Berita Nasional
Jokowi Jengkel dengan Menteri BUMN, Mentan, Menkes, Pengamat Sebut Reshuffle Menteri Setelah Lebaran
Menteri Kesehatan, Menteri Pertanian dan Menteri BUMN membuat Presiden Jokowi jengkel.
TRIBUNSUMSEL.COM - Menteri Kesehatan, Menteri Pertanian dan Menteri BUMN membuat Presiden Jokowi jengkel.
Presiden RI Joko Widodo tak bisa menahan kekesalannya kepada para menteri dan jajaran lainnya karena neraca impor yang lebih tinggi dibanding belanja produk dalam negeri.
Hal itu diungkapkan Jokowi saat memberikan arahan pada acara Afirmasi Bangga Buatan Produk Indonesia yang digelar di Bali dan disiarkan secara daring pada Jumat (25/3/2022).
Dia mengaku sedih setelah melihat neraca impor yang bisa dibilang masih sangat tinggi.
"Saya sedih. Belinya barang-barang impor semua. Padahal kita memiliki pengadaan barang dan jasa anggaran modal pusat itu Rp 526 triliun. Kemudian untuk daerah anggarannya Rp 535 triliun. Lebih gede daerah," jelas Jokowi.
Analis politik Exposit Strategic Arif Susanto menilai, reshuffle membutuhkan momentum yang tepat untuk menjaga kestabilan pemerintah.
Jika tidak sekarang, pemerintahan Jokowi dikhawatirkan bakal terganggu lantaran pada akhir 2023 mendatang, isu politik elektoral bakal kian kencang.
"Kita paham pada akhir 2023 nanti, partai politik sudah harus bisa mendaftarkan calon presiden dan calon wakil presiden yang artinya 2023 dugaan saya kita akan banyak terganggu oleh agenda-agenda politik jelang pemilu," kata Arif dalam diskusi daring bertajuk "Jokowi Jengkel: Menuju Reshuffle Kabinet", Minggu (27/3/2022).
"Kalau perombakan kabinet dilakukan semester 2 atau 2023, bukan tidak mungkin soliditas kekuasaan terganggu," lanjutnya.