Berita Selebriti
Dapat Helm Espargaro Pembalap MotoGP, Fian Tegaskan Tak Akan Jual Meski Dihargai Tinggi
Dalam kesempatan itu, Fian menceritakan kembali keberuntungannya mendapatkan helm milik Espargaro. Menurutnya, saat nazar Aleix Espargaro melalui inst
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri
TRIBUNSUMSEL.COM - Nama Rylifian Andika Putra belakangan mendadak ramai dibicarakan karena berhasil mendapatkan helm milik Aleix Espargaro saat penghelatan balapan Moto GP Mandalika.
Pria asal banyuwangi ini tentu tak akan melupakan momen berharga bisa mendapatkan helm Aleix Espargaro.
Baru-baru Fian diundang dalam acara televisi 'Bercanda Pagi' yang dipadu oleh Andre Taulany Dan Hesti Purwadinata.
Dalam kesempatan itu, Fian menceritakan kembali keberuntungannya mendapatkan helm milik Espargaro.
Menurutnya, saat nazar Aleix Espargaro melalui instagramnya untuk memberikan helm ke penonton.
Ia langsung membuat rencana agar bisa mendapatkan helm tersebut.
Baca juga: Klarifikasi Kemenkeu Soal Helm Pembalap MotoGP yang Diberi ke Penonton Bakal Dilelang
Sehingga saat balapan berlangsung, ia memilih duduk berada pada posisi baris ketiga dari depan.
Begitu melihat Espargaro melempar helm, dia pun meloncat.
"Aku kan berlima sama temen-temen dari Banyuwangi, mereka konsen sama HP. 'loh itu Espargaro' akhirnya semua temen-temenku aku pinggiri ke sana, aku ancang-ancang kebetulan dia lempar ke atasku" ungkap Rylifian Andika Putra.

Baca juga: Sinopsis Aku Bukan Wanita Pilihan 30 Maret 2022: Anika Marah Mama Karina Mengungkit Masa Lalunya
Demi mendapatkan helm dari pembalap Pebalap Tim Aprilia Racing itu, kakinya harus keseleo setelah melompat dari kursi tribun untuk menangkap helm yang dilemparkan sang rider.
Ia pun harus meloncat tinggi hingga ke kursi depannya untuk menangkap helm yang terbang ke arah penonton tersebut.
Lebih lanjut, Fian mengungkapkan tidak akan menjualkan barang berharga yang ia dapatkan itu kepada siapapun.
"Helmnya dijual nggak nanti?" tanya Andre Taulany.
"Nggak, disimpen aja" ujar Fian.
Baca juga: Tak Termasuk Helm Aleix Espargaro, Daftar Barang Pemberian Pembalap MotoGP yang Bakal Dilelang

Andre pun kembali menanyakan perihal suatu saat ada yang hendak menawarkan helm tersebut dengan bayaran tinggi, dengan tegas Fian mengatakan tak akan menjualnya.
"Nggak, yakin" ujar Fian lagi.
Helm milik Espargaro itu rencananya akan disimpan sendiri.
Helm dengan model dan corak yang sama, kata Fian, dibanderol Rp 8 juta sampai Rp 12 juta di pasaran.
Namun, helm pebalap motor profesional seperti yang dipakai Aleix Espargaro, memiliki detail spesifikasi yang berbeda.
Sebagai pengingat, Aleix Espargaro melalui akun instagram miliknya memberikan tantangan kepada warganet Indonesia.
“Hai penggemar Indonesia, jika saya mencapai 1 juta pengikut sebelum hari Minggu, setelah balapan saya akan melemparkan helm balap saya ke tribun! #Indonesia #41Helmet,” begitu isi tantangan Espargaro, Kamis (17/3/2022) lalu.
Aleix Espargaro mengunggah video melempar helmnya ke bangku penonton untuk melunasi janjinya yang sebelumnya dibuat.
Ia berjanji melempar helm jika jumlah pengikut di Instagram pribadinya mencapai satu juta akun.
Tak Termasuk Barang Lelang
Inilah sederet barang pembalap MotoGP yang bakal dilelang dalam waktu dekat.
Tersiar kabar jika barang pemberian pembalap MotoGP Mandalika 2022 bakal dilelang, termasuk helm dan sarung tangan pembalap MotoGP yang dilempar ke penonton.
