Berita Nasional

Menteri BUMN Erick, Menkes dan Mentan Bakal Direshuffle Jokowi, Geram Pakai Barang Impor

Jokowi geram bukan main tahu Menteri Erick, Menkes Budi dan Mentan Syahrul mendiamkan jajarannya memakai barang impor.

Tribunnews
Presiden Jokowi akan reshuffle menteri yang senang pakai barang impor 

TRIBUNSUMSEL.COM - Menteri yang suka impor barang dipastikan diganti oleh Presiden Jokowi.

Jokowi geram bukan main tahu Menteri Erick, Menkes Budi dan Mentan Syahrul mendiamkan jajarannya memakai barang impor.

Presiden Joko Widodo menyinggung soal reshuffle atau perombakan kabinet di hadapan sejumlah menteri yang hadir dalam acara Afirmasi Bangga Buatan Produk Indonesia di Bali, Jumat (25/3/2022).

Ini bermula ketika dia mengungkapkan kekesalannya karena banyak kementerian yang masih memakai produk impor untuk mendukung kegiatan operasional mereka.

Dia pun mewanti-wanti para menteri agar tak lagi melakukan impor.

Jokowi mengingatkan bahwa dia punya kewenangan mengganti menteri yang kinerjanya tak baik.

"Kementerian sama saja (banyak yang menggunakan produk impor), tapi itu bagian saya itu. Reshuffle, udah heeeh saya itu, kayak gini nggak bisa jalan," kata Jokowi geram

Beberapa nama menteri disinggung langsung oleh Jokowi dalam acara tersebut.

Mereka yakni Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.

Jokowi geram karena instansi yang dipimpin ketiga menteri itu banyak menggunakan produk impor yang sebenarnnya bisa diproduksi di dalam negeri.

Misalnya, terkait bidang kesehatan, banyak alat kesehatan dan tempat tidur untuk rumah sakit yang masih impor. Padalahal, produk ini banyak diproduksi di Yogyakarta, Bekasi, hingga Tangerang.

Jokowi juga menyinggung Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

Dia menyebutkan, konsumsi produk dalam negeri dari kementerian yang dipimpin Nadiem Makarim itu hanya Rp 2 triliun dari total anggaran yang diberikan. Jokowi mendapati bahwa laptop hingga bangku yang pengadaannya di bawah Kemendikbud ternyata juga impor.

Artikel ini telah tayang di Kompas

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved