Pilpres 2024
PDIP Kini Marah Usai Banyak Menteri yang Sibuk Mempersiapkan Diri dalam Pencalonan Presiden 2024
Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengkritik sejumlah menteri yang tak seirama dalam bekerja mensukseskan agenda Presiden Jokowi.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Ajang pemilihan presiden (Pilpres) terus menjadi perbincangan hangat.
Rencananya, Pilpres baru akan digelar pada tahun 2024.
Yang terbaru, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengkritik sejumlah menteri yang tak seirama dalam bekerja mensukseskan agenda Presiden Jokowi.
Apalagi, kata Hasto, para menteri justru sibuk mempersiapkan diri dalam pencalonan presiden (Capres) 2024, mendatang.
Hal itu disampaikan Hasto di sela-sela kegiatan Banteng Ride and Night Run 2022 di GKB Senayan Jakarta, Minggu (27/3/2022).
"Jajaran kabinet harus solid, harus satu irama dengan presiden, tidak boleh ada menteri yang punya irama yang berbeda, yang belum-belum sudah mempersiapkan diri dalam kontestasi 2024," kata Hasto.
Baca juga: Cuma Dari PDIP, Pilpres 2024 Disebut Berpotensi Hanya Ada Satu Pasangan Calon, Ganjar-Puan Dikebut
Baca juga: Pengamat Pastikan Duet Puan-Anies Berpeluang Terjadi di Pilpres 2024, Ini Faktornya
Menurut Hasto, lewat kerja-kerja menteri yang konsisten dan bekerja sesuai kehendak rakyat akan mendapat apresiasi dengan sendirinya.
"Semua harus konsentrasi karena siapapun yang bekerja untuk rakyat, pasti rakyat akan memberikan apresiasi," ujar Hasto.
Maka dari itu, isu reshuffle kabinet yang mencuat dan dijalankan oleh Presiden Jokowi tentunya dalam konteks mendorong pergerakan para menteri.
Dimana, agar legacy dari Presiden Jokowi betul-betul dapat menjadi landasan yang sangat baik bagi kemajuan bangsa.
"Ya semangat yang ditunjukkan oleh Bapak Presiden Jokowi yang didukung oleh PDIP Perjuangan tentu saja adalah mendorong legacy yang sebesar-besarnya bagi kepentingan rakyat," jelas Hasto.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sekjen PDIP Kritik Menteri yang Sibuk Mempersiapkan Diri dalam Pencalonan Presiden 2024.