Namun kabar itu diluruskan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Kemenkeu meluruskan jika barang yang dilelang adalah merchandise, bukan barang pembalap yang diberikan ke penonton langsung, seperti helm yang diberikan Aleix Espargaro ke penonton usai balapan berlangsung.
Dikutip dari Kompas.com, Menurut Staf Khusus Komunikasi Strategis Kementerian Keuangan Yustinus Prastowo, barang yang dilelang bukan barang pemberian pebalap ke penonton, melainkan merchandise yang disiapkan para rider untuk ITDC dan MGPA.
"Kami luruskan. Barang yang akan dilelang Direktorat Jenderal Kekayaan Negara adalah merchandise pemberian pembalap ke ITDC, MGPA, dan Kemenkeu untuk tujuan amal, bukan barang-barang dari pebalap yg diberikan ke penonton," tulis Yustinus Prastowo di Twitter, Rabu (30/3/2022).
"Jadi barang yang diterima penonton tetap jd milik masing-masing dan tidak ada kaitan dengan lelang," Yustinus Prastowo menambahkan.
Yustinus Prastowo menambahkan, beberapa barang yang akan dilelang terdiri dari kaos, topi, hingga sarung tangan balap.
"Merchandise yg akan dilelang terdiri dari kaos, baju, topi dan sarung tangan," kicau Yustinus Prastowo.
"Kaos dan kemeja ditandatangani oleh tiga pebalap yaitu Marc Marquez, Pol Espargaro dan Miguel Oliveira. Marc Marquez juga menyumbangkan topi dan Maverick Vinales menyumbangkan topi serta sarung tangan," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, barang-barang pemberian pebalap saat MotoGP Mandalika akan segera dilelang untuk amal.
Balapan MotoGP Mandalika sudah dipentaskan beberapa hari lalu di Sirkuit Mandalika, Minggu (20/3/2022) sore WIB.
Pebalap Red Bull KTM Miguel Oliveira tampil sebagai pemenang.
Diikuti Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) dan Johann Zarco (Pramac Racing) di urutan 2-3.
Selepas balapan, sejumlah rider yang beraksi di Pertamina Mandalika International Street Circuit memberikan "kenang-kenangan" ke penonton.
Sang runner-up, Fabio Quartararo melemparkan sarung tangannya kepada para penonton yang di tribun.
Selain itu, ada juga pebalap Aprilia Racing Aleix Espargaro yang melakukan hal sama.
Namun, Espargaro memberikan helm-nya.
Menurut laporan dari Antara News, Rabu (30/3/2022), barang-barang pemberian pebalap tersebut akan segera dilelang oleh Kemenkeu.
Dikutip dari Kompas.com, ada 11 barang pemberian para pembalap kepada penonton yang sudah tersimpan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Mataram.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Nusa Tenggara Barat (NTB) Sudarmanto di Mataram pada Selasa (29/3/2022).
Menurut penuturan Sudarmanto, barang-barang tersebut siap dilelang bersamaan dengan lelang produk usaha mikro, kecil dan menengah.
"Kami sedang merencanakan dengan matang karena itu barang langka, ada baju pembalap MotoGP yang ditandatangani, ada topi, sarung tangan, dan helm," ucap Sudarmanto.
Barang-barang berharga milik pebalap MotoGP tersebut dihimpun oleh para petugas dari para penonton yang beruntung pada saat penyelenggaraan MotoGP Mandalika.
Proses penghimpunan dibantu pihak Mandalika Grand Prix Association (MGPA).
Proses lelang akan dilakukan secara nasional sehingga semua orang bisa melakukan penawaran.
Masyarakat yang ingin mendapatkan barang pemberian pebalap tersebut bisa mendaftarkan diri di KPKNL Mataram.
Sebelum melelang, pihak KPKNL Mataram dibantu oleh tim ahli penaksir dari berbagai asosiasi, seperti Ikatan Motor Indonesia (IMI) yang paham nilai barang-barang otomotif yang dipakai oleh para pembalap ternama.
"Nanti ada harga terendah yang ditetapkan karena barang-barang itu harganya tak terhingga walaupun harga spidolnya Rp 5.000, tapi yang mencoret pembalap terkenal," ujar Sudarmanto.
Baca berita lainnya di Google News