacaan tahlil untuk mendoakan orang-orang yang sudah meninggal.

1. Membaca Al-Fatihah

Membaca Al Fatihah untuk Nabi Muhammad SAW, guru-guru, orangtua yang sudah meninggal (ahli kubur)

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

"Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang."

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ

"Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,"

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